Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analysis Of Factors Affecting Learning Difficulties Of Class XII Students Of SMAN 2 Bolo Awaluddin, Rizka; Mahrun, Mahrun; Ardiansyah, Ardiansyah; Rais, Amin
Justek : Jurnal Sains dan Teknologi Vol 6, No 4 (2023): Desember
Publisher : Unversitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/justek.v6i4.20075

Abstract

Abstract: This research aims to analyze the factors that influence students' difficulties in learning. The type of research used is descriptive with a quantitative approach. The population in this research is all students of class XII MIPA SMAN 2 Bolo which consists of four classes with a total of 121 students. Meanwhile, in determining the sample, purposive sampling was used, namely those used as samples in this study were class XII MIPA students at SMAN 2 Bolo who had scores below the Minimum Completeness Criteria (KKM). The instrument used to identify factors that hinder students' learning difficulties is a questionnaire consisting of 35 statement items. Data analysis uses the index % formula then the data is categorized to interpret the factors of student learning difficulties. The results of the research show that the factors that influence students' learning difficulties, the indicators of student readiness and attention are 64% including the inhibiting category, interest and motivation are 71% in the inhibiting category, the learning process indicators are 78% in the inhibiting category, the learning facilities indicators are 72% the inhibiting category and the parental role indicator is 68% of the inhibiting category.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan siswa dalam belajar. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII MIPA SMAN 2 Bolo yang terdiri atas empat kelas dengan jumlah siswa 121 orang siswa. Sedangkan dalam penentuan sampel menggunakan purposive sampling yakni dimana yang dijadikan sampel dalam penelitian ini yaitu siswa kelas XII MIPA SMAN 2 Bolo yang memiliki nilai dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Instrumen yang digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menghambat kesulitan belajar siswa yaitu kuesioner berjumlah 35 item pernyataan. Analisis data menggunakan rumus index % kemudian data dikategorikan untuk menginterpretasikan faktor-faktor kesulitan belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar siswa, pada indikator kersiapan dan perhatian siswa sebesar 64% termasuk kategori menghambat, minat dan motivasi sebesar 71 % kategori menghambat, indikator proses pembelajaran sebesar 78 % kategori menghambat, indikator fasilitas pembelajaran sebesar 72% kategori menghambat dan indikator peran orang tua sebesar 68 % kategori menghambat.
ANALISA MAMPU REDAM SUARA PADA MATERIAL KOMPOSIT KALSIBOARD DAN GYPSUM Balaka, Ridway; Aksar, Prinob; Mahrun, Mahrun
Enthalpy : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Mesin Vol 1, No 1 (2016): Enthalpy: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Mesin
Publisher : Teknik Mesin Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.95 KB) | DOI: 10.55679/enthalpy.v1i1.1105

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan redam suara pada material komposit kalsiboard, gypsumdan variasi material komposit kalsiboard-gypsum dan gypsum-kalsiboard. Penelitian ini menggunakan metodeeksperimental. Dimana hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah untuk kalsiboard nilai α 0.263 pada 125Hz, α 0.290 pada 250 Hz dan α 0.303 pada 500 Hz, untuk Gypsum α 0.341 pada 125 Hz, α 0.342 pada 250 Hzdan α 0.377 pada 500 Hz, untuk Kalsiboard-Gypsum α 0.352 pada 125 Hz, α 0.377 pada 250 Hz dan α 0.410pada 500 Hz, untuk Gypsum Kalsiboard α 0.350 pada 125 Hz, α 0.351 pada 250 Hz dan α 0.395 pada 500 Hz.Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan kemampuan redam suara yang optimal berada pada spesimenkalsiboard-gypsum.Kata Kunci: komposit peredam suara, frekuensi, Noise Absorption Coefficient (NAC).
Pengaruh Pembelajaran Model Guided Inquiry Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Sikap Ilmiah Siswa pada Materi Pencemaran Air Mahrun, Mahrun; Ardiansyah, Ardiansyah
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 2, No 2 (2021): JP-IPA: November 2021
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.529 KB) | DOI: 10.56842/jp-ipa.v2i2.73

Abstract

Metode penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experiment untuk keterampilan proses sains siswa. Sedangkan untuk sikap ilmiah digunakan metode descriptive. Penelitian ini difokuskan  pada hasil keterampilan proses sains dan sikap ilmiah siswa melalui model pembelajaran Guided Inquiry pada materi  pencemaran air. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII semester genap Tahun ajaran 2020/2021. Sampel penelitiannya adalah siswa-siswi kelas VII 1 dan VII 2 SMP Negeri 1 Kilo, tahun ajaran 2020/2021yang masing-masing kelas berjumlah 40 orang. Desain penelitian yang digunakan adalah Non-equivalent Control Group Design untuk KPS dan Posttest Only Control Design untuk sikap ilmiah. Untuk kelas eksperimen dalam membelajarkan konsep pencemaran air digunakan model pembelajaran Guided Inquiry, sedangkan untuk kelas kontrol digunakan pembelajaran dengan metode demonstrasi. Kedua kelompok ini masing-masing diberikan  Pretes  pada awal pembelajaran dan Postes pada akhir pembelajaran. kriteria keberhasilan penelitian ini adalah adanya hubungan model pembelajaran Guided Inquiry terhadap keterampilan proses sains dan sikap ilmiah siswa pada materi pencemaran air. Hasil analisis menjelaskan bahwa ada pengaruh pembelajaran model Guided Inquiry terhadap keterampilan proses sains dan sikap ilmiah siswa, ditunjukkan pada perbedaan peningkatan presentase % N-Gain antara siswa kelas eksperimen yang diterapkan model pembelajaran Guided Inquiry dengan siswa kelas kontrol yang diterapkan model pembelajaran demonstrasi. Rata-rata % N-Gain keterampilan proses sains siswa kelas eksperimen yaitu sebesar 60.75%, sedangkan siswa kelas kontrol yaitu sebesar 42.40% untuk keterampilan proses sains siswa. Sedangakan rata-rata nilai pada sikap ilmiah siswa kelas eksperimen yaitu sebesar 75.78%, dan rata-rata nilai sikap ilmiah siswa kelas kontrol sebesar 56.47%. Hal tersebut di atas menunjukkan bahwa ada pengaruh pembelajaran model Guided Inquiry terhada keterampilan proses sains dan sikap ilmiah siswa.Â