Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Poetry Training for Tunas Harapan TK Students Using the Picture and Picture Method Dardanila; Mulyadi; Hariadi Susilo; Sugihana Sembiring; Amhar Kudadiri; Emma Marsella
ABDIMAS TALENTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2023): ABDIMAS TALENTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/abdimastalenta.v8i1.13579

Abstract

This training aims to train students speaking abilities and skills at Kindergarten Tunas Harapan Binjai. Poetry training from an early age hones the ability to think imaginatively, interest in reading, courage to express thoughts and feelings from the sensory process through the five senses in an image. Training was carried out in four sessions. In the first session, counseling was carried out and poetry material was delivered by the service team. The second session, training participants were asked to see and explain pictures using the five senses. The third session, Tunas Harapan Kindergarten students composed a poem by presenting pictures. The fourth session, Tunas Harapan Kindergarten students performed poetry in front of other participants and trainers, namely the service team, who gave feedback to Tunas Harapan Kindergarten students. After all participants appeared, a competition was held between participants and then the best participants I, II and III were selected. The results of this poetry training are: (1) Training from an early age the thinking and imagination skills of Tunas Harapan Kindergarten students in poetry. (2) Training Tunas Harapan Kindergarten students' interest and talent in poetry from an early age. (3) Providing intensive poetry training for Tunas Harapan Kindergarten students.
CAMPUR KODE DALAM VIDEO YOUTUBE WARINTIL OFFICIAL KAJIAN SOSIOLINGUISTIK Ramadani Saragih; Sugihana Sembiring; Amhar Kudadiri
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.27128

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peristiwa campur kode yang terjadi dalam youtube Warintil official. Adapun masalah yang diteliti dalam penelitian ini berupa jenis campur kode, dan faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data diantaranya simak, sadap, bebas libat cakap, rekam dan teknik catat. Adapun metode yang digunakan dalam menganalisis data menggunakan metode padan translasional dengan teknik dasar pilah unsur penentu, didukung dengan teknik pembeda larik tulisan dan teknik pilah unsur penentu pembeda referen. Hasil dari penelitian menunjukan terdapat dua jenis campur kode yang terjadi, yaitu campur kode ke dalam dan campur kode ke luar. Jenis campur kode dominan adalah jenis campur kode ke luar sebanyak 60 data sedangkan jenis campur kode ke dalam berjumlah 16 data. Faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode dalam youtube Warintil official antara lain penggunaan istilah yang lebih populer, mitra bicara, fungsi dan tujuan, untuk membangkitkan rasa humor, dan untuk sekedar bergengsi.
Reduplikasi pada Novel Cantik Itu Luka Karya: Eka Kurniawan Mesriana Marbun; Dardanila Dardanila; Amhar Kudadiri
Journal on Education Vol 6 No 4 (2024): Journal on Education: Volume 6 Nomor 4 Mei-Agustus 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i4.6157

Abstract

This research aims to describe the types of reduplication in the novel Cantik itu Luka by: Eka Kurniawan. This research is a descriptive qualitative research. The data source of this research is the novel Cantik itu Luka by: Eka Kurniawan. The data collection techniques used in this research are reading and note taking. The data is analyzed using Chaer's (2011) theory on the types of reduplication. The result of this study shows that there are 646 reduplication data in the novel Cantik itu Luka by: Eka Kurniawan. These 646 data are classified according to their types, namely 455 types of whole reduplication, 134 types of partial reduplication, 49 types of reduplication combined with affixes, and 8 types of reduplication with phoneme changes.
Verba Penglihatan Bahasa Batak Toba: Kajian Metabahasa Semantik Alami Darmaya Fitri Riris Sigiro; Mulyadi Mulyadi; Amhar Kudadiri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.14600

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan kategorisasi, makna dan struktur semantis, dan peran semantis verba penglihatan bahasa Batak Toba (BBT) dengan menggunakan teori Metabahasa Semantik Alami (MSA) dan teori Peran Semantis Rampatan (PSR). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data lisan, data tulis, dan data intuitif. Pengumpulan data menggunakan metode simak dan metode cakap. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode padan dan metode agih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa verba penglihatan BBT terdiri atas empat kategori, yaitu (1) ‘X melihat Y selama beberapa waktu karena X merasakan sesuatu’, (2) ‘X melihat Y selama beberapa waktu karena X memikirkan sesuatu’, (3) ‘X melihat Y selama beberapa waktu karena X ingin mengetahui sesuatu’, dan (4) ‘X melihat Y selama beberapa waktu karena X ingin mengatakan sesuatu’. Makna verba penglihatan BBT dibentuk oleh empat polisemi, yaitu MELIHAT/MERASAKAN, MELIHAT/MEMIKIRKAN, MELIHAT/MENGETAHUI, dan MELIHAT/MENGATAKAN. Struktur semantis verba penglihatan BBT dibentuk makna asali predikat melihat, merasakan, memikirkan, mengetahui, mengatakan, dan terjadi. Argumen verba penglihatan BBT memiliki dua peran umum, yaitu aktor (pelaku) dan penderita. Kedua peran umum tersebut memiliki peran-peran khusus, seperti aktor (pelaku) sebagai pengalam, sedangkan penderita sebagai stimulus, tema, dan lokatif. Peran semantis verba penglihatan BBT dengan peran umum sebagai subjek sebagai aktor (pelaku) dan objek sebagai penderita menghasilkan relasi tematis pengalam-tema, pengalam-stimulus, pengalam-lokatif, dan pengalam.