Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Uji Mutu Sediaan Sabun Padat dari Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera) Fatridha Yansen; Vilma Humaira
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Kesehatan Perintis
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v9i2.883

Abstract

Aloe vera mengandung saponin, pyrocatechol, glucomannan, lignin, asam amino dan vitamin sehingga berfungsi sebagai antiseptik alami, antimikroba, dan melembutkan kulit. Berdasarkan fakta tersebut maka ekstrak Aloe vera digunakan sebagai zat aditif pada formulasi sediaan sabun padat. Kualitas sabun padat yang baik adalah sabun yang telah sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) sabun mandi padat. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kualitas dari sediaan sabun padat ekstrak Aloe vera yang dihasilkan. Sabun dibuat melalui metode cold process menggunakan tiga campuran lemak, yaitu minyak sawit, minyak kelapa, dan minyak zaitun serta ekstrak Aloe vera yang berfungsi sebagai antiseptik alami. Uji mutu sediaan sabun mandi padat dilakukan dengan mengevaluasi aspek organoleptik, pH, dan kadar air terhadap tiga sampel yaitu sabun padat ekstrak Aloe vera, sabun padat tanpa ekstrak Aloe vera sebagai kontrol negatif dan sabun padat komersial sesuai SNI sebagai kontrol positif. Hasil evaluasi mutu dari ketiga sampel tersebut menunjukkan bahwa pH pada rentang 10,08 – 10,75 dan kadar air pada rentang 7,58 – 10,35%. Kualitas sediaan sabun padat ektrak Aloe vera telah memenuhi standar mutu berdasarkan SNI sabun mandi padat.
POTENSI BAL PROBIOTIK DARI IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) DANAU SINGKARAK DALAM APLIKASI PEMBUATAN SABUN PADAT EKSTRAK LIDAH BUAYA ( Aloe vera) Heppy Setya Prima; Fatridha Yansen
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 14, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v14i1.1881

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi BAL probiotik dari ikan bilih Singkarak(Mystacoleucus padangensis) dalam penggunaan sediaan sabun padat ekstrak Lidah buaya ( Aloe vera)dan pengaruhnya terhadap kualitas fisik sabun. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok(RAK) dengan 5 perlakuan (konsentrasi BAL) dan 4 kelompok. Variabel yang diamati meliputi total BAL, pH, aktivitas antimikroba, daya busa dan kandungan busa saat BAL ditambahkan ke dalam sabun padatekstrak Lidah buaya ( Aloe vera). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan BAL pada variabelyang diamati berpengaruh terhadap formulaekstrak Lidah buaya ( Aloe vera)batangan, memberikan rata-rata luas koloni BAL, pH, aktivitas antimikroba dan. Penambahan BAL 7 ml menunjukkan hasil terbaikdengan jumlah total koloni BAL 20 x 107 CFU/g, pH 6,65, cm dan aktivitas antimikroba pada S. aureus12,59 mm dan E. coli 7,58 mm. Kata kunci: Ikan Bilih , Lactobacillus fermentum, Lidah buaya (Aloe vera), probiotik, sabun padat
Pengaruh Pemberian Probiotik Weisella paramesenteroides Asal Dadih Kecamatan Palupuh Kabupaten Agam Sumatera Barat terhadap Kandungan Trigliserida Daging Itik Bayang Fatridha Yansen
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Trigliserida memegang peranan penting dalam pembentukan low density lipoprotein (LDL) yang berfungsi menghantarkan kolesterol ke dalam darah. Kadar trigliserida yang tinggi dapat meningkatkan konsentrasi very low density lipoprotein (VLDL) yang kemudian meningkatkan resiko terbentuknya plak deposit pada arteri, peningkatan tekanan darah dan gangguan pada jantung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik Weisella Paramesenteroides asal dadih Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumatera Barat terhadap penurunan kadar trigliserida daging itik Bayang, keseimbangan mikroflora usus dan keadaan histologi ileum itik Bayang. Penelitian ini terdiri atas empat perlakuan dengan empat kali ulangan. Perlakuan A adalah kontrol (tanpa pemberian W.paramesenteroides); B (pemberian 1 ml W.paramesenteroides); C (pemberian 2 ml W.paramesenteroides) dan D (pemberian 3 ml W.paramesenteroides). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian probiotik W.paramesenteroides mampu menurunkan kadar trigliserida secara nyata (P<0.05), memperbaiki keseimbangan mikroflra usus dengan cara meningkatkan jumlah koloni bakteri asam laktat dan menekan pertumbuhan bakteri patogen secara nyata (P<0.05) serta berpengaruh nyata terhadap peningkatan tinggi dan lebar vili pada ileum usus itik Bayang (P<0.05). Dosis yang efektif adalah pemberian 2 ml yaitu 2,54 x 107 CFU/g Weisella Paramesenteroides).
Probiotic and Its Fundamental Role In Gastrointestinal Health: A Literature Review Fatridha Yansen
Majalah Kedokteran Andalas Vol 46, No 11 (2024): July 2024
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/mka.v46.i11.p1851-1861.2024

Abstract

The gastrointestinal tracts are hosts to a wide variety of microorganisms known as intestinal microbiota. This gut microbiome may get disrupted that will influence the human health. Probiotics can restore the balance of gut microbiota by changing its composition and promoting its stability. Objective: This review aims to compile the role of probiotics in maintaining gastrointestinal health based on evidence-based through the modulation of the human gut microbiome.  Method: This article is structured based on a literature review method by collecting and reviewing papers published in PubMed, Scopus, ScienceDirect, Springer, and Google Scholar.  Results: The administration of probiotics have successfully shown evidenced beneficial health effects to prevent or treat for several main these several diseases including diarrhea, lactose intolerance and intestinal bowel diseases. Conclusion: Probiotics have been demonstrated to play key functions in the digestive system and to considerably reduce the symptoms of a variety of illnesses.
Pembelajaran Sains Melalui Mini Praktikum untuk Anak Usia Dini dan Usia Sekolah di Rumah Pintar Kreatif Ampang, Kelurahan Ampang, Sumatera Barat Fatridha Yansen; Eldya Mossfika; Linda Elfia
Prosiding Vol 5 (2023): SNISTEK
Publisher : LPPM Universitas Putera Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33884/psnistek.v5i.8132

Abstract

Science has an important role in improving the quality of human life and has significant positive effects on the development of children’s personality and potential. However, many people believe that science is a challenging field of study. Therefore, it is important to introduce science to children at a young age in an entertaining way. This community service activity aims to introduce science to early childhood and increase children's abilities and interest in science. The target of this activity is children from middle-class to lower-class families that live in the area of the Rumah Pintar Mingguan (RPM) Kreatif Ampang. Five RPM volunteers and 31 children participated in this activity. This PKM activity was carried out through a simple science mini-practicum, by utilizing simple and inexpesive materials and tools that can be found easily in the surrounding environment. The main ingredients were baking soda and vinegar (acetic acid). The method used in this activity were a case study and hands-on practice. Two topics that are carried out on this practicum, namely the phenomenon of an erupting Merapi volcano and inflating a balloon without being blown up. This practice has the effect of increasing children's interest in and motivation for science, which is directly correlated with their increased comprehension of the concepts being demonstrated. Additionally, RPM decided to make this science practicum activity as a regular agenda item for the RPM community.