Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN UNTUK MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN DAN EKSTRA ROBOTIK : Studi Kasus di MAN 01 Kota Kediri M. Ubaidillah Ridwanulloh; Zulfa Nabila; Rizki Amilatul Afifah; Siti Rodhotul Jannah; Fredi Ganda Putra
Idaarah: Jurnal Manajemen Pendidikan Vol 7 No 1 (2023): JUNI
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/idaarah.v7i1.35502

Abstract

The educational process, of course, requires adequate facilities or infrastructure. If the school has facilitated by providing infrastructure to support learning, then both teachers and students will be able to utilize and optimize the learning process and training activities at school. This study aims to determine the implementation of the utilization of facilities and infrastructure in learning and training in robotic activities at MAN 1 Kediri City. MAN 1 Kota Kediri is one of the madrasahs that organizes superior skills. With the complete facilities and infrastructure in MAN 1 Kota Kediri, it will be easier to improve the quality of academic and non-academic learning. The research method used in this research is descriptive qualitative method. Sources of data taken through interviews, observation, and documentation. One of the superior skills in MAN 1 Kota Kediri is robotics. This skill is still quite new but is in demand by many students. The results of the management of facilities and infrastructure for MAN 01 Kota Kediri run effectively and efficiently. The impact of the management of facilities and infrastructure is that learning programs and extra robotic programs can run well. Several achievements and trophies from the extra robotic program were achieved from competitions that were participated in at both regional and national levels.
Strategi Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid 19 Melalui Kegiatan Bimbingan Belajar Di Dusun Jegles Kecamatan Tarokan Kediri M. Ubaidillah Ridwanulloh; Agus Miftakus Surur; Setiawan Setiawan; Intan Putri Rahayu
Jurnal Anugerah Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Anugerah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bidang Keguruan dan Ilmu Pen
Publisher : Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/anugerah.v5i1.4588

Abstract

Covid-19 berdampak signifikan pada bidang pendidikan di Indonesia di semua jenjang. Proses belajar mengajar seharusnya dilakukan secara tatap muka atau offline, namun dengan adanya Covid-19 ini pemerintah memberlakukan pembelajaran secara daring atau online yang menyebabkan anak-anak mengalami kesulitan belajar. Tujuan pengabdian ini untuk mengetahui dan membantu kesulitan belajar anak-anak Dusun Jegles di masa pandemi Covid-19 serta mengetahui strategi pembelajaran yang digunakan pendidik sehingga dapat memberikan referensi kepada para orang tua dalam membimbing anak-anak belajar secara online. PkM ini menggunakan pendekatan Participatory Action Research (PAR), strategi dengan berbaur kepada masyarakat dan membantu permasalahan yang dihadapinya melalui program bimbingan belajar “ceria”. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk membangun kesadaran masyarakat dan membawa perubahan sosial di masyarakat. Adapun kegiatan bimbingan belajar dilakukan pada empat puluh anak di Dusun Jegles, Desa Tarokan yang meliputi 8 anak TK/RA, 25 anak SD/MI, 8 anak SMP/MTS. Hasil kegiatan PkM adalah program bimbingan belajar “ceria” berhasil membantu kesulitan belajar yang dialami anak-anak di Dusun Jegles. Dengan adanya bimbingan belajar “ceria”, anak lebih semangat dan termotivasi dalam belajar. Kesulitan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dan pemahaman materi sekolah dapat teratasi dengan baik. Masyarakat Dusun Jegles merasa senang dengan adanya bimbingan belajar “ceria” pada pembelajaran online selama pandemi Covid-19.
The Transition from Implementing the K-13 Curriculum to the Merdeka Belajar Curriculum in Elementary Schools M. Ubaidillah Ridwanulloh; Ayu Fransiska Wulandari; Tina Nur Fitriana; Agiel Muhammad; Yulianti Yusal; Fitria Lestari
Journal of Islamic Education Students (JIES) Vol 4, No 1: Mei 2024
Publisher : Universitas Islam negeri Mahmud Yunus Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/jies.v4i1.11887

Abstract

his research aims to describe the curriculum management implementation process at the primary school level. The phenomenon of changing times is unavoidable, especially after the COVID-19 pandemic, which has necessitated rapid changes in all aspects of human life, including education. Therefore, there has been a curriculum change in the Republic of Indonesia with the emergence of the "Merdeka Belajar " (Freedom to Learn) Curriculum as an alternative solution to address this phenomenon. The research used a qualitative method with a case study approach. Data sources were obtained through direct observation, documentation, and interviews with the school principal, Grade I, II, IV, and VI class teachers at SDN 01 Gayam Kota Kediri. This study seeks to uncover the curriculum transition process from the K-13 curriculum to the "Merdeka Belajar " curriculum in primary education units. The research findings indicate that the implementation of the "Merdeka Belajar " curriculum management is going well. The process includes planning and preparation through training and workshops, implementing learning based on the "Merdeka Belajar " curriculum, and continuous evaluation of the achievement of learning outcomes (CP). The "Merdeka Belajar " Curriculum Management process is effective and efficient.