Sulhadi Sulhadi
Magister Pendidikan Fisika, Pasca Sarjana, UNNES, Jl. Kelud Utara III, Petompon, Kec. Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah 50237, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Asesmen Diagnostik Gaya Belajar Peserta Didik MAN 1 Semarang untuk Pembelajaran Fisika Berdiferensiasi Materi Teori Kinetik Gas Eka Nurmaya; Ani Rusilowati; Sulhadi Sulhadi
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran fisika berdiferensiasi memandang setiap peserta didik mempunyai kebutuhan yang berbeda dalam proses pembelajaran fisika. Asesmen diagnostik gaya belajar dapat mengidentifikasi kebutuhan belajar tiap peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik gaya belajar peserta didik dan mendesain pembelajaran fisika berdiferensiasi pada materi Teori Kinetik Gas. Jenis penelitian ini adalah penelitian non eksperimen dengan metode diskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah 133 peserta didik fase E kelas X4, X5, X6, dan X7 MAN 1 Kab.Semarang tahun akademik 2022-2023. Instrumen yang digunakan berupa angket/kuesioner dan instrumen praktik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 45,86% peserta didik mempunyai gaya belajar visual, 27,82% mempunyai gaya belajar auditory, dan 26,32% mempunyai gaya belajar kinestetik. kelas X-4 didominasi gaya belajar auditori dengan persentase 38.89%, Kelas X-5, X-6, dan X-7 didominasi gaya belajar Visual dengan persentase masing-masing 61.11%, 42.86%, dan 46.15%. Desain pembelajaran fisika berdiferensiasi adalah Pembelajaran dengan pendekatan aktif MIKiR berbantu e-LKPD berdiferensiasi dengan berbasis MIKiR terintegrasi nilai keislaman. Desain hasil penelitian dapat diimplementasikan dalam pembelajaran fisika berdiferensiasi materi Teori Kinetik Gas. Dengan demikian desain tersebut dapat memenuhi kebutuhan belajar peserta didik dengan gaya belajar visual, auditori, dan kinestetik.