Nia Oktaviani Barus
STMIK Triguna Dharma

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Asisten Laboratorium Menggunakan Metode Copras hendra jaya; Ita Mariami; Hendryan Winata; Juniar Hutagalung; Nia Oktaviani Barus
Jurnal SAINTIKOM (Jurnal Sains Manajemen Informatika dan Komputer) Vol 22, No 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : PRPM STMIK TRIGUNA DHARMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53513/jis.v22i2.7999

Abstract

Metode pembelajaran  Fakultas Ilmu Keperawatan dan Fisioterapi yang terdapat di Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam tidak hanya menerapkan metode secara teori, namun juga praktikum di laboratorium. Peran satu dosen dirasa sangat kurang buat pendamping mahasiwa yang akan belajar pada laboratorium manual terapi. Oleh karena itu dibutuhkan asisten laboratorium manual terapi. Rekrutmen asisten praktikum laboratorium manual terapi pada Ilmu Keperawatan dan Fisioterapi dilakukan dengan menggunakan kebutuhan secara manual, proses pemilihan yang relatif panjang sampai mampu diputuskan siapa yang terpilih menjadi asisten laboratorium. Untuk mengatasi masalah yang dialami ini, maka dibuatlah sistem pendukung keputusan untuk menentukan asisten laboratorium manual terapi. Sistem pendukung keputusan suatu metode yang diarahkan untuk dapat membantu seseorang yang menghadapi persoalan pengambilan keputusan spesifik yang sifatnya unik dan tidak berulang. Pada sistem pendukung keputusan yang akan dibangun dalam penerimaan asisten laboratorium manual terapi adalah metode COPRAS. Hasil dari sistem pendukung keputusan  diharapkan dapat memudahkan  Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam dalam menentukan asisten laboratorium manual terapi dengan menggunakan metode COPRAS dan dibuat penentuan dalam perhitungan perangkingan dalam bentuk komputerisasi selesai maka akan semakin mudah mendata dan bisa mengetahui naik turunnya perkembangan dan kemajuan tempat wisata tersebut apakah masih layak atau tidak.