Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PENAMBAHAN ZAT ADDITIVE (POLIMER) TERHADAP KUAT TEKAN BETON Sigit Hernowo Putra; Agus Surandono; Sari Utama Dewi
JUMATISI: Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil Vol 1 No 2 (2020): JUMATISI: Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (816.616 KB) | DOI: 10.24127/jumatisi.v1i2.3670

Abstract

Berdasarkan hasil kuat tekan rata – rata beton yang nilai kuat tekan beton meningkat seiring dengan umur beton. Untuk beton normal pada umur 7 hari mengalami kuat tekan beton rata-rata mencapai 187,403 kg/cm2 dan pada umur 28 hari mencapai 298,372 kg/cm2. Sedangkan beton yang ditambahkan zat addtive polimer sebesar 0,2%, peningkatan kuat tekan beton pada umur 7 hari sebesar 202,689 kg/cm2 dan pada umur 28 hari sebesar 298,938 kg/cm2. Adapun penambahan zat Additive 0,4% mengalami peningkatan kuat tekan beton pada 7 hari sebesar 218,543 kg/cm2 dan pada umur 28 hari sebesar 314,791 kg/cm2 dan penambahan zat additive 0,6% mengalami penurunan di umur 7 hari sebesar 129,087 kg/cm2 tetapi di umur 28 hari menigkat sebesar 339,703 kg/cm2 dan penambahan zat additive 0,8% di umur 7 hari sebesar 201,557 kg/cm2 dan pada umur 28 hari sebesar 339,127 kg/cm2. Disini kita dapat melihat kuat tekan rata-rata yang paling optimum pada umur 28 hari yaitu campuran 0,6% yaitu 339,703 kg/m2 .Dikarnakan pengunaan kadar zat additive 0,2%, 0,4%, terlalu sedikit sehingga mempengaruhi nilai slump sedangkan penggunaan kadar zat additive 0,8% terlalu banyak sehingga mempengaruhi kuat tekan beton dan meyebabkan kuat tekan menjadi turun. Maka semakin tinggi penggunaan kadar zat addtive, maka semakin rendah pula nilai slump yang dihasilkan.