Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Psikologi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adaptasi Narapidana di Lapas Kelas I Cipinang Tegar Aria Taba; Iman Santoso
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 7, No 3 (2023): November 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v7i3.2023.833-837

Abstract

Penelitian ini menganalisis faktor-faktor psikologis yang memengaruhi adaptasi narapidana di Lapas Kelas I Cipinang, Indonesia. Adaptasi narapidana di lembaga pemasyarakatan adalah kunci untuk mengurangi risiko kriminalitas pasca-pembebasan. Faktor-faktor psikologis, seperti motivasi untuk perubahan, kemandirian, self-esteem, kemampuan beradaptasi dengan stres, dan dukungan psikologis, memainkan peran penting dalam proses adaptasi ini.Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi narapidana untuk mengubah perilaku kriminal muncul setelah merasakan dampak negatif tindakan mereka. Kemandirian dan kekuatan mental narapidana memengaruhi adaptasi, sedangkan self-esteem yang rendah dan isolasi sosial menghambatnya.Program rehabilitasi efektif dan dukungan psikologis membantu narapidana mengatasi faktor-faktor psikologis ini. Penelitian ini memberikan wawasan tentang peran faktor-faktor psikologis dalam adaptasi narapidana dan pentingnya persiapan pembebasan yang memadai. Dengan perhatian lebih terhadap faktor-faktor ini, adaptasi narapidana dapat ditingkatkan, memberikan peluang perubahan positif dalam kehidupan mereka, dan mengurangi risiko kriminalitas pasca-pembebasan. Kata Kunci: Psikologis Narapidina, Kesehatan Mental Narapidana, Lapas Cipinang
Upaya Peningkatan Kesejahteraan Kelompok Rentan Kategori Disabilitas di Lembaga Pemasyarakatan Tegar Aria Taba; Mitro Subroto
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 7, No 3 (2023): November 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v7i3.2023.744-748

Abstract

Artikel ini membahas upaya peningkatan kesejahteraan narapidana disabilitas di lembaga pemasyarakatan, dengan fokus pada prinsip-prinsip hak asasi manusia. Tantangan yang dihadapi oleh kelompok narapidana disabilitas dan solusi-solusinya dibahas dalam konteks Konvensi Hak-Hak Penyandang Disabilitas Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNCRPD). Lingkungan pemasyarakatan dapat berdampak negatif pada kesejahteraan fisik, mental, dan sosial narapidana disabilitas, terutama karena keterbatasan akses ke perawatan medis, terapi, pendidikan, dan pelatihan keterampilan.Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif,artikel ini menekankan pentingnya pendekatan multidisiplin yang melibatkan tenaga medis, ahli kesejahteraan sosial, psikolog, dan pendidik dalam memberikan layanan sesuai dengan kebutuhan individu. Organisasi masyarakat sipil dan lembaga hak asasi manusia memiliki peran aktif dalam memonitor dan mengadvokasi hak-hak narapidana disabilitas di lembaga pemasyarakatan.Kebijakan pemasyarakatan harus memperhatikan perlindungan hak asasi manusia, akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan pelatihan, inklusi sosial, serta penanganan khusus dalam sistem peradilan untuk meningkatkan kesejahteraan narapidana disabilitas. Implementasi kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup narapidana disabilitas di dalam dan setelah masa pemasyarakatan..