Reksa Adya Pribadi
PGSD FKIP Universitas Sutltan Ageng Tirtayasa

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA PAPAN AKAR PANGKAT DUA (PAKATA) Di KELAS V SDN KARYAJAYA Nabila Qurrota Aini Aini; Ujang Jamaludin; Reksa Adya Pribadi
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 9 No. 2 (2023): Volume 09 No 02, Juni 2023
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v9i2.981

Abstract

Matematika dalam jenjang Sekolah Dasar (SD) merupakan ilmu yang memiliki banyak konsep dan mempunyai sifat yang abstrak, tidak sedikit peserta didik merasa kesulitan dalam mempelajari Matematika. Untuk mencapai konsep Matematika yang abstrak khususnya pada materi akar pangkat dua, fakta menyatakan bahwa peserta didik kesulitan dalam memecahkan soal akar pangkat dua, dapat terlihat disaat peneliti sedang melakukan observasi juga memberikan pre-test, hasilnya menyatakan peserta didik banyak yang belum mampu dalam menyelesaikan soal Akar Pangkat Dua. Oleh karena itu, diperlukan suatu alat peraga untuk membantu peserta didik dalam mengatasi permasalahan terkait Akar Pangkat Dua. Alat peraga yang sesuai untuk materi akar pangkat dua yaitu Alat Peraga PAKATA (Papan Akar Pangkat Dua). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan alat peraga “PAKATA” pada materi Akar Pangkat Dua. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan metode penelitian pre-eksperimental design, dan menggunakan desain penelitian One Group Pre-test Post-test. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas 5 SDN Karyajaya dengan populasi sebanyak 20 peserta didik. Hasil belajar peserta didik pada pre-test mendapat rata-rata 66,70 dapat meningkat pada post-test rata-rata 90,85. Terlihat peningkatan hasil belajar yang signifikan sebesar 24,5%. Kesimpulannya, alat peraga “PAKATA” mampu meningkatkan kemampuan dan hasil belajar peserta didik pada materi Akar Pangkat Dua.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN DI KELAS 2 SD MENGGUNAKAN MEDIA KARTU HURUF Kayla Anindya Zahra; Reksa Adya Pribadi; Ujang Jamaludin
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 9 No. 2 (2023): Volume 09 No 02, Juni 2023
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v9i2.1035

Abstract

PENGEMBANGAN KARAKTER MELALUI PUBLIC SPEAKING UNTUK MELATIH KEPRIBADIAN PESERTA DIDIK Ujang Jamaludin; Reksa Adya Pribadi; Elisabeth Serepina Puspa Negara
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 9 No. 2 (2023): Volume 09 No 02, Juni 2023
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v9i2.1064

Abstract

One way to help improve personality early on in students can be through public speaking. Public speaking is a highly competitive skill in modern times like today. Therefore, students have been taught to learn to increase the courage to speak, interact with others, train leadership skills, and can develop empathy. In this research, the author uses a qualitative method by describing the results of character development through public speaking in students. The results of this study show that by practicing in public speaking from an early age, students can get used to appearing brave mentally and morally not to be shy anymore when in front of many people. Salah satu dalam membantu meningkatkan kepribadian sejak dini pada peserta didik dapat melalui public speaking. Public speaking atau keterampilan bicara merupakan keterampilan yang sangat kompetitif di masa modern seperti sekarang ini. Oleh karena itu, peserta didik sudah diajarkan untuk belajar dalam meningkatkan keberanian untuk berbicara, berinteraksi dengan orang lain, melatih jiwa kepemimpinan, serta dapat mengembangkan sikap empati. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif dengan mendeskripsikan hasil pengembangan karakter melalui public speaking pada peserta didik. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan berlatih dalam public speaking sejak dini, peserta didik dapat terbiasa untuk tampil berani dalam mental dan moral untuk tidak malu lagi ketika didepan orang banyak.