Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PRODUK INOVASI BARU WEDANG UWUH INSTAN KHAS YOGYAKARTA DENGAN SUBSTITUSI EKSTRAK BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP NILAI ANTIOKSIDAN (IC50%), KADAR AIR, WARNA DAN ORGANOLEPTIK Hapsari Raisa Firdha Sabila; Lukman Azis; Nisa Alfilasari
The Journal of Teknologi Pangan Vol 2 No 2 (2021): Bioactive compounds and the acceptability
Publisher : Faculty of Agricultural Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wedang Uwuh merupakan bagian dari minuman fungsional yang berperan dalam perlindungan, pencegahan penyakit dan perbaikan kinerja fungsi tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) terhadap aktivitas antioksidan (IC50%), kadar air, warna dan organoleptik wedang uwuh instan. Dalam penelitian ini, analisis menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu konsentrasi ekstrak buah naga merah (P1=0% P2=5% P3=10% P5=15%), kemudian data dianalisis dengan ANOVA (? < 5%). Analisis aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH, metode oven untuk uji kadar air, uji warna menggunakan aplikasi Colour Analysis versi 7.00 dan metode hedonik untuk uji organoleptik. Berdasarkan hasil penelitian, kadar air yang lebih tinggi dan lebih rendah masing-masing adalah 0,87% (P4) dan 0,42% (P1). Nilai aktivitas antioksidan yang lebih tinggi dan lebih rendah berdasarkan IC50% adalah masing-masing sebesar 3.314,87 ppm untuk P4 dan 4.549,74 ppm untuk P1, sedangkan untuk nilai kecerahan warna (L*) yang lebih tinggi dan lebih rendah masing-masing adalah 33 untuk P1 dan 29,2 untuk P4. Perbedaan konsentrasi ekstrak buah naga merah berpengaruh nyata terhadap nilai kecerahan warna (L*) tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap uji organoleptik terhadap warna, aroma, dan rasa. Secara ringkas, produk dengan nilai L* lebih rendah memiliki IC50% lebih rendah sedangkan produk P4 memiliki nilai organoleptik yang lebih tinggi pada masing-masing kategori.
PRODUK INOVASI BARU WEDANG UWUH INSTAN KHAS YOGYAKARTA DENGAN SUBSTITUSI EKSTRAK BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP NILAI ANTIOKSIDAN (IC50%), KADAR AIR, WARNA DAN ORGANOLEPTIK Hapsari Raisa Firdha Sabila; Lukman Azis; Nisa Alfilasari
The Journal of Teknologi Pangan Vol 2 No 2 (2021): Bioactive compounds and the acceptability
Publisher : Faculty of Agriculture Science & Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wedang Uwuh merupakan bagian dari minuman fungsional yang berperan dalam perlindungan, pencegahan penyakit dan perbaikan kinerja fungsi tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) terhadap aktivitas antioksidan (IC50%), kadar air, warna dan organoleptik wedang uwuh instan. Dalam penelitian ini, analisis menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu konsentrasi ekstrak buah naga merah (P1=0% P2=5% P3=10% P5=15%), kemudian data dianalisis dengan ANOVA (? < 5%). Analisis aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH, metode oven untuk uji kadar air, uji warna menggunakan aplikasi Colour Analysis versi 7.00 dan metode hedonik untuk uji organoleptik. Berdasarkan hasil penelitian, kadar air yang lebih tinggi dan lebih rendah masing-masing adalah 0,87% (P4) dan 0,42% (P1). Nilai aktivitas antioksidan yang lebih tinggi dan lebih rendah berdasarkan IC50% adalah masing-masing sebesar 3.314,87 ppm untuk P4 dan 4.549,74 ppm untuk P1, sedangkan untuk nilai kecerahan warna (L*) yang lebih tinggi dan lebih rendah masing-masing adalah 33 untuk P1 dan 29,2 untuk P4. Perbedaan konsentrasi ekstrak buah naga merah berpengaruh nyata terhadap nilai kecerahan warna (L*) tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap uji organoleptik terhadap warna, aroma, dan rasa. Secara ringkas, produk dengan nilai L* lebih rendah memiliki IC50% lebih rendah sedangkan produk P4 memiliki nilai organoleptik yang lebih tinggi pada masing-masing kategori.