Doni Ramadhan
Study Program of Animal Nutrition and Feed Technology, Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INTRODUKSI TEKNOLOGI FERMENTASI PAKAN KAMBING BERBASIS LIMBAH PERTANIAN DAUN SINGKONG DAN JERAMI PADI DI DESA MARGOMULYO KECAMATAN TEGINENENG KABUPATEN PESAWARAN Syahrio Tantalo; Muhammad Mirandy Pratama Sirat; Purba Sanjaya; Agung Kusuma Wijaya; Doni Ramadhan; Teo Achmad Fauzi; Zulvina Afrianti; Bayu Hadi Setya Irawan; Delta Tiara Sukma; Teo Achmad Fauzan; Mahfud Rivai; Surmini Surmini; Anisa Nur Rahmah; Hafidz Fatur Rahman
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 1, No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v1i2.6269

Abstract

Peternakan kambing rakyat pada saat ini sudah menyebar luas di Provinsi Lampung. Desa Margomulyo Kecamatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran merupakan salah satu desa yang masyarakatnya beternak kambing sebagai salah satu mata pencaharian utama. Survei pendahuluan menunjukkan bahwa masyarakat belum pernah menerima kegiatan yang berfokus pada peningkatan pengetahuan dan keterampilan terkait teknologi, keilmuan serta pelayanan kesehatan di bidang peternakan sehingga beternak kambing masih dilakukan secara konvensional. Tim Pengabdian Masyarakat bertujuan mendukung tercapainya pencapaian SDGs poin 2 dalam rangka mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan nutrisi yang lebih baik dan mendukung pertanian berkelanjutan dengan melakukan introduksi teknologi fermentasi pakan melalui kegiatan penyuluhan dan pelatihan fermentasi pakan ternak berbasis limbah pertanian menggunakan metode silase daun singkong dan amoniasi jerami padi. Evaluasi kegiatan dilakukan untuk mengetahui sejauh mana respon peserta terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian dengan cara membandingkan perubahan nilai pada evaluasi awal (pre-test) dan evaluasi akhir (post-test). Kesimpulan kegiatan pengabdian yaitu 1) Kegiatan penyuluhan teknologi fermentasi pakan dilaksanakan di Balai Desa Margomulyo, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung dihadiri oleh 31 orang peserta yang berasal dari peternak kambing, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda karang taruna; 2) Kegiatan pelatihan fermentasi pakan berbasis limbah pertanian daun singkong dan jerami padi dilakukan di area halaman parkir Balai Desa Margomulyo, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran dengan jumlah total peserta sebanyak 14 orang peternak kambing; 3) Produk fermentasi pakan hasil pelatihan berupa silase daun singkong dan amoniasi jerami padi menghasilkan tekstur yang lembut, warna hijau kekuningan, berbau asam dan aroma harum, dan tidak ada pertumbuhan jamur yang siap diaplikasikan sebagai pakan ternak kambing; 4) Tingkat pengetahuan peternak setelah dilaksanakan kegiatan penyuluhan dan pelatihan teknologi fermentasi pakan berbasis limbah pertanian daun singkong dan jerami padi mengalami peningkatan sebesar 66,92%.
Physical and Chemical Quality of Corn Husks with Ammoniation, Biofermentation and Ammonia Fermentation Processing Fitria Tsani Farda; Liman Liman; Erwanto Erwanto; Muhtarudin Muhtarudin; Muhammad Mirandy Pratama Sirat; Farida Fathul; Doni Ramadhan
JURNAL ILMIAH PETERNAKAN TERPADU Vol 11, No 3 (2023)
Publisher : DEPARTMENT OF ANIMAL HUSBANDRY, FACULTY OF AGRICULTURE, UNIVERSITY OF LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jipt.v11i3.p201-214

Abstract

This study aimed to evaluate the processing of ammoniated, biofermented and amorphous corn husks on physical quality, dry matter, ash content, crude protein (CP), ether extract (EE), crude fiber (CF), and nitrogen free extract (NFE). This study used a completely randomized design (CRD) which consisted of 4 treatments and 4 replications. The treatments given were P1: untreated corn husks (control), P2: ammoniated corn husks (2% urea), P3: fermented corn husks (5% Aspergillus niger), and P4: amofered corn husks (2% urea + 5% Aspergillus niger). The variables observed included physical quality and nutrient content (dry matter, ash, crude protein, ether extract, crude fiber, and nitrogen free extract). The data obtained  analyzed using Analysis of Variety and followed by Duncan's Multiple Range Test (DMRT). The results of the study had a significant effect on the physical quality, dry matter, ash, crude protein, ether extract, crude fiber and nitrogen free extract (P<0,05), but had no effect (P>0,05) on the ash content. Amopheric processing has the best effect on physical quality, crude protein and crude fiber content of corn husks. Fermentation processing gives the best effect on ether extract and nitrogen free extract.