Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjabarkan bagaimana pelaksanaan dari penerapan pembelajaran berdiferensiasi pada program sekolah penggerak di SMPN 11 Kota Serang mulai dari proses, kurikulum yang digunakan, strategi, penyesuaian materi, produk, faktor pendukung dan penghambat serta evaluasinya. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Jumlah informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 13 (tiga belas) orang terdiri dari tiga guru penggerak di SMPN 11 Kota Serang (yakni Kepala Sekolah, Wakasek Kurikulum yang juga merupakan guru mapel dan guru mapel), empat guru mapel dan enam orang peserta didik. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Penelitian ini menggunakan tiga teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi dan empat teknik analisis data yaitu reduksi data, pengumpulan data, dokumentasi dan penyajian data. Terdapat tiga triangulasi data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu triangulasi teknik, triangulasi sumber dan triangulasi waktu. Hasil dari penelitian ini adalah berdasarkan hasil wawancara dengan informan SMP Negeri 11 Kota Serang mengungkapkan bahwa sekolah sudah menerapkan pendekatan pembelajaran yang di harapkan dalam kurikulum merdeka dengan melakukan pembelajaran berdiferensiasi. Ini menjadi langkah yang baik dalam mewujudkan tujuan dari kurikulum merdeka, yaitu memfasilitasi kebutuhan belajar yang berbeda-beda, dan pembelajaran yang berpusat membuat peserta didik lebih aktif dibanding pendidik dalam proses pembelajarannya, salah satunya dengan di adakannya Profil pelajar Pancasila.