Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS PLATFORM EDM SEBAGAI PENINGKATAN MUTU LEMBAGA PENDIDIKAN DI LINGKUP KEMENAG BANYUWANGI Ahmad Bachtiar Firdaus; Imam Junaris; Abdul Hakim Amrullah; Moh. Ali Fauzi
Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 4, No 5 (2023)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35672/afeksi.v4i5.127

Abstract

Perkembangan teknologi begitu pesat sehingga segala informasi dan kebutuhan sudah dapat dilakukan dengan sangat mudah. Hal itu juga dilakukan dalam proses peningkatan mutu madrasah. Proyek Realizing Education’s Promise-Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR) yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan telah mengembangkan platform digital untuk mempermudah madrasah dalam melaksanakan evaluasi diri (EDM). Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. pendekatan penelitian studi kasus. Pendekatan penelitian ini dipilih karena digunakan untuk menggambarkan apa adanya tentang suatu keadaan yang terjadi sesuai kasus yang diangkat. penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian dipilih dengan metode purposive sampling dimana meliputi TIK (Tim Inti Kabupaten) yang berjumlah 3 orang yaitu Erma Febriyanti, M.S Rahdiyan Syah Tuasikal, dan Ainur Rofiq. Waktu penelitian dimulai bulan April-Mei 2023. Hasil yang diperoleh bahwasanya platform EDM memenuhi standart efektif yaitu berdasarkan kegunaan, ketepatan, ruang lingkup, efektivitas biaya, akuntabilitas, ketepatan waktu. Secara akuntabilitas platform EDM dapat dipertanggung jawabkan baik dalam tatanan madrasah maupun terhadap kementerian agama pusat. Aspek budaya mutu yang harus diterapkan oleh madrasah meliputi Kedisiplinan Bagi Warga Madrasah, Pengembangan Diri Bagi Guru dan Tenaga Kependidikan, Guru Melakukan Penyiapan, Pelaksanaan dan Penilaian Atas Proses Pembelajaran oleh guru, Madrasah menyediakan Sarana Belajar untuk guru dan siswa, Madrasah Melakukan Pengelolaan anggaran yang transparan dan berorientasi pada peningkatan mutu.
The Concept of Integration of Science in Thought Prof. Imam Suprayogo Ahmad Bachtiar Firdaus; Akhyak; Abdur Rosyid Hasan; Abdul Hakim Amrullah
Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya Vol. 29 No. 4 (2023): Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya
Publisher : Universitas Insan Budi Utomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/paradigma.v29i4.448

Abstract

Basically, the scientific sources of the Koran and al-hadith are the reference sources for all scientific fields. Science is not divided into religious knowledge and general science. This is the basis for researchers to raise the concept of integration of science in prof. suprayogo priest. This research is a qualitative descriptive study using the literature study method. The literature used is literature that is relevant to the discussion and research objectives, such as books, journal articles, proceedings and research reports. The result of this library research is that prof. Imam Suprayogo builds knowledge based on the integration of Islamic sciences and science which is a refinement or unification of sciences that have been considered separate. This thought is known as Tarbiyah Ulul Albab. The concept of integration of knowledge is taken in the metaphor of the tree of knowledge, namely a tree that is sturdy, has shady branches, has lush leaves, and bears heavy fruit because it is supported by strong roots.