Ni Made Yunita Sari Dewi, Ni Made Yunita Sari
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

USULAN PERANCANGAN MATERIAL HANDLING YANG ERGONOMIS BAGI OPERATOR LOADING SAYURAN BUNCIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIONAL (STUDI KASUS DI PT. ABO FARM CIWIDEY) Setiawan, Mohammad Fadli; Anugraha, Rino Andias; Doyoyekti, Yusuf Nugroho; Dewi, Ni Made Yunita Sari
Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.452 KB) | DOI: 10.25124/jrsi.v1i01.5

Abstract

Musculoskeletal disorders (MSDs) atau gangguan otot rangka merupakan kerusakan pada otot, saraf, tendon, ligamen, persendian, kartilago, dan discus invertebralis. Penyebab utama terjadinya MSDs adalah postur tubuh yang salah. Postur tubuh adalah posisi bagian dari tubuh yang berhubungan dengan bagian tubuh lain yang dihubungkan oleh sudut sambungan. PT ABO FARM merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang pertanian dimana memfokuskan bisnisnya pada ekspor sayuran khususnya sayuran buncis yang berada pada kawasan desa Nengkelan, kecamatan Ciwidey, kabupaten Bandung. Salah satu kegiatan pada PT ABO FARM yaitu kegiatan loading sayuran buncis dipengumpul dengan menggunakan karung. Karung yang diangkat memiliki dimensi 96 x 43 x 36 cm dengan kapasistas sebesar 55 kg, padahal batas kapasitas yang direkomendasikan oleh NIOSH adalah sebesar 23 kg. Berdasarkan hasil penelitian postur kerja operator yang sedang melakukan handling material dengan menggunakan REBA (Rapid Entire Body Assessment) diperoleh skor assessment sebesar 12. Nilai ini mengindikasikan bahwa postur kerja berada dalam posisi yang berbahaya sehingga diperlukan perbaikan saat ini juga. Maka dari itu, untuk melakukan perbaikan postur kerja maka pertama kali perlu dilakukan perbaikan pada material handling eksisting. Metode rasional merupakan suatu metode pendekatan yang sistematis. Metode ini banyak digunakan pada tahapan perancangan sebab memiliki tahapan yang jelas, sehingga dapat memberikan hasil rancangan dan produk akhir yang berkualitas. Setelah dilakukan design perancangan material handling, maka diperoleh skor pengangkatan sayuran buncis sebesar 2, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa produktivitas penggunaan material handling usulan meningkat sebesar 83 persen.
USULAN PERANCANGAN METODE PEMINDAHAN MATERIAL PADA PROSES LOADING SAYURAN BUNCIS DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN BIOMEKANIKA (STUDI KASUS DI PT ABO FARM) Dewi, Ni Made Yunita Sari; Anugraha, Rino Andias; Nugroho, Yusuf; Setiawan, M. Fadli; Sofan, Ayren Tantri
Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.02 KB) | DOI: 10.25124/jrsi.v1i01.7

Abstract

Manual material handling memiliki cedera berisiko tinggi seperti low back pain. PT ABO FARM adalah perusahaan yang bergerak di bidang agrikultur, khususnya dalam ekspor biji sayuran. Salah satu proses ekspornya ialah proses pengangkutan biji dari gudang ke stasiun kerja kolektor di PT ABO FARM. Hasil observasi menunjukkan bahwa menghilangkan material dalam proses loading seperti mengambil, membawa, dan menempatkan karung biji ke dalam truk pick-up pada koleksi stasiun kerja dilakukan secara manual dan kurang ergonomis. Material dipindahkan dalam karung biji dengan berat rata-rata 55 kg. Penelitian ini bermaksud untuk merancang metode manual material handling dalam proses loading agar lebih ergonomis. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan biomekanika dan lifting equation yang direkomendasikan oleh NIOSH dalam perancangan fasilitas. Metodeperancangan manual material handling dilakukan dengan membuat perbaikan untuk posisi pegangan pada wadah yang diusulkan dan melakukan pengujian beberapa alternatif metode manual material handling dengan parameter yang dihasilkan oleh gaya tekan L5/S1. Hasil dari pengujian beberapa alternatif metode dari hasil manual material handling lebih ergonomis. Hal tersebut ditunjukkan oleh penurunan gaya tekan L5/S1 terhadap setiap kegiatan dalam proses loading dan mengakibatkan penurunan sebesar 97.7% dari 276,2 N menjadi 12168 N. Dalam proses membawa, gaya tekan berkurang sebesar 85.7% dari 9213 N menjadi 1320.8 N. Dan untuk proses menempatkan, gaya tekan berkurang sebesar 78.7% dari 7109 N menjadi 1541.6 N.
USULAN PERANCANGAN METODE PEMINDAHAN MATERIAL PADA PROSES LOADING SAYURAN BUNCIS DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN BIOMEKANIKA (STUDI KASUS DI PT ABO FARM) Dewi, Ni Made Yunita Sari; Anugraha, Rino Andias; Nugroho, Yusuf; Setiawan, M. Fadli; Sofan, Ayren Tantri
Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v1i01.7

Abstract

Manual material handling memiliki cedera berisiko tinggi seperti low back pain. PT ABO FARM adalah perusahaan yang bergerak di bidang agrikultur, khususnya dalam ekspor biji sayuran. Salah satu proses ekspornya ialah proses pengangkutan biji dari gudang ke stasiun kerja kolektor di PT ABO FARM. Hasil observasi menunjukkan bahwa menghilangkan material dalam proses loading seperti mengambil, membawa, dan menempatkan karung biji ke dalam truk pick-up pada koleksi stasiun kerja dilakukan secara manual dan kurang ergonomis. Material dipindahkan dalam karung biji dengan berat rata-rata 55 kg. Penelitian ini bermaksud untuk merancang metode manual material handling dalam proses loading agar lebih ergonomis. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan biomekanika dan lifting equation yang direkomendasikan oleh NIOSH dalam perancangan fasilitas. Metodeperancangan manual material handling dilakukan dengan membuat perbaikan untuk posisi pegangan pada wadah yang diusulkan dan melakukan pengujian beberapa alternatif metode manual material handling dengan parameter yang dihasilkan oleh gaya tekan L5/S1. Hasil dari pengujian beberapa alternatif metode dari hasil manual material handling lebih ergonomis. Hal tersebut ditunjukkan oleh penurunan gaya tekan L5/S1 terhadap setiap kegiatan dalam proses loading dan mengakibatkan penurunan sebesar 97.7% dari 276,2 N menjadi 12168 N. Dalam proses membawa, gaya tekan berkurang sebesar 85.7% dari 9213 N menjadi 1320.8 N. Dan untuk proses menempatkan, gaya tekan berkurang sebesar 78.7% dari 7109 N menjadi 1541.6 N.
USULAN PERANCANGAN MATERIAL HANDLING YANG ERGONOMIS BAGI OPERATOR LOADING SAYURAN BUNCIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIONAL (STUDI KASUS DI PT. ABO FARM CIWIDEY) Setiawan, Mohammad Fadli; Anugraha, Rino Andias; Doyoyekti, Yusuf Nugroho; Dewi, Ni Made Yunita Sari
Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v1i01.5

Abstract

Musculoskeletal disorders (MSDs) atau gangguan otot rangka merupakan kerusakan pada otot, saraf, tendon, ligamen, persendian, kartilago, dan discus invertebralis. Penyebab utama terjadinya MSDs adalah postur tubuh yang salah. Postur tubuh adalah posisi bagian dari tubuh yang berhubungan dengan bagian tubuh lain yang dihubungkan oleh sudut sambungan. PT ABO FARM merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang pertanian dimana memfokuskan bisnisnya pada ekspor sayuran khususnya sayuran buncis yang berada pada kawasan desa Nengkelan, kecamatan Ciwidey, kabupaten Bandung. Salah satu kegiatan pada PT ABO FARM yaitu kegiatan loading sayuran buncis dipengumpul dengan menggunakan karung. Karung yang diangkat memiliki dimensi 96 x 43 x 36 cm dengan kapasistas sebesar 55 kg, padahal batas kapasitas yang direkomendasikan oleh NIOSH adalah sebesar 23 kg. Berdasarkan hasil penelitian postur kerja operator yang sedang melakukan handling material dengan menggunakan REBA (Rapid Entire Body Assessment) diperoleh skor assessment sebesar 12. Nilai ini mengindikasikan bahwa postur kerja berada dalam posisi yang berbahaya sehingga diperlukan perbaikan saat ini juga. Maka dari itu, untuk melakukan perbaikan postur kerja maka pertama kali perlu dilakukan perbaikan pada material handling eksisting. Metode rasional merupakan suatu metode pendekatan yang sistematis. Metode ini banyak digunakan pada tahapan perancangan sebab memiliki tahapan yang jelas, sehingga dapat memberikan hasil rancangan dan produk akhir yang berkualitas. Setelah dilakukan design perancangan material handling, maka diperoleh skor pengangkatan sayuran buncis sebesar 2, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa produktivitas penggunaan material handling usulan meningkat sebesar 83 persen.