Afni Panggar Besi
STIIKES Abdurahman Palembang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN PENGGUNAAN KB SUNTIK 3 BULAN TERHADAP SIKLUS HAID AKSEPTOR KB DI PMB YOSEPHINE PALEMBANG TAHUN 2022 Anggeriani, Rini; Soleha, Marchatus; Permadi, Yan; Besi, Afni Panggar
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 12 No 2 (2023): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v12i2.175

Abstract

Kontrasepsi suntikan merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mencegah kehamilan menggunakan suntikan hormonal, kontrasepsi hormonal jenis KB suntikan ini di Indonesia semakin banyak dipakai karena kerjanya yang efektif, pemakaiannya yang praktis, harganya relatif murah dan aman, namun kontrasepsi hormonal ini sebagian besar dapat mengganggu pola haid dikarenakan hormon yang terkandung dalam kontrasepsi ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan penggunaan KB suntik 3 bulan terhadap siklus haid akseptor KB di PMB Yosephine Palembang. Penelitian ini bersifat survei analitik, dengan pendekatan cross korelasi, populasi pada penelitian ini ialah seluruh akseptor KB suntik 3 bulan di PMB Yosephine Palembang, sampel diambil dengan teknik purposive sampling, berjumlah 72 responden. Penelitian ini dilakukan di PMB Yosephine pada bulan April-Mei tahun 2022. Analisa data dilakukan dengan uji statistik chi-square (X2), dengan tingkat kemaknaan (α) = 0,05. Dari hasil penelitian diketahui dari 31 responden yang penggunaan KB suntik selama 1 tahun, didapatkan lebih banyak rmengalami polimenorea 18 (25%) responden sedangkan penggunaan KB suntik > 1 tahun didapatkan lebih banyak yang mengalami amenorea 27 (37,5%) responden. Hasil uji statistic chi-square diperoleh nilai P value 0,001, P value < 0,05. Kesimpulan : ada hubungan antara penggunaan KB suntik 3 bulan dengan siklus haid akseptor KB di PMB Yosephine Palembang.
The EFFECT OF OKETANI MASSAGE ON THE SLOWNESS OF BREAST MILK PRODUCTION AT PMB SULIASIH Zelharsandy, Vika Tri; Soleha, Marchatus; Besi, Afni Panggar
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 13 No 1 (2024): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v13i1.197

Abstract

Air susu ibu dapat mencerdaskan dan meningkatkan kualitas generasi muda bangsa, setiap bayi yang diberi ASI akan mempunyai kekebalan alami terhadap penyakit karena ASI banyak mengandung antibodi, zat kekebalan aktif yang akan melawan masuknya infeksi ke dalam tubuh bayi. Pijat oketani dapat meningkatkan kemampuan bayi dalam menghisap. Sehingga semakin kuat bayi menghisap, semakin sering bayi menyusu dan semakin meningkat juga produksi ASI. Hal ini berbeda dengan pijat konvensional. Pijat oketani akan membuat payudara menjadi lebih lembut, aerola dan putting menjadi lebih elastis sehingga memudahkan bayi untuk menyusu
Identifikasi dan Uji Aktivitas Antimikroba Senyawa Kimia Fraksi Air Buah Leunca (Solanum Nigrum L.) Afni Panggar Besi; Devy Octarina; Aprianto Aprianto
Jurnal Ventilator Vol. 1 No. 3 (2023): September : Jurnal Ventilator
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59680/ventilator.v1i3.476

Abstract

This study was conducted to determine the antimicrobial effectiveness of chemical compounds from the water fraction of leunca fruit. Leunca fruit extract was obtained by maceration, then the results of maceration were evaporated and then fractionated. Antimicrobial activity testing was carried out using the agar diffusion method against Staphylococcus aureus ATCC 25923, Escherichia coli ATCC 25922 and Candida albicans ATCC 01231. The concentration variations of leunca fruit water fraction used were 10%, 20%, 30%, 40%, and 50%. The results of the antimicrobial activity test of leunca fruit water fraction compounds obtained the average inhibition diameter of Staphylococcus aureus ATCC 25923 microbes respectively 7.5 mm; 8.3 mm; 8.8 mm; 9.5 mm; and 10.4 mm. On the microbe Escherichia coli ATCC 25922 consecutively 7.8 mm; 8.1 mm; 9.3 mm; 10 mm; and 11.4 mm. while on the microbe Candida albicans ATCC 01231 the diameter of the bland chemical compound of leunca fruit water fraction is only found in the 50% concentration variation with an average inhibition diameter of 9.1 mm. Based on the results obtained, it can be concluded that the water fraction of leunca fruit (Solanum Nigrum L.) has activity as an antimicrobial against Staphylococcus aureus ATCC 25923, Escherichia coli ATCC 25922 and Candida albicans ATCC 01231 with the largest inhibition zone diameter shown in the 50% concentration variation.