Telah dilakukan isolasi, identifikasi dan uji toksisitas steroid dari ekstrak kloroform daun ketapang (Terminalia catappa Linn.). Steroid diisolasi dengan metode sokletasi dari daun ketapang yang sudah menguning menggunakan pelarut kloroform. Pemisahan ekstrak kloroform dilakukan dengan metode KLT dan kromatografi kolom. Uji toksisitas dilakukan menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Pemurnian dilakukan menggunakan metode KLT preparatif. Kemurnian diuji menggunakan KLT dengan berbagai pelarut dan KLT 2 dimensi. Analisis senyawa steroid lebih lanjut menggunakan metode GC-MS. Hasil yang diperoleh menunjukkan ekstrak kloroform mengandung senyawa golongan steroid, triterpenoid dan flavonoid. Pemisahan dengan metode kromatografi kolom menghasilkan 11 fraksi (fraksi A, B, C, D, E, F, G, H, I, J dan K). Hasil uji toksisitas menunjukkan bahwa ekstrak kloroform mempunyai potensi sebagai pestisida dengan nilai LC50 sebesar 775,90 ppm dan hasil fraksi kolom C berpotensi sebagai antibakteri dengan harga LC50 99,43 ppm. Berdasarkan hasil penapisan fitokimia, fraksi C mengandung senyawa steroid. Pemisahan steroid dari fraksi C dilakukan dengan menggunakan KLT preparatif. Data spektrogram massa dari hasil preparatif dari noda pada Rf 0,125 menunjukkan senyawa yang terkandung di dalamnya adalah norethisterone dan drostanolone propionate.