Watono Watono
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Faktor-Faktor Produktivitas Tenaga Kerja dalam Pembangunan Gedung Tinggi di Parepare M. Fahri; Hanafi Ashad; Watono Watono
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol 7 No 1 (2022): Jurnal Teknik Sipil MACCA Februari 2022
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.155 KB) | DOI: 10.33096/jtsm.v7i1.543

Abstract

Manajemen tenaga kerja yang harus diperhatikan adalah kemampuan, jumlah, perekrutan, pengarahan, pengawasan, dan lain-lain. Kemampuan tenaga kerja yang baik akan menghasilkan nilai produktivitas kelompok pekerja yang tinggi dan menentukan keberhasilan pelaksanaan jadwal proyek konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis produktivitas pekerja pada pekerjaan struktur beton bertulang yakni pekerjaan kolom, balok, dan plat yang dapat mempengaruhi produktivitas pekerja pada proyek pembangunan Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie Kota Parepare. Perhitungan produktivitas dilakukan dengan metode Time Studi. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai produktivitas pekerja pada pekerjaan pemasangan bekisting kolom, bekisting balok, dan bekisting pelat berturut-turut adalah: kolom 8.27 M²/Org/Hari, pekerjaan bekisting balok 12.091M²/Org/Hari, dan pekerjaan bekisting pelat 24.32 M²/Org/Hari, pekerjaan penulangan kolom 473.57 Kg/Org/Hari, pekerjaan penulangan balok 126,31 Kg/Org/Hari, pekerjaan penulangan pelat 378,22 Kg/Org/Hari, pekerjaan pengecoran kolom 72,16 M³/Org/Hari, pekerjaan pengecoran balok 16.68 M³/Org/Hari, dan pekerjaan pengecoran pelat 10.30 M³/Org/Hari.
Kajian Tingkat Pelayanan dan Efektivitas Fasilitas Jembatan Penyeberangan Orang pada Ruas Jalan Perintis Kemerdekaan Muhammad Reza Aizar R.; Muhammad Ibnu Hajar; Lambang Basri Said; Asma Massara; Watono Watono
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol 7 No 1 (2022): Jurnal Teknik Sipil MACCA Februari 2022
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.516 KB) | DOI: 10.33096/jtsm.v7i1.544

Abstract

Jembatan penyeberangan orang adalah fasilitas bagi pejalan kaki yang digunakan untuk menyeberangi jalan yang padat lalu lintas menggunakan jembatan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui tingkat pelayanan dan nilai efektivitas jembatan penyeberangan orang (JPO) di depan Makassar Town Square pada ruas jalan Perintis Kemerdekaan. Analisis dilakukan dengan cara menghitung volume pejalan kaki yang melalui dan yang tidak melalui jembatan penyeberangan orang (JPO) di jam sibuk pagi, siang dan sore. Berdasarkan hasil analisis data Arus (flow) didapatkan hasil sebesar Q = 0,255 pejalan kaki/m/menit, untuk analisis data keceptan rata – rata ruang (space mean speed) didapatkan hasil sebesar (Vs) = 1,200 m/menit, kecepatan rata – rata waktu (time mean speed) didapatkan hasil sebesar (Vt) = 1,204 m/menit, untuk analisis data kepadatan (density) didapatkan hasil sebesar D = 0,212 pejalan kaki/m2, dan untuk analisis data ruang (space) didapatkan hasil sebesar S = 4,712 m2/pejalan kaki. Sehingga, tingkat pelayanan jembatan penyeberangan orang di depan Makassar Town Square pada ruas jalan Perintis Kemerdekaan berada pada pada kategori LOS B. Sedangkan untuk hasil analisis data efektivitas jembatan penyeberangan orang (JPO) didapatkan hasil sebesar 43,496%, sehingga tingkat efektivitas jembatan penyeberangan orang (JPO) di depan Makassar Town Square pada ruas jalan Perintis Kemerdekaan berada pada kategori “Cukup Efektif”.
Pengendalian Biaya dan Waktu dengan Metode Earned Value pada Proyek Penyelesaian Gedung Sudirman Office Kecamatan Ujung Pandang Kota Makassar Aris Apriansyah; Sofyan Bachmid; Watono Watono; Suriati Abd Muin
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Teknik Sipil MACCA Juni 2022
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (442.75 KB) | DOI: 10.33096/jtsm.v7i2.654

Abstract

Proyek pembangunan gedung Sudirman Office Kecamatan Ujung Pandang Kota Makassar dengan nilai kontrak Rp.8.038.735.740,00 dijadwalkan selesai dalam kurun waktu 32 minggu. Dengan adanya keterlambatan selama 6 minggu dari minggu ke-8 hingga minggu ke-14 dikarenakan banyak pekerja tidak hadir seperti terisolasi di daerah dan karantina, maka dilakukan pengendalian waktu sehingga biaya akhir tidak melewati nilai kontrak. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui besarnya biaya tiga indikator earned value, yaitu BCWS, BCWP, dan ACWP serta menghitung perkiraan besarnya biaya dan waktu yang diperlukan untuk penyelesaian pengerjaan proyek. Data yang didapat dari proyek antara lain Master Schedule proyek, kurva S, Rencana Anggaran Biaya (RAB), laporan mingguan proyek dan biaya aktual proyek. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Earned Value yang didalamnya memadukan unsur biaya dan waktu serta prestasi fisik pekerjaan. Dari hasil analisa diketahui bahwa biaya yang dikeluarkan lebih besar dari biaya yang dianggarkan ditunjukkan dengan nilai CPI = 0,98 dan waktu pelaksanaan lebih lambat dari jadwal rencana ditunjukkan dengan nilai SPI = 0,84. Hasil perhitungan perkiraan biaya akhir proyek sebesar Rp.8.216.411.445,19 dengan perkiraan waktu penyelesaian 38 minggu, menunjukkan bahwa proyek mengalami keterlambatan 7 minggu dari 32 minggu yang direncanakan.
Perbandingan Critical Path Method (CPM) dengan Program Evaluation and Review Technique (PERT) Terhadap Penjadwalan Waktu Proyek Rahmatullah Rahmatullah; A. Fajryah Ramadhani L; Sofyan Bachmid; Watono Watono; St Fatmah Arsal
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Teknik Sipil MACCA Juni 2022
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.5 KB) | DOI: 10.33096/jtsm.v7i2.660

Abstract

Dalam pembangunan gedung Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia terkhusus pada pekerjaan struktur, dilakukan penjadwalan dengan membandingkan 2 (dua) metode yaitu Critical Path Method (CPM) dengan Program Evaluation and Review Technique (PERT). Kedua metode ini memiliki perbedaan dalam mengestimasi waktu di mana CPM hanya memerlukan satu variasi waktu untuk setiap kegiatan proyek, sementara metode PERT menggunakan tiga variasi waktu untuk setiap kegiatan di mana waktu ini digunakan untuk menghitung nilai yang diharapkan. Maksud dari penelitian ini Untuk mengetahui hasil dari penerapan masing-masing metode dalam penjadwalan waktu pada pekerjaan struktur bangunan dan untuk mengetahui yang mana lebih cepat antara kedua metode tersebut dalam pengendalian waktu proyek. Hasil penelitian menunjukkan dengan menggunakan metode CPM, proyek pembangunan Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia pada pekerjaan Struktur tahap 1 diketahui lintasan kristis yaitu pada kegiatan A1-A2-B2-D1-D2-E2-F2-G1-G2-H2 selama 17 Minggu. Dengan menggunakan metode PERT, proyek pada pembangunan Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia pada pekerjaan Struktur bangunan tahap 1 diketahui lintasan kritis yaitu pada kegiatan A1-A2-B2-D1-D2-E2-F2-G1-G2-H2 selama 22 minggu dengan probabilitas 99%.