Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The Factors Influencing Tea Consumers’ Attitude in Banyumas Regency Muthia Auralia; Jangkung Handoyo Mulyo; Any Suryantini
Jurnal Manajemen & Agribisnis Vol. 20 No. 2 (2023): JMA Vol. 20 No. 2, July 2023
Publisher : School of Business, Bogor Agricultural University (SB-IPB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17358/jma.20.2.267

Abstract

Tea producers need to understand consumer perceptions of product attributes and consumer attitudes to face tough competition The large selection of products marks the lifestyle of the people in Banyumas Regency consuming tea every day. The research objective was to analyze the effect of scent, taste, brew color, brand, and price on consumer attitudes. The research locations were selected using purposive method, namely Sokaraja District and South Purwokerto Regency because they have the largest population and housing development in Banyumas Regency. The data collection through interviews with 175 tea consumer respondents was selected by convenience sampling, namely consumers who consumed black tea in packs of original tea bags and/or jasmine tea and made purchasing decisions within the household. The analytical method uses structural equation modelling to analyze the factors that influence consumer attitudes. Mostly, tea consumers are women with an average age of 43 years, are married with an undergraduate level of education, and have a household income above IDR 1,970,000. The results showed that floral scent, astringent taste, reddish brown brew color, brand popularity, and affordability price could explain consumer-perceived product attributes, and consumers' evaluation of various product choices could explain consumer attitudes. Consumer perception of taste and brand positively influences consumers. Tea producers should pay attention to consumers' perceived astringent taste of brewed tea and brand popularity because the consumer considers tea's two indicators important attributes. Keywords: consumer perceptions, tea scent, tea taste, tea brew colour, consumer attitudes
Optimalisasi Lahan Sempit melalui EcoGrow: Integrasi Ikan dan Tanaman Hotikultura di Kelurahan Mangkang Kulon Muthia Auralia; Hery Setiawan; Akhmad Hidayatulloh; Adwa Syadzwina; Isna Nabila Nasywa; Alodia, Aileen
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 05 (2025): OKTOBER 2025
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

EcoGrow merupakan konsep urban farming berbasis aquaponik yang dirancang untuk mengoptimalkan lahan sempit di wilayah perkotaan. Sistem ini mengintegrasikan budidaya ikan dan tanaman hortikultura dalam satu ekosistem tertutup yang saling menguntungkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas sistem EcoGrow dalam meningkatkan produktivitas pertanian di lahan terbatas serta menilai manfaat ekologis dan ekonomis yang dihasilkan. Metode yang digunakan meliputi observasi langsung, pengukuran pertumbuhan tanaman kangkung, serta pemantauan kualitas air pada kolam ikan lele selama 1 bulan. Hasil menunjukkan bahwa sistem aquaponik EcoGrow mampu menghasilkan tanaman hortikultura dengan pertumbuhan yang stabil dan kualitas baik tanpa menggunakan pupuk kimia tambahan. Selain itu, limbah organik dari ikan terbukti efektif sebagai sumber nutrisi bagi tanaman, sehingga dapat meminimalkan limbah sekaligus menjaga kualitas air. Dari sisi ekonomi, model ini berpotensi menjadi sumber penghasilan alternatif yang berkelanjutan bagi masyarakat kota. Dengan demikian, EcoGrow terbukti menjadi solusi inovatif untuk optimalisasi lahan sempit melalui integrasi budidaya ikan dan tanaman hortikultura secara terpadu dan ramah lingkungan.
UPAYA PREVENTIF BULLYING MELALUI PENYULUHAN HUKUM PERLINDUNGAN ANAK BERDASARKAN UU NO. 35 TAHUN 2014 Muthia Auralia; Fajar Wahyu Irawan; Hanifa Yeni Murdiana; Nabila Najma Manika; Dimas Alifka Nugraha; Lalita Vidhina Nandhyani; Jasmine Enesia Diandra
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 3 No. 05 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kasus bullying di sekolah masih menjadi permasalahan serius yang berdampak pada kesehatan fisik, psikologis, dan sosial anak. Tingginya angka perundungan di Kota Semarang menunjukkan pentingnya upaya preventif untuk meningkatkan kesadaran sejak dini mengenai perlindungan anak. Kegiatan pengabdian dengan judul “Upaya Preventif Bullying Melalui Penyuluhan Hukum Perlindungan Anak Berdasarkan UU No. 35 Tahun 2014” dilaksanakan di SDN 03 Mangkang Kulon dengan tujuan memberikan pemahaman kepada siswa tentang definisi, bentuk, dampak, serta konsekuensi hukum dari bullying . Metode pelaksanaannya mengombinasikan pendekatan edukatif, partisipatif, dan kampanye simbolik. Rangkaian kegiatan meliputi penyuluhan dengan media visual, permainan edukatif, penulisan pengalaman bullying secara anonim, serta kampanye cap tangan pada spanduk putih sebagai simbol komitmen menolak perundungan. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme tinggi siswa kelas 4 dan 5 yang tercermin dari keterlibatan aktif mereka dalam setiap sesi. Pemahaman siswa meningkat, terlihat dari kemampuan mereka mengidentifikasi perilaku bullying serta tumbuhnya empati dan rasa kebersamaan. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah penyuluhan hukum berbasis interaktif terbukti efektif sebagai strategi pencegahan bullying di sekolah dasar. Jika ada keinginan, disarankan agar program bertengkar dengan melibatkan guru dan orang tua dalam pengawasan serta pendidikan empati di sekolah.