Dian Laily Septina Ayu
Institute KH. Abdul Chalim Mojokerto, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

The Influence of Broken Eggs Media on Early Children's Calculating Ability Mila Oviani; Salis Khoiriyati; Dian Laily Septina Ayu
Dirosatuna: Journal of Islamic Studies Vol 6 No 1 (2023): Islamic Social and Cultural Practices
Publisher : Institute of Research and Community Service, Institute of Pesantren Kiyai Haji Abdul Chalim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31538/drstn.v6i1.3954

Abstract

Berhitung merupakan salah satu pembelajaran yang diajarkan pada anak usia dini sebelum masuk ke jenjang Sekolah Dasar. Pembelajaran berhitung sudah diajarkan kepada anak usia 4-5 tahun yaitu pada siswa kelompok A. Pembelajaran berhitung dilakukan dengan berbagai macam kegiatan dengan menggunakan media yang tepat dan lebih menarik agar dapat mempengaruhi minat belajar anak dalam berhitung dikarenakan pembelajaran berhitung merupakan bagian terpenting bagi anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Gambaran umum kemampuan berhitung anak pada siswa kelompok A di RA Tri Bhakti Claket; 2) Pengaruh media pecah telur terhadap kemampuan berhitung anak di RA Tri Bhakti Claket. Penelitian ini membahas tentang Pengaruh Media Pecah Telur Terhadap Kemampuan Berhitung Anak Usia Dini Pada Siswa Kelompok A Di RA Tri Bhakti Claket, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Jenis Penelitian ini adalah pre-eksperimental design dengan tipe one group pretest-posttest dengan menggunakan teknik nonprobability sampling dengan jenis sampling purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket (butir pernyataan pretest-postest), dokumentasi. Sedangkan perhitungan teknik analisis data menggunakan uji paired sampel t-test dengan bantuan aplikasi SPSS versi 23 for windows. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara media pecah telur dengan kemampuan berhitung anak di RA Tri Bhakti Claket. Hal ini terlihat dari rata–rata kemampuan berhitung anak sebelum dan sesudah diberi perlakuan adalah dari 30.14 menjadi 46.28. Hal ini juga dibuktikan dari hasil uji hipotesis dimana nilai sig.< 0,05.