This Author published in this journals
All Journal Jurnal ISOMETRI
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN JARINGAN TRANSPORTASI DARAT DALAM MENINGKATKAN EKONOMI WILAYAH DI PULAU MOA, KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA Ferlin Yunita Topurtawy; Pieter Th. Berhitu; Hanok Mandaku
Jurnal ISOMETRI Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Jurusan Teknik Mesin
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/isometri.2023.2.1.42-50

Abstract

Jalan merupakan salah satu unsur dari sistem transportasi yang sangat penting dalam menunjang pembangunan. Penyediaan akses yang baik akan menjamin kelancaran proses distribusi barang dan jasa sehingga pelaksanaan pembangunan dapat berjalan dengan lancar.. Pulau Moa merupakan pusat pertumbuhan ekonomi di Kabupaten MBD. Hal ini disebabkan oleh keberadaan Kota Tiakur sebagai Ibu Kota Kabupaten Maluku Barat Daya . Salah satu permasalahan krusial pada sektor transportasi di Pulau Moa adalah kondisi jaringan transportasi yang belum baik. Hal ini tentu berpengaruh terhadap kelancaran kegiatan sosial-ekonomi masyarakat, secara khusus pada sektor ekonomi, yakni mengganggu proses distribusi hasil-hasil produksi pertanian, perikanan dan peternakan masyarakat dari sentra-sentra produksi ke Kota Tiakur sebagai pusat perdagangan dan pasar. Adapun tujuan penelitian berdasarkan rumusan masalah diatas adalah merumuskan dan menganalisis konsep dan strategi pengembangan jaringan transportasi darat dalam meningkatkan ekonomi wilayah di Pulau Moa. Dalam penelitian, data yang terkumpul akan dianalisis dengan menggunakan metode SWOT, yakni suatu alat analisis untuk menentukan strategi pengembangan Hasil analisis SWOT yang ditunjukkan pada diagram menunjukkan bahwa posisi Pulau Moa berada pada kuadran I atau pada posisi agresif dengan kekuatan yang mampu mengatasi kelemahan serta memanfaatkan peluang dan menghindari ancaman eksternal. Oleh karena itu, strategi yang harus dikembangkan adalah strategi untuk: (1) menggunakan kekuatan untuk mengatasi kelemahan, (2) memanfaatkan peluang dan (3) meminimalisir ancaman.. Hal ini menunjukan bahwa pengembangan jaringan transportasi darat Kabupaten MBD mempunyai kekuatan dan peluang dengan strategi S-O (Strenght – Opportunity) atau strategi agresif.