Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Identifikasi Jalur Evakuasi Bencana Alam Dan Non Alam Di Gedung Biro Pusat Administrasi Universitas Negeri Medan, Sumatera Utara Muhammad Ridha Syafii Damanik; Muhammad Farouq Ghazali Matondang; Amrita M Situmorang; Anggi Violin Sinabutar; Rayhan Fadilah
Jurnal Teknik Sipil Terapan Vol 5 No 2 (2023): JTST, e-ISSN 2714-7843
Publisher : Politeknik Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47600/jtst.v5i2.655

Abstract

Bencana alam dapat mengancam keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di berbagai daerah. Pada khususnya, gedung-gedung perkantoran dan institusi pendidikan perlu memiliki jalur evakuasi yang tepat untuk mengurangi risiko dan memberikan perlindungan bagi penghuninya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jalur evakuasi bencana alam dan non alam di Gedung Biro Pusat Administrasi Universitas Negeri Medan, Sumatera Utara. Metode yang digunakan meliputi pendekatan kualitatif, survei lapangan, analisis perencanaan kebencanaan, dan wawancara dengan pihak terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gedung ini tidak memiliki beberapa jalur evakuasi yang telah ditentukan sesuai dengan peraturan kebencanaan yang berlaku. Jalur-jalur evakuasi ini melibatkan tangga,pintu keluar, dan jalur keluar alternatif yang dapat digunakan dalam berbagai skenario bencana. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa area yang memerlukan perbaikan atau peningkatan dalam hal keamanan dan aksesibilitas evakuasi. Temuan penelitian ini dapat menjadi dasar untuk perbaikan dan peningkatan rencana kebencanaan di Gedung Biro Pusat Administrasi Universitas Negeri Medan. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi panduan bagi pihak terkait dalam mengoptimalkan jalur evakuasi, meningkatkan kesadaran bencana, serta memperkuat kapasitas respon dalam menghadapi bencana alam dan non alam di lingkungan kampus.
Analisis Kondisi Ekowisata Mangrove Belawan Sicanang di Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan Restu Restu; Meilinda Suriani Harefa; Asnimar Duha; Anggi Violin Sinabutar; Edoy Nainggolan; Febbry Vebilola Manalu; Lisna Anggia Fortunata
JURNAL WILAYAH, KOTA DAN LINGKUNGAN BERKELANJUTAN Vol. 3 No. 1 (2024): JURNAL WILAYAH, KOTA DAN LINGKUNGAN BERKELANJUTAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58169/jwikal.v3i1.384

Abstract

Mangroves are plants that live in coastal areas which have great benefits, namely as abrasion barriers, wave breakers, as a food source for marine biota, absorbing carbon dioxide, and producing oxygen. Sicanang Mangrove Ecotourism is a mangrove forest that is open to the public to visit this ecotourism. The location is in Belawan Sicanang Village, Medan Belawan District, Medan City. Data collection techniques were used to obtain primary data and secondary data through observation, interviews and literature study. Research data was analyzed using qualitative descriptive analysis. The research results show that since 2020, this ecotourism has been closed and is not being maintained to this day. The cause of the damage to ecotourism is due to the local community's lack of understanding about developing mangrove ecotourism in the area, such as cutting down mangrove trees for wood as furniture material. This causes damage to the mangrove ecosystem and the quantity of mangrove trees decreases. It was concluded that the damage was caused by a lack of attention to repairs from the government and management awareness from the local community.
Analisis Strategi Konservasi Ekowisata Mangrove Belawan Sicanang di Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan Meilinda Suriani Harefa; Restu Restu; Asnimar Duha; Anggi Violin Sinabutar; Edoy Nainggolan; Febbry Vebilola Manalu; Lisna Anggia Fortunata
JURNAL WILAYAH, KOTA DAN LINGKUNGAN BERKELANJUTAN Vol. 3 No. 1 (2024): JURNAL WILAYAH, KOTA DAN LINGKUNGAN BERKELANJUTAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58169/jwikal.v3i1.388

Abstract

The mangrove ecotourism area in Belawan Sicanang Village, Medan Belawan District, Medan City is one of the marine ecotourism-based areas which has mangrove forests as one of its tourist attractions. The aim of this research is to determine the potential and conservation strategies for the Belawan Sicanang mangrove ecosystem in Medan Belawan District, Medan City. The method used in this research is descriptive method. Data analysis in this research uses data analysis in the form of primary data, namely observations, interviews, secondary data, namely literature studies and data obtained from related agencies as well as SWOT (Strengths, Opportunities, Weakness, Threats) analysis. The results of this research show that the Sicanang Mangrove forest has great potential in supporting the sustainability of the coastal environment and the welfare of local communities as well as providing various ecological, economic, tourism and social benefits or potential for humans and the surrounding environment. The conservation strategy includes replanting and maintaining the mangrove forest.