Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gambaran Pasien Katarak dengan Riwayat Diabetes Melitus di Rumah Sakit Mata Bali Mandara I Gede Ananta Widjaksana; Ni Putu Diah Witari; Ni Nyoman Sunariasih
AMJ (Aesculapius Medical Journal) Vol. 3 No. 2 (2023): June
Publisher : Fakultas Ilmu Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The condition in which the usually clear and clear lens of the eye turns cloudy is called a cataract. In Indonesia, cataracts are the main cause of blindness with a percentage of 77.7%. Data obtained from the Bali Mandara Eye Hospital in 2018 stated that the percentage of cataracts in the province of Bali was 2.7%. Various factors can cause cataracts, diabetes mellitus is one of them. Increased blood sugar levels in patients with diabetes mellitus will provide clearly visible changes in body tissues that are not dependent on insulin for glucose transport. This can occur in the lens of the eye which can cause cataracts. This study aims to determine the description of cataract patients with a history of diabetes mellitus at the Bali Mandara Eye Hospital. This research method is descriptive retrospective with a cross-sectional study design. The data collection method used secondary data from medical records. The research sample was all cataract patients who checked themselves at the Bali Mandara Eye Hospital and met the criteria set by the purposive sampling technique. The data obtained were analyzed univariately. In this study, it was found that patients with cataracts with a history of diabetes mellitus were dominated by female patients and patients with an age range of 50-60 years. Based on the classification suffered, patients with immature cataracts are the most common. Based on the blood sugar levels obtained during the examination, most of the patients had high blood sugar levels.
Peningkatan Pengetahuan Keluarga Pasien dalam Perawatan Pasien Nyeri Punggung Bawah (Low Back Pain) Tjok Istri Putra Parwati; Dewa Ayu Kade Yadnyaningsih; Ni Made Rusmini; I Gede Ananta Widjaksana; Ida Bagus Giri Sena Putra
Warmadewa Minesterium Medical Journal Vol. 2 No. 3 (2023): September 2023
Publisher : Warmadewa University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Low back pain (LBP) merupakan penyakit yang umum terjadi akibat kerja dan dapat ditemukan pada berbagai populasi di dunia. Penyakit ini ditandai dengan nyeri pada area punggung bawah, dengan derajat nyeri yang bervariasi sehingga dapat mempengaruhi aktivitas dalam bekerja dan pada akhirnya dapat berdampak pada kesejahteraan. Pengetahuan yang rendah tentang penyakit ini baik itu dari pengenalan gejala, cara pencegahan dan cara pengobatnnya dapat menghambat penyembuhannya. Pelaksanaan program kemitraan masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pasien dan mitra dengan cara memberikan penyuluhan atau KIE tentang penyakitnya dan memberikan bantuan alat yang mendukung kondisi pasien terutama saat beraktifitas untuk mencegah timbulnya gejala yang lebih berat. Program kemitraan masyarakat ini akan dilakukan secara bertahap mulai dari persiapan yang diisi dengan kegiatan sosialisasi, pembuatan materi dan media yang dibutuhkan. Kegiatan berikutnya adalah pelaksanaan pengabdian yang diisi dengan kegiatan penyuluhan, pelatihan, pemberian bantuan alat dan pendampingan. Pada akhir kegiatan akan dilakukan penilaian atau evaluasi mengenai pengetahuan pasien mitra tentang penyakit LBP, cara pencegahan dan cara memakai alat bantu kesehatan.