Amin Taufiq Kurniawan
Universitas Diponegoro

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MANAJEMEN APLIKASI E-SURAT DALAM PENGELOLAAN ARSIP AKTIF (STUDI KASUS APLIKASI E-SURAT DI BADAN ARSIP DAN PERPUSTAKAAN DAERAH KOTA BOGOR) Erma Prasetyo; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 1 (2016): Januari 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Skripsi ini berjudul “Manajemen Aplikasi e-Surat dalam Pengelolaan Arsip Aktif (Studi Kasus Aplikasi e-Surat di Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Bogor)”. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui konten arsip yang diterapkan dalam menggunakan aplikasi e-Surat, mengetahui pengetahuan arsiparis, dan implementasi aplikasi e-Surat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. penelitian ini menggunakan 4 informan arsiparis. Teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi reduksi data,  penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian Manajemen Aplikasi e-Surat dalam Pengelolaan Arsip Aktif adalah Pertama, Jenis konten arsip yang diterapkan dalam digitalisasi dengan menggunakan aplikasi e-Surat ini adalah arsip aktif. Contoh surat yang didigitalisasi seperti, surat keputusan, instruksi, surat tugas, surat edaran, surat panggilan, pengumuman dan surat undangan rapat dinas. Kedua, pengetahuan arsiparis dalam menerapkan aplikasi e-Surat didapat dengan adanya pelatihan sehingga dalam proses pelaksanaan pengelolaan arsip secara digital tidak mengalami kesulitan. Ketiga, implementasi aplikasi e-Surat di Badan Arsip dan Perpustakaan dan perpustakaan Daerah Kota Bogor ini sudah sesuai dengan SOP yang ada, maka dari itu implementasi aplikasi e-Surat tentang pengelolaan surat aktif sudah tidak ada kendala
PEMETAAN ILMU PERPUSTAKAAN BERDASARKAN KATA KUNCI PADA MAJALAH VISI PUSTAKA TAHUN 2000-2014 (Studi Bibliometrika Menggunakan Metode Co-Words Analysis) Faisol Abdul Kharis; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 1 (2016): Januari 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pemetaan Ilmu Perpustakaan Berdasarkan Kata Kunci pada Majalah Ilmiah Visi Pustaka Tahun 2000-2014 (Studi Bibliometrika Menggunakan Metode Co-Words Analysis)”. Secara khusus, tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui deskriptor atau kata kunci apa saja yang termuat dalam majalah Visi Pustaka dan mengetahui visualisasi pemetaan ilmu perpustakaan dan informasi dari majalah Visi Pustaka tahun 2000-2014. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode bibliometrika dengan menggunakan analisis co-words disertai sub analisis (1) subjek, untuk mengetahui deskriptor dari setiap artikel majalah Visi Pustaka; (2) co-words, dilakukan dengan memasangkan artikel satu sama lain untuk mengetahui ada-tidaknya hubungan antar artikel yang dipasangkan; dan (3) data multivariat, untuk mendapatkan cluster yang mengelompokan setiap artikel berdasarkan kemiripan antara artikel yang satu dengan yang lainnya dan mendapatkan visual peta ilmu perpustakaan dalam majalah Visi Pustaka tahun 2000-2014. Berdasarkan analisis subjek terhadap 228 artikel yang terbagi dalam 3 (tiga) rentang waktu analisis, diperoleh 872 kata kunci dengan rata-rata 3,82 kata kunci setiap judul. Deskriptor atau kata kunci yang sering digunakan diantaranya: library, information, librarian, national library (PNRI), information technology dan digital library. Berdasarkan analisis data multivariat, pada tahun 2000-2004 diperoleh 4 (empat) kelompok utama, diantaranya “Type of Library and Information Provider”, “Principles of LIS”, “Information System and Retrieval” dan “Management and Collection”; pada tahun 2005-2009 diperoleh 6 (enam) kelompok utama, diantaranya “Collection”, “Type of Library and Information Provider”, “Services”, “Preservation of Collection” dan “Information System and Retrieval”; dan pada tahun 2010-2014 diperoleh 6 (enam) kelompok utama, diantaranya “Library and Information Science Education”, “Collection Development”, “Library Services”, “Information System and Retrieval” dan “Type of Library and Information Provider”. 
ANALISIS PROMOSI PERPUSTAKAAN DI LAYANAN MULTIMEDIAUPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG Muhammad Ali Faisol; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 2 (2016): April 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analasis Promosi Layanan Multimedia UPT Perpustakaan Universitas Islam Sultan Agung Semarang”. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalsis promosi layanan multimedia UPT Perpustakaan menggunakan teori marketing mix. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Adapun yang menjadi informan adalah delapan pengunjung layanan multimedia, dua staf layanan multimedia, satu pustakawan UPT Perpustakaan Unissula dan kepala UPT Perpustakaan Unissula dengan menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, FGD, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan teori Van Kaam. Dalam penelitian ini menggunakan teori marketing mix dari PhilipKotler dan Gary Armstrong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk yang dipromosikan adalah CD local content, e-book, e-jurnal, CD software, CD majalah dan fasilitasnya adalah wifi, scanner, printer, komputer, flipbook, serta repository dengan metode mulut kemulut. Pemustaka dikenakan harga tertentu dalam memanfaatkan fasilitas printer, scanner, dan fotokopi. Tempat layanan multimedia sudah strategis karena lokasinya yang dekat dengan keramaian. Promosi yang sudah dilakukan dengan advertising menggunakan website, sales promotion dengan cara bertatap muka secara langsung dengan pemustaka, public relation dan publicity dilakukan melakukan kordinasi dengan sesama layanan dan karyawan, personal selling dengan metode mulut kemulut dan direct marketing dengan mengirim email kepada pemustaka.
PEMANFAATAN INFORMATION CAPITAL PETERNAK SAPI PERAH DALAM PENGEMBANGAN SENTRA SUSU DESA SUMOGAWE KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG Ocky Dwi Wulandari; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 1 (2016): Januari 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pemanfaatan Information Capital Peternak Sapi Perah dalam Pengembangan Sentra Susu Desa Sumogawe Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan information capital peternak sapi perah dalam penggunaan adopsi inovasi produk pengolahan susu, penggunaan informasi, penggunaan teknologi dan pemnfaatan information capital dalam pengambangan sentra susu Desa Sumogawe. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan metode yang digunakan adalah deskriptif interpretatif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan purposive sampling Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi dan forum group discussion. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan information capital yang dilakukan oleh peternak memberikan manfaat manfaat bagi peternak dalam pengembangan usaha peternakan sapi perah. Manfaat tersebut bisa dirasakan oleh para peternak dengan terciptanya inovasi-inovasi baik dalam olahan susu mentah menjadi produk minuman berfermentasi misalnya youghurt, penggunaan inovasi teknologi untuk membantu pekerjaan para peternak sampai penerapan informasi yang berhubungan dengan pengembangbiakan sapi perah agar mendapatkan bibit yang unggul. Pemanfaatan information capital yang dilakukan oleh para peternak sebagai salah satu upaya untuk pengembangan sentra susu Desa Sumogawe.
ANALISIS PENDEKATAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT DALAM UPAYA MEMBANGUN LOYALITAS PENGGUNA DI UPT PERPUSTAKAAN MUHAMMADIYAH SURAKARTA Rindang Imega Nanda Pertiwi; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 3 (2016): Agustus 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Skripsi ini membahas tentang pengaruh pendekatan customer relationship management terhadap loyalitas pengguna di Perpustakan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan teori Customer Relationship Management (CRM) dan teori tentang loyalitas pengguna. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa tingkat loyalitas pengguna perpustakaan dengan menggunakan pendekatan CRM yang ditinjau dari Sumber Daya Manusia, layanan yang diberikan, dan teknologi yang menunjang terhadap variabel loyalitas pengguna perpustakaan. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan jenis korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa anggota perpustakaan yang kartu anggotanya masih aktif. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified sampling berdasarkan fakultas. Sampel yang dipilih dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin dan diperoleh sampel sejumlah 99 responden. Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis data yang dilakukan menggunakan uji korelasi Spearman, diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara pendekatan CRM terhadap loyalitas pengguna, yaitu dengan nilai signifikasi sebesar 0,001 dan nilai korelasi sebesar 0,343. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesa nol (H0) ditolak dan hipotesa alternatif (Ha) diterima, hasil analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara variabel CRM terhadap variabel loyalitas pengguna. Pengaruh dari pendekatan Customer Relationship Management terhadap loyalitas pengguna perpustakaan UPT Universitas Muhammadiyah Surakarta dapat diterima dengan kategori cukup baik.
USAHA PERSEWAAN BUKU SEBAGAI “PERPUSTAKAAN SEWA” (STUDI FENOMENOLOGI INTERPRETIF PADA PERSEWAAN BUKU GARFIELD, PERSEWAAN BUKU GRAMAS DAN CAFÉ BUKU DEQIKO DI KOTA SEMARANG) Allaili Maulidina; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 4 (2016): Oktober 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pemaknaan usaha persewaan buku sebagai “perpustakaan sewa” yang dilaksanakan di Persewaan Buku Garfiel[1]d, Persewaan Buku Gramas, dan Café Buku Deqiko di Kota Semarang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui makna persewaan buku dilihat dari koleksi dan praktik komersial. Penelitian ini menerapkan teori perpustakaan sewa dan konstruksi realitas sosial. Penelitian ini berupa kualitatif dengan pendekatan fenomenologi interpretif. Perolehan data dengan observasi dan wawancara. Informan berjumlah enam orang (pengelola dan pengguna persewaan buku) serta dua informan ahli. Hasil penelitian menyatakan bahwa koleksi bernilai mutakhir yang bermakna kewajiban sebuah persewaan buku. Nilai manfaat dalam koleksi bermakna bahwa setiap buku memiliki manfaat bagi pembacanya. Nilai promosi dalam koleksi bermakna sarana pengenalan diri. Nilai ilmu dalam koleksi bermakna sebagai tujuan didirikannya persewaan buku. Nilai budaya dan rekreatif dalam koleksi bermakna sebuah produk budaya dan digunakan untuk menumbuhkan gemar membaca. Selanjutnya komersialisasi bernilai pelestarian dan jaminan yang bermakna sebagai jalan untuk garansi. Nilai ekonomis dalam komersialisasi digunakan untuk menilai harga informasi. Nilai bisnis dalam komersialisasi bermakna penggerak utama persewaan buku. Nilai sosial dalam komersialisasi bermakna pencitraan kepada pengguna. Nilai lisensi dalam komersialisasi bermakna sebagai pengingat akan isu hak cipta. Nilai budaya dalam komersialisasi bermakna sebagai penerus budaya generasi terdahulu. Tipifikasi persewaan buku yakni sebuah tempat, koleksi buku, aktifitas koleksi, praktik bisnis serta pemberi manfaat. Tipe pengguna persewaan buku yakni pengguna biasa dan pengguna kritis. Kebijakan operasional persewaan buku yakni bertujuan menyebarluaskan informasi, struktur organisasi sederhana, penetapan harga logis, penyediaan barang asli, layanan variatif, serta bersinergi dengan perpustakaan umum guna menumbuhkan gemar baca masyarakat. 
ANALISIS SITIRAN PADA SKRIPSI BERTOPIK PERPUSTAKAAN SEKOLAH DI PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN SEKOLAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS DIPONEGORO (FIB UNDIP) TAHUN 2011-2014 Yesi Ratna Putri; Ana Irhandayaningsih; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 2 (2016): April 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Analisis sitiran merupakan suatu kajian atau mengenai area bibliometrika yang mempelajari tentang sitiran atau kutipan dari sebuah dokumen (Diadoto dalam Fatmawati, 2012: 13). Tujuan dari penelitian ini adalah unuk mengetahui jenis literatur, usia literatur, peringkat pengarang, dan jenis subjek yang disitir dalam skripsi bertopik perpustakaan sekolah di Program Studi Ilmu Perpustakaan FIB UNDIP tahun 2011-2014. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif deskritif dengan menggunakan jenis penelitian analisis sitiran. Teknik pengambilan sampel purposive sampling atau judgmental sampling dengan kriteria tertetu, yaitu hanya skripsi yang memiliki keyword “perpustakaan sekolah” dan “perpustakaan (nama sekolah)”. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan dokumentasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa dalam penelitian ini terdapat 922 sitiran yang didapat dari 34 skripsi yang dijadikan sampel untuk mengetahui jenis literatur, pengarang, dan subjek dari literatur yang disitir. Jenis literatur berupa buku banyak digunakan dalam menyusun skripsi dengan prosentase 79.39% atau 732 sitiran. Keusangan literatur yang disitir dari skripsi berobjek perpustakaan sekolah yang disitir adalah 7 tahun.  Sulistyo-Basuki (58 atau 6.29%), Sugiyono (40 atau 4.34%), dan Ibrahim Bafadal (32 atau 3.47%) merupakan pengarang yang paling sering disitir untuk dijadikan referensi oleh mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan FIB UNDIP yang menyelesaikan skripsi bertopik perpustakaan sekolah. Untuk subjek yang paling sering disitir yaitu perpustakaan sekolah (17.7%), metode penelitian (15.2%), dan ilmu perpustakaan (9.9%). 
ANALISIS PERAN JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM (JDIH) DALAM MENDUKUNG PROSES LEGISLASI DAERAH PADA BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN SEMARANG Miftakhus Salami; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 4 (2016): Oktober 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analisis Peran Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) dalam Mendukung Proses Legislasi Daerah pada Bagian Hukum Sekretariat daerah Kabupaten Semarang”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek kebijakan yang berkaitan antara JDIH dengan proses legislasi daerah, upaya JDIH dalam mendukung pengambilan keputusan, implementasi teknologi informasi pada JDIH, serta dokumen yang digunakan dalam proses legislasi daerah. Desain penelitian yang digunakan yaitu desain penelitian kualitatif, metode yang digunakan adalah deskriptif interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek kebijakan yang terkait antara JDIH dan proses legislasi daerah ditunjukan pada Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah yang menunjukan peran JDIH pada proses penyebarluasan Peraturan Daerah hasil proses legislasi serta pada Peraturan Bupati Nomor 13 Tahun 2015 tentang Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Kabupaten Semarang yang menunjukan peran JDIH dalam penyediaan dokumen dan informasi hukum dalam proses legislasi daerah. Upaya yang dilakukan oleh JDIH Kabupaten Semarang dalam mendukung proses pengambilan keputusan ditunjukan dengan kegiatan yang berkaitan pada aktivitas dokumentasi. Dokumen hukum yang digunakan dalam proses legislasi daerah adalah peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi dari Peraturan Daerah yang dijadikan sebagai dasar menimbang dan mengingat dalam konsideran suatu Peraturan Daerah.
ANALISIS PROSES LITERASI INFORMASI PADA MEDIA SOSIAL (STUDI KASUS: AKUN TWITTER @SujuFor_ELFindo KOMUNITAS PENGGEMAR SUPER JUNIOR DI INDONESIA) Lucky Mayrestu Ningtias; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 3 (2016): Agustus 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analisis Proses Literasi Informasi pada Media Sosial (Studi Kasus: Akun Twitter @SujuFor_ELFindo Komunitas Virtual Peggemar Super Junior di Indonesia)”. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses Literasi Informasi pada akun media sosial @SujuFor_ELFindo berdasarkan identifikasi tujuh langkah Literasi Informasi dengan menggunakan 4 model literasi informasi yaitu Big 6, Empowering 8, NSW Information Process, dan The Seven Pillars of Information Literacy dan 1 standar literasi informasi yaitu Information Literacy Compentency Standard for Higher Education. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan  studi kasus. Informan dipilih menurut tujuan penelitian yaitu dengan teknik purposive sampling sebanyak lima orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses Literasi Informasi tidak hanya terjadi di perpustakaan saja, namun juga ada di media sosial seperti pada akun Twitter @SujuFor_ELFindo sebuah komunitas virtual penggemar Super Junior di Indonesia. Akun SJFE yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan informasi ELF (penggemar Super Junior) telah melakukan serangkaian langkah dan kemampuan untuk mencari, mengevaluasi, menggunakan dan mengkomunikasikan informasi yang sudah didapatkan dari berbagai sumber secara efektif dan digunakan sesuai dengan etika. Serangkaian langkah tersebut telah dirangkum dan disesuaikan dengan 4 (empat) model  literasi informasi yaitu The Big 6, Empowering 8, NSW Information Proccess dan The Seven Pillars of Information Literacy serta 1 (satu) standar literasi informasi ACRL Information Literacy Competency for Higher Education yang saling melengkapi satu sama lain untuk memunculkan langkah literasi informasi pada media sosial.
PERANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATERI BAHASA INDONESIA DENGAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE (Studi Eksperimental SD Negeri Selapura 02 Tegal) Ario Adi Prakoso; Amin Taufiq Kurniawan
Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol 5, No 1 (2016): Januari 2016
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dengan menggunakan metode whole language di perpustakaan sekolah  bertujan untuk mengetahui Peranan Perpustakaan Sekolah dalam Meningkatkan Pemahaman Materi Bahasa Indonesia dengan  Pendekatan Whole Language. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan metode eksperimental desain faktorial 2x2. Pada penelitian ini terdapat 35 responden yang terdiri 4 kelompok uji dan 1 kelompok kontrol.  Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan melakukan observasi, kuesioner dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat peranan perpustakaan sekolah dalam meningkatkan pemahaman materi bahasa indonesia dengan  pendekatan whole language. Hal tersebut terbukti karena telah tejadi signifikan pada penelitian ini. Dari hasil uji hipotesis didapatkan thitung pada A1B1 = 4.33861, A2B1 = 5.39796, A1B2 = 3.99292, dan A2B2 = 4.03786. dengan ttabel = 2.570582. H0 ditolak jika   Maka dapat diketahui bahwa thitung > ttabel, berarti hipotesis pada penelitian ini diterima. Hal itu membuktikan bahwa adanya penerapan whole language menciptakan suasana baru yang menyenangkan bagi siswa karena pembelajaran ini bisa digunakan dengan bantuan media buku atau video. Tentunya peran perpustakaan sekolah juga sangat penting sekali dalam kegiatan pembelajaran tersebut, layanan referensi dan sirkulasi dapat digunakan siswa untuk belajar, karena perpustakaan sekolah dan whole language saling berkaitan. Sehingga dengan adanya kegiatan tersebut akan membuat siswa dapat memahami materi bahasa indonesia dengan baik.