Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Tambusai

ANALISA MANAJEMEN RISIKO DI UNIT DONOR DARAH (UDD) PMI KOTA MALANG Pri Irani, Dahlia Ayu; Hakim, Achmad Lukman; Septiawan, Catur
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.44392

Abstract

Transfusi darah merupakan prosedur medis penting yang berperan krusial dalam menyelamatkan nyawa pasien dengan berbagai kondisi kesehatan yang mengancam jiwa. Namun, proses ini tidak terlepas dari risiko yang dapat memengaruhi keamanan dan efektivitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan manajemen risiko di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Malang, yang menjadi penyedia utama darah di wilayah tersebut. Dengan pendekatan kualitatif dan desain studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan yang terlibat adalah Manajer Kualitas, Ketua Tim Manajemen Risiko, dan Sekretaris Tim Manajemen Risiko UDD PMI Kota Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa UDD PMI Kota Malang telah melaksanakan manajemen risiko sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan. Dari 89 daftar risiko potensial, 26 risiko ditetapkan sebagai prioritas, kemudian di identifikasi secara mendetail mulai dari risiko, jenis risiko, penyebab dan dampaknya. Identifikasi risiko menunjukan 69% risiko SDM, 15,4% risiko lingkungan, 7,7% risiko proses, 7,7% risiko teknologi. Selanjutnya dilakukan analisa dengan menggunakan perhitungan RPN, dan di evaluasi dengan menghitung ulang RPN setelah dilakukan tindakan terhadap risiko. Evaluasi menunjukan 96% mengalami penurunan risiko. Penelitian ini menyimpulkan bahwa manajemen risiko yang terstruktur dan sistematis dapat dianalisa dengan melakukan penilaian risiko, mengevaluasi risiko, mengendalikan risiko dan memantau risiko serta meninjau risiko sehingga dapat mengurangi dampak risiko, meskipun terdapat tantangan dan kendala. Penerapan strategi aplikatif dapat dilakukan dalam manajemen risiko seperti penerapan metode FMEA yang sudah dilakukan, selain itu dapat menggunakan beberapa cara seperti membuat matriks dan peta risiko, menganalisa akar masalah, atau bahkan dapat dikembangkan melalui suatu teknologi berbasis software untuk pemantauan risiko serta komunikasi efektif.
ANALISA KESIAPAN AKREDITASI KLINIK PRATAMA “X” TAHUN 2024 Agustina, Elirahma; Septiawan, Catur
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.28637

Abstract

Klinik Pratama harus memenuhi standar kualitas melalui akreditasi guna menjamin layanan yang aman dan efektif. Studi ini menganalisis kesiapan akreditasi di Klinik X menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara dan observasi. Subjek penelitian meliputi empat informan dari manajemen dan tim akreditasi klinik. Teknik analisis data menggunakan teori Miles dan Huberman, yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan melalui triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil simulasi penilaian menunjukkan skor tinggi dalam Tata Kelola Klinik (94,74%) tetapi rendah dalam Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (25,00%) serta Penyelenggaraan Kesehatan Perseorangan (47,76%), dengan skor total 52,40%. Kendala utama berupa kurangnya pemahaman karyawan tentang proses akreditasi, kekurangan sumber daya manusia, dan minimnya dukungan manajemen. Untuk mengatasi hal ini, disarankan mengadakan pelatihan intensif bagi karyawan, membentuk tim khusus akreditasi, meningkatkan fasilitas kesehatan, dan memperkuat dukungan manajemen. Koordinasi yang lebih baik antara pusat dan cabang juga diperlukan untuk memastikan persiapan akreditasi berjalan lancar. Langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan skor akreditasi Klinik X dan kualitas layanan kesehatan yang diberikan