Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Kualitas Pelayanan; Keandalan dengan Kepuasan Pasien terhadap Pelayanan Keperawatan di IRNA Ambun Pagi RSUP. Dr. M. Djamil Padang RIDA SURIANI
Jurnal Ilmu Kesehatan Dharmas Indonesia Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Dharmas Indonesia (JIKDI)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Dharmas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56667/jikdi.v3i1.821

Abstract

IRNA Ambun Pagi merupakan salah satu Instalasi Rawat Inap yang ada di RSUP. Dr. M. Djamil Padang. Instalasi ini memberikan pelayanan lebih jika dibandingkan dengan instalasi lain yang ada. Kepuasan pasien merupakan salah satu indikator keberhasilan pemberian pelayanan kesehatan kepada pasien. Kepuasan pelayanan jasa kesehatan tercapai jika apa yang didapatkan pasien melebihi harapannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan; keandalan dengan kepuasan pasien terhadap pelayanan keperawatan. Desain penelitian ini adalah cross sectional study. Populasi adalah seluruh pasien dewasa yang dirawat di IRNA Ambun Pagi. Besar sampel 73 orang dengan teknik random blok dan pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner yang diberikan kepada responden setelah mendapat persetujuan dari responden.. Data dianalisis univariat dengan menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat dengan chi-square. Hasil uji statistik didapatkan nilai P – Value sebesar 0,001, hasil uji statistik tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan antara kualitas pelayanan; keandalan dengan kepuasan pasien. Karena nilai hitung P< Alpha  0,05 dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan; keandalan mempunyai hubungan dengan kepuasan pasien terhadap pelayanan keperawatan di IRNA Ambun Pagi RSUP. Dr. M. Djamil Padang. Disarankan kepada pihak manajemen IRNA Ambun Pagi melalui pimpinan rumah sakit untuk dapat meningkatkan pelayanannya dengan lebih meningkatkan keandalan perawat antara lain kemampuan perawat menangani masalah perawatan pasien dengan tepat dan profesional, kemampuan memberikan informasi tentang fasilitas yang tersedia, hal-hal yang harus dipatuhi ataupun yang dilarang dalam perawatan pasien.
The Relationship Of Anxiety Level And Sleep Quality In Elderly Age In Karya Culture West Sitiung 1 Puskesmas Working Area Dharmasraya District 2024 Metha Fitriyani; Candra Syah Putra; Rida Suriani
Jurnal EduHealth Vol. 15 No. 03 (2024): Jurnal EduHealt (September), Year 2024
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

According to World Health Organization (WHO) data, approximately 18% of the world's population has experienced difficulty sleeping, it is estimated that around 20-50% of the elderly experience sleep quality problems. In Indonesia, around 50% of elderly people experience sleep disorders or 9.3 million elderly people aged 65 years. Meanwhile, the prevalence of sleep disorders in the elderly is quite high, namely around 67%, without realizing that these sleep disorders affect the quality of sleep in the elderly. The aim of this research was to determine the relationship between anxiety levels and sleep quality.This research used a correlational type of research with a cross sectional approach, with a sample of 69 elderly people who met the inclusion and exclusion criteria using a purposive sampling technique. Based on univariate analysis, most of the 40 respondents (58%) experienced moderate levels of anxiety, and almost all of the 69 respondents, namely 56 respondents (81.2%) had poor sleep quality. Based on bivariate analysis using the Spearman Rank test with data management using SPSS. The research results were obtained with a p-value = 0.041 <0.05, meaning that there is a relationship between the level of anxiety and the quality of sleep in elderly people in the western culture work area of the Sitiung 1 Health Center, Dharmasraya Regency in 2024. It can be concluded that the level of anxiety is very closely related to the quality of sleep, It is hoped that older people should not think too much about problems in their lives so that they do not have a high level of anxiety so they can have good quality sleep.
Hubungan Self Awerness Dengan Kepatuhan Pemeriksaan Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Di Puskesmas Kuamang Kuning 1 Haryanti; Erma Erfiana; Rida Suriani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 3 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit ditandai dengan tingginya kadar gula darah. Self-awareness merupakan proses mengenali motivasi, pilihan dan kepribadian lalu menyadari faktor penilaian, keputusan dan interaksi dengan orang lain. Kepatuhan merupakan suatu perilaku pasien dalam menjalani pengobatan, mengikuti diet, atau mengikuti perubahan gaya hidup lainnya sesuai dengan anjuran medis dan kesehatan. Menurut WHO sekitar 422 juta orang di dunia menderita Diabetes. Penyebab kesadaran diri pasien DM yang rendah akan mengakibatkan pada kadar gula darah tidak terkontrol. Penelitian ini bertujuan untuk diketahui hubungan self awareness dengan kepatuhan pemeriksaan gula darah pada pasien Diabetes Mellitus di Puskesmas Kuamang Kuning I Tahun 2023 Penelitian ini masuk dalam penelitian kuantitatif Dengan metode Cross Sectional. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kuamang Kuning I. Pengambilan sampel menggunakan teknik Acidental Sampling, sebanyak 79 responden. Berdasarkan uji Chi-Square diperoleh ada hubungan yang bermakna antara Self Awareness dengan kepatuhan pemeriksaan gula darah pasien diabetes mellitus dengan nilai p value = 0,001 ≤ 0,05. Kesimpulan penelitian ini ada hubungan yang bermakna antara Self Awareness dengan Kepatuhan Pemeriksaan Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus di Puskesmas Kuamang Kuning I Tahun 2023. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi dalam meningkatkan dan memperluas ilmu pengetahuan mahasiswa keperawatan.