Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.817
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ekobistek JURNAL PENDIDIKAN, SAINS DAN TEKNOLOGI HUMANISMA : Journal of Gender Studies
Yulia Retno Sari, Yulia Retno
Unknown Affiliation
Humanities Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Mathematics Social Sciences Other

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

 1 
MEMBANGUN TRANSMISI JARINGAN SAKLAR TUNGGAL PADA GRAF BERARAH (DIGRAF) Sari, Yulia Retno
Jurnal Ekobistek Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Ekobistek UPI "YPTK" Padang
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak - Jaringan saklar adalah suatu jaringan dari saklar-saklar yang saling berhubungan. Setiap jaringan saklar dapat direpresentasikan kedalam graf, dimana sisi dari graf merupakan saklar sedangkan titik sebagai terminal. Jika kita mengaitkan arah pada setiap sisi dalam graf menurut polaritas komponen yang bersangkutan dalam rangkaian, graf yang dihasilkan disebut digraph. Pada penelitian ini dibangun jaringan saklar tunggal pada digraf dengan langkah-langkah menggunakan hubungan matriks incidence (Af), matriks fundamental sirkuit (Bf), dan matriks himpunan pemisah (Cf). Kata Kunci : titik, sisi, matriks incidence (Af), matriks fundamental sirkuit (Bf), matriks himpunan pemisah (Cf).
THE COMPARTMENT MODEL WITH INTERVENTION FOR STUNTING PREVALENCE Sari, Yulia Retno; Samat, N.A
PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 11 No 4 (2024)
Publisher : STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/edusaintek.v11i4.1420

Abstract

This study aims to propose a new mathematical model to reduce the prevalence of stunting with interventions given to children aged 0 months to less than 24 months. The interventions given are how often toddlers are checked for health at integrated health centers, breastfeeding, complementary feeding and immunization. This study develops a compartment model that considers the basic characteristics of stunting transmission and interventions that will be given to toddlers diagnosed with stunting. This mathematical model will include the development of difference equations and differential equations to represent the transmission of stunting prevalence in real life. This new initial mathematical model can be used by authorities as a prevention strategy to reduce the prevalence of stunting. The extension of this study will include the application of the proposed mathematical model to stunting data in Indonesia.
Segregating Students' Understanding of Knowledge and Prevention of Sexual Violence in Higher Education Zurwanty, Recy Harviani; Fadhli, Ashabul; Dewimarni, Syelfia; Sari, Yulia Retno
HUMANISMA : Journal of Gender Studies Vol. 7 No. 2 (2023): December 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30983/humanisme.v7i2.7061

Abstract

This article aims to determine students' knowledge level at Putra Indonesia University YPTK Padang about the Regulation of Permendikbud-Ristek Number 30 of 2021 concerning the Prevention and Handling of Sexual Violence in Higher Education. This rule of law can be assumed as a sign that the State is serious about providing guarantees of legal protection and a sense of security in the aspects of preventing sexual violence in higher education. This research departs from field research with descriptive research type. The subjects of this research are students of Putra Indonesia University YPTK Padang even semester of 2022/2023 who come from the study programs of Informatics Engineering, Information System,     Computer Systems, and Civil Engineering. The number of samples in this study was 238 students consisting of 68 women and 170 men. The instrument in this study is a questionnaire built from 4 indicators as items asked in the questionnaire. The results of this study reveal that male and female students have a good level of knowledge of general knowledge indicators of sexual violence. Meanwhile, on other indicators, both male and female students have a level of understanding that is still lacking. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa dan mahasiswi Uinversitas Putra Indonesia YPTK Padang mengenai Permendikbud-Ristek Nomor 30 Tahun 2021 Tentang Pencegahan Dan Penanganan Kekerasan Seksual Di Lingkungan Perguruan Tinggi. Aturan hukum ini dapat diasumsikan sebagai pertanda bahwa Negara serius untuk memberikan jaminan perlindungan hukum dan rasa aman terhadap aspek pencegahan kekerasan seksual di perguruan tinggi. Menimbang bahwa perlindungan dari segala bentuk kekerasan, termasuk diantaranya kekerasan seksual, menjadi hak setiap warga Negara, maka langkah Negara dalam mempromosikan aspek pencegahan dan penangan kekerasan seksual di perguruan tinggi menjadi sangat tepat. Penelitian ini berangkat dari penelitian lapangan dengan jenis penelitian deskriptif. Subyek dari penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Putra Indonesia YPTK Padang semester genap 2022/2023 yang berasal dari program studi Teknik Informatika, Sistem Informasi, Sistem Komputer dan Teknik Sipil. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 238 mahasiswa yang terdiri dari 68 orang perempuan dan 170 orang laki-laki. Instrumen dalam penelitian ini adalah berupa angket yang dibangun dari 4 indikator sebagai item yang ditanyakan pada angket. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa mahasiswa laki-laki dan perempuan memiliki tingkat pengetahuan yang baik pada indikator pengetahuan umum kekerasan seksual. Sementara itu, pada indikator lainnya, baik mahasiswa laki-laki maupun perempuan memiliki tingkap pemahaman kurang. 
ANALISIS KUANTITATIF PERMAINAN ENGKLEK DALAM PEMBELAJARAN BANGUN DATAR DAN KEKONGRUENAN DI SEKOLAH DASAR Erdriani, Deby; Sari, Yulia Retno; Ulhusna, Mishbah
PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 12 No 1 (2025)
Publisher : STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/edusaintek.v12i1.1638

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menumbuhkan minat dan memotivasi diri pelajar dalam memahami mata pelajaran matematika di sekolah sehingga dapat dimengerti lebih cepat. Seperti yang kita ketahui mata pelajaran matematika adalah bidang ilmu yang mampu membuat seseorang dapat berpikir kritis dan kreatif. Tapi pada kenyataannya mata pelajaran matematika menjadi mata pelajaran yang tidak disukai pelajar. Jadi materi pelajaran yang akan disajikan dengan etnomatematika permainan engklek agar menarik siswa dalam belajar. Penelitian ini menggunakan metode etnografi dengan pendekatan kualitatif yang akan mendeskripsikan bangun datar yang analog dengan permainan engklek seperti persegi, persegi panjang, lingkaran, trapesium sama kaki, trapesium siku-siku, segitiga dan belah ketupat.
Segregating Students' Understanding of Knowledge and Prevention of Sexual Violence in Higher Education Zurwanty, Recy Harviani; Fadhli, Ashabul; Dewimarni, Syelfia; Sari, Yulia Retno
HUMANISMA : Journal of Gender Studies Vol. 7 No. 2 (2023): December 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30983/humanisme.v7i2.7061

Abstract

This article aims to determine students' knowledge level at Putra Indonesia University YPTK Padang about the Regulation of Permendikbud-Ristek Number 30 of 2021 concerning the Prevention and Handling of Sexual Violence in Higher Education. This rule of law can be assumed as a sign that the State is serious about providing guarantees of legal protection and a sense of security in the aspects of preventing sexual violence in higher education. This research departs from field research with descriptive research type. The subjects of this research are students of Putra Indonesia University YPTK Padang even semester of 2022/2023 who come from the study programs of Informatics Engineering, Information System,     Computer Systems, and Civil Engineering. The number of samples in this study was 238 students consisting of 68 women and 170 men. The instrument in this study is a questionnaire built from 4 indicators as items asked in the questionnaire. The results of this study reveal that male and female students have a good level of knowledge of general knowledge indicators of sexual violence. Meanwhile, on other indicators, both male and female students have a level of understanding that is still lacking. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa dan mahasiswi Uinversitas Putra Indonesia YPTK Padang mengenai Permendikbud-Ristek Nomor 30 Tahun 2021 Tentang Pencegahan Dan Penanganan Kekerasan Seksual Di Lingkungan Perguruan Tinggi. Aturan hukum ini dapat diasumsikan sebagai pertanda bahwa Negara serius untuk memberikan jaminan perlindungan hukum dan rasa aman terhadap aspek pencegahan kekerasan seksual di perguruan tinggi. Menimbang bahwa perlindungan dari segala bentuk kekerasan, termasuk diantaranya kekerasan seksual, menjadi hak setiap warga Negara, maka langkah Negara dalam mempromosikan aspek pencegahan dan penangan kekerasan seksual di perguruan tinggi menjadi sangat tepat. Penelitian ini berangkat dari penelitian lapangan dengan jenis penelitian deskriptif. Subyek dari penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Putra Indonesia YPTK Padang semester genap 2022/2023 yang berasal dari program studi Teknik Informatika, Sistem Informasi, Sistem Komputer dan Teknik Sipil. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 238 mahasiswa yang terdiri dari 68 orang perempuan dan 170 orang laki-laki. Instrumen dalam penelitian ini adalah berupa angket yang dibangun dari 4 indikator sebagai item yang ditanyakan pada angket. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa mahasiswa laki-laki dan perempuan memiliki tingkat pengetahuan yang baik pada indikator pengetahuan umum kekerasan seksual. Sementara itu, pada indikator lainnya, baik mahasiswa laki-laki maupun perempuan memiliki tingkap pemahaman kurang. 
Co-Authors Ashabul fadhli Erdriani, Deby Samat, N.A Syelfia Dewimarni, Syelfia Ulhusna, Mishbah Zurwanty, Recy Harviani