Tricinta Yospin Wina Harianja
Universitas Negeri Medan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis permintaan dan penawaran barang pokok dan non pokok Suci Frisnoiry; Tricinta Yospin Wina Harianja; Sriantika Simanullang; Widya Riatama Pandiangan
Nautical : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 12 (2023): Nautical: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat membutuhkan barang untuk memenuhi kebutuhan masing-masing baik barang pokok maupun non pokok. Masyarakat sebagai pembeli harus dapat menyesuaikan permintaan begitu juga masyarakat sebagai penjual harus dapat menyesuaikan penawaran. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis permintaan dan penawaran barang pokok dan non pokok di warung Gang Simalungun yang dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu harga barang, Kualitas Barang, Kebutuhan Sekitar. Dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif. Adapun teknik mengumpulkan data secara langsung wawancara kepada pemilik Warung tentang permintaan dan penawaran barang pokok dan non-pokok serta faktor yang mempengaruhinya. Hasil penelitian ini semakin tinggi harga barang maka semakin meningkat penawaran dan semakin menurun permintaan. Semakin rendah harga barang maka semakin menurun penawaran dan semakin meningkat permintaan. Dapat disimpulkan Hukum permintaan adalah makin rendah harga barang maka makin banyak permintaan terhadap barang tersebut. Sebaliknya, makin tinggi harga suatu barang maka makin sedikit permintaan barang tersebut. Dan Hukum penawaran adalah makin tinggi harga suatu barang, semakin banyak jumlah barang tersebut akan ditawarkan oleh para penjual. Sebaliknya, makin rendah harga sesuatu barang semakin sedikit jumlah barang tersebut ditawarkan.
Analisis Perbedaan Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Discovery Learning pada Latihan Soal Matematika Menggunakan Uji Anova Satu Arah Ade Andriani; Delviananda Harahap; Tricinta Yospin Wina Harianja; Widya Riatama Pandiangan; Winda Hutahaean
Journal on Education Vol 7 No 1 (2024): Journal on Education: Volume 7 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v7i1.7338

Abstract

This study aims to analyze the difference in effectiveness between the Problem Based Learning (PBL) and Discovery Learning (DL) models on the mathematics practice test scores of 8th-grade students at SMP N 11 Medan during the 2024/2025 academic year. The research employs a quantitative method with a quasi-experimental design. The subjects consist of two groups of students, with each group using one of the learning models. The data collected, in the form of mathematics practice test scores, were analyzed using one-way ANOVA to determine the differences in average learning outcomes between the two groups.The results show that, based on both manual calculations and SPSS software analysis, the calculated was 0.11, with the critical being at a 5% significance level. Since and the significance value was (), the null hypothesis was accepted, indicating no significant difference in the mathematics practice test scores of students taught using the PBL and DL models. The normality and homogeneity of variance tests also confirmed that the data met the assumptions of normality and homogeneity.Based on these findings, it can be concluded that both PBL and DL learning models have comparable effectiveness in improving students' learning outcomes on mathematics practice tests. The choice between these models can be made based on the needs and characteristics of the students, without concern for significant differences in learning outcomes. Other factors, such as student characteristics, the quality of instructional implementation, and the content being taught, may influence the study's results.