Dedi Ardiansyah
Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pencegahan Radikalisme melalui Implementasi Moderasi Beragama dalam Perspektif Piagam Madinah Dedi Ardiansyah; Basuki Basuki
Fahima Vol 2 No 2 (2023): Fahima
Publisher : Program Pascasarjana UNU Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54622/fahima.v2i2.103

Abstract

Religious moderation is a program that is currently being promoted by the government to respond and to overcome the problems of radicalism and terrorism. The existence of moderation has been pursued in various spaces, as a tangible manifestation of the Internalisation of a moderate attitude in living the life of society and the state. But it does not rule out the possibility that religious moderation is considered to moderate Islam in its ultimate goal. Photographing the form of religious moderation in the perspective of the Madinah Charter as a form of manifestation of tolerance. This research aims to describe the reflections of the Medina Charter in regulating and managing the state system. In addition, it reveals the dimensions of the Medina Charter, which is full of tolerance and moderate values.
Implementasi Nilai-nilai Kesalehan Sosial di Pondok Pesantren dalam Menghadapi Era Society 5.0 Dedi Ardiansyah; Basuki Basuki
Edukhasi: Jurnal Inovasi Pendidikan Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Inovasi Pendidikan
Publisher : Edu Berkah Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.331 KB) | DOI: 10.60132/jip.v1i2.16

Abstract

Era Society 5.0 membawa transformasi yang signifikan pada sistem pendidikan serta berimbas pada generasi muda bangsa. Banyak tantangan dan problematika yang timbul sehingga lembaga pendidikan, terutama pesantren, yang harus siap dengan tidak hanya memiliki keunggulan dalam bidang keagamaan tetapi juga harus unggul dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan sains, sebagi bekal menghadapi era society 5.0. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan rencana dan  strategi Pondok Pesantren dalam menghadapi tantangan  di Era Society 5.0. melalui mengimplementasi nilai-nilai kesalehan sosial. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan. Sumber data dalam penelitian ini ada dua pertama primer, dua sekunder. Semua data berasal dari literatur terkait dengan pembahasan. analisi data pada penelitian ini merupakan konten analisis. Penelitian ini menghasilkan temuan berupa penerapan konsep dasar nilai kesalehan sosial, tantangan generasi muda dalam menghadapi  era society 5.0, nilai dan karakter tarbiyah dalam pondok pesantren dan implementasi nilai kesalehan sosial sebagai strategi pesantren dalam menghadapi  era society 5.0 menindaklanjuti temuan pada penelitian ini maka penerapan nilai kesalehan sosial sebagai upaya menghadapi tantangan di era society 5.0 harus dilaksanakan oleh seluruh lapisan terutama bagi kaum akademis, karena upaya dalam mempersiapkan dalam menghadapi tantangan era society 5.0, Sehingga transformasi tersebut akan membawa dampak positif dan kemanfaatan bagi umat Manusia.
Moderasi Beragama dalam Kerajaan Islam: Memahami Multikulturalisme dan Peradaban Islam Febi Januar Al-Hikami; Dedi Ardiansyah; Basuki Basuki
Edukhasi: Jurnal Inovasi Pendidikan Vol 1 No 3 (2023): Jurnal Inovasi Pendidikan
Publisher : Edu Berkah Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60132/jip.v1i3.127

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran moderasi beragama dalam lingkup Kerajaan Islam dalam konteks pemahaman multikulturalisme dan peradaban Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan, yang melibatkan analisis dan sintesis dari berbagai sumber literatur terkait topik ini. Dalam penelitian ini, dilakukan tinjauan mendalam terhadap literatur akademis, buku, artikel, dan dokumen resmi yang relevan dengan moderasi beragama, multikulturalisme, dan peradaban Islam. Pendekatan studi kepustakaan memungkinkan untuk mengumpulkan pemahaman yang komprehensif tentang bagaimana moderasi beragama dapat memiliki peran penting dalam menjembatani divisi agama, mempromosikan kerukunan antaragama, dan memahami nilai-nilai inti peradaban Islam. Hasil studi ini menyoroti pentingnya moderasi beragama sebagai landasan penting dalam menjaga perdamaian dan harmoni dalam kerajaan Islam yang semakin beragam. Hasilnya juga menunjukkan bagaimana pemahaman yang mendalam tentang ajaran Islam yang sejati dan inklusif dapat membentuk dasar bagi praksis moderasi beragama yang efektif dalam konteks Kerajaan Islam.Penelitian ini menghasilkan pemahaman lebih lanjut tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh kerajaan Islam dalam menerapkan moderasi beragama. Hasilnya juga mengidentifikasi kebijakan dan tindakan yang dapat diterapkan oleh pemerintah dalam mendukung konsep moderasi beragama dalam upaya menciptakan masyarakat yang damai dan harmonis.