I.G.N.Y. Hartawan
Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PENDEKATAN VISUAL THINKING TERHADAP KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 TEJAKULA K.P. Adnyana; I.G.N.Y. Hartawan; I.N. Suparta
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia Vol 10 No 1 (2021): April, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppmi.v10i1.1025

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan pemecahan masalah matematika siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan visual thinking dengan siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain penelitian post-test only control group. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Tejakula tahun ajaran 2019/2020. Nilai ulangan akhir semester 2018/2019 digunakan untuk uji kesetaraan kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling untuk memperoleh dua kelas sebagai sampel penelitian. Tes uraian digunakan untuk mengumpulkan data. Dari data post-test diperoleh rata-rata skor keterampilan pemecahan masalah matematika siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan visual thinking adalah 67.361 dan rata-rata skor keterampilan pemecahan masalah matematika siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan pembelajaran konvensional adalah 60.571. Dari hasil analisis data menggunakan uji-t satu ekor dengan taraf signifikansi 5% menunjukan bahwa . Hal ini berarti keterampilan pemecahan masalah matematika siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan visual thinking lebih tinggi daripada keterampilan pemecahan masalah matematika siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan visual thinking memberikan pengaruh positif terhadap keterampilan pemecahan masalah matematika siswa.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER BERBANTUAN PETA KONSEP TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 SAWAN P.L. Puspitayanti; I.G.N. Pujawan; I.G.N.Y. Hartawan
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia Vol 10 No 1 (2021): April, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppmi.v10i1.1026

Abstract

Penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pemahaman konsep matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe Learning Together berbantuan Peta Konsep lebih tinggi daripada pemahaman konsep matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain post-test only control group. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 2 Sawan tahun ajaran 2019/2020. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang dipilih dengan teknik cluster random sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan tes pemahaman konsep matematika yang diberikan kepada siswa dalam bentuk tes uraian. Dari data post-test diperoleh rata-rata skor pemahaman konsep matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe Learning Together berbantuan Peta Konsep adalah 41,65 dan rata-rata skor pemahaman konsep matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional adalah 35,46. Dari hasil analisis data menggunakan uji-t satu ekor dengan taraf signifikansi 5% menunjukan bahwa sehingga ditolak yang berarti pemahaman konsep matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe Learning Together berbantuan Peta Konsep lebih tinggi daripada pemahaman konsep matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Learning Together berbantuan Peta Konsep memberikan pengaruh positif terhadap pemahaman konsep masalah matematika siswa.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ECIRR TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA I.W.W. Widayana; I.G.N.Y. Hartawan; N.M.S. Mertasari
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia Vol 9 No 2 (2020): Oktober, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppmi.v9i2.1694

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran ECIRR terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain post-test only control group. Populasi penelitan ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Kuta Selatan tahun ajaran 2019/2020 yang berjumlah 174 siswa dan tersebar ke dalam 6 kelas. Sampel dipilih dengan teknik cluster random sampling. Data kemampuan komunikasi matematis siswa diperoleh melalui tes uraian. Berdasarkan data post-test diperoleh rata-rata skor kemampuan komunikasi matematis siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran ECIRR adalah 28,172 dan rata-rata skor kemampuan komunikasi matematis siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional adalah 20,069. Analisis data menggunakan uji t dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan hasil pengujian dengan uji t diperoleh nilai thitung = 4,663 dan ttabel = 1,672 sehingga thitung > ttabel, dapat dikatakan bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran ECIRR lebih baik daripada kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti pembelajaran dengan pembelajaran konvensional. Jadi dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran ECIRR berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa.