Yulianti Kalaba
Dosen Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tadulako

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO 2:1 DAN 4:1 DI DESA PANDERE KECAMATAN GUMBASA KABUPATEN SIGI Bambang Dwi Pratama; Dance Tangkesalu; Yulianti Kalaba
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 8 No 3 (2020): Juni
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui besar pendapatan petani padi sawah dengan menggunakan sistem tanam jajar legowo 2:1 dan 4:1, Mengetahui perbedaan nyata antara pendapatan usahatani padi sawah dengan sistem tanam jajar legowo 2:1 dan 4:1. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja,penentuan responden dilakukan dengan metode proportional stratified random sampling, jumlah responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 36 orang dengan pembagian 15 orang petani yang menggunakan sistem tanam jajar legowo 2:1 dan 21 orang sistem tanam jajar legowo 4:1. Hasil penelitian menunjukan Pendapatan yang diperoleh responden petani padi sawah sistem tanam jajar legowo 2:1 di Desa Pandere sebesar Rp. 18,426,949.33 Ha/MT sedangkan pendapatan sistem tanam jajar legowo 4:1 sebesar Rp. Rp. 16,049,596.79 Ha/MT. perbandingan pendapatan petani padi sawah sistem tanam jajar legowo 2:1 dan 4:1 di Desa Pandere diperoleh nilai t-hitung sebesar 5,460, dengan α 5% t-tabel 1,690, maka H0 ditolak artinya pendapatan usahatani padi sawah sistem tanam jajar legowo 2:1 berbeda nyata dengan pendapatan usahatani padi sawah sistem tanam jajar legowo 4:1 di Desa Pandere.
ANALISIS PEMASARAN KAKAO DI DESA SIBOANG KECAMATAN SOJOL KABUPATEN DONGGALA Alisa Alisa; Saharia Kassa; Yulianti Kalaba
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 9 No 1 (2021): Februari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran pemasaran kakao, margin, bagian harga yang diterima oleh petani, dan efisiensi pemasaran kakao. Permasalahan pemasaran yang ada di Desa Siboang ada dua yaitu perbedaan harga dan juga saluran pemasarannya. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada dua bentuk saluran pemasaran kakao yang terdapat di Desa Siboang yaitu: 1) petani menjual kakao kepada pedagang pengumpul, dari pedagang pengumpul kakao diteruskan ke pedagang besar pedagang besar dan pedagang besar menjulnya langsung ke konsumen akhir di Pulau Jawa , 2) petani menjual produknya langsung ke pedagang besar yang ada di kota Palu pedagang besar menjulnya langsung ke konsumen akhir di Pulau Jawa. Margin total pemasaran kakao untuk saluran pertama Rp 9.000 dan margin pemasaran kakao untuk saluran ke dua sebesar Rp 3.500. Besarnya bagian harga yang diterima petani pada saluran pertama pemasaran kakao sebesar 80% sedangkan bagian harga yang diterima disaluran kedua sebesar 88,71%, sehingga petani dianjurkan menjual hasil produksinya dengan menggunakan saluran kedua karena bagian harga yang diterima petani lebih besar. Nilai efisiensi pemasaran saluran pertama sebesar 4,09% untuk saluran kedua sebesar 3,18% dari dua saluran pemasaran kakao tersebut, saluran yang efisien adalah saluran kedua.
ANALISIS PENENTUAN KOMODITAS BASIS DAN NON BASIS PADA KOMODITAS BUAH-BUAHAN DI KABUPATEN SIGI Puput Puspitasari; Yulianti Kalaba; Moh Alfit A. Laihi
Jurnal Pembangunan Agribisnis (Journal of Agribusiness Development) Vol 1 No 1 (2022): Maret
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jpa.v1i1.1266

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komoditi basis dan non basis pada komoditas buah-buahan di Kabupaten Sigi dan perubahan peranan komoditas buah-buahan dimasa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan metode Location Quotient (LQ) dan Dynamic Location Quotient (DLQ). Penelitian ini dilaksanakan Pada Bulan November 2019 sampai Bulan Februari 2020 dengan menggunakan data sekunder. Hasil analisis LQ menunjukkan bahwa berdasarkan nilai produksi, dilihat dari nilai rata-rata komoditi pepaya dengan jumlah nilai 2,9631 , nenas dengan jumlah nilai 1,5252 dan alpukat dengan jumlah nilai 8,1954 merupakan komoditi basis subsektor tanaman buah-buahan di Kabupaten Sigi, sedangkan untuk komoditi manga dengan nilai 0,4300, durian dengan nilai 0,7535, jeruk dengan nilai 0,1831 dan pisang dengan nilai 0,7556 merupakan komoditi non basis subsektor tanaman buah-buahan di Kabupaten Sigi. Berdasarkan analisis DLQ menunjukkan bahwa diperoleh ada tiga komoditi yang memiliki nilai rata-rata DLQ > 1. Komoditi tersebut antara lain yaitu mangga dengan jumlah nilai 1,2613, jeruk dengan jumlah nilai 4,5919 dan pisang dengan jumlah nilai 1,2015. Hal ini menunjukkan bahwa ketiga komoditi ini dari hasil perhitungan DLQ > 1 akan diharapkan menjadi komoditi basis dimasa yang akan datang. Sedangkan ke empat komoditi yaitu durian dengan jumlah nilai 0,9643, papaya dengan jumlah nilai 0,9323, nenas dengan jumlah nilai 0,9643 dan alpokat dengan jumlah nilai 0,9154 subsektor Frutilkultura (buah-buahan) yang hasil perhitungan rata-rata DLQ < 1 belum mampu menjadi sektor basis dimasa yang akan datang.
KONTRIBUSI WANITA TANI TERHADAP PENDAPATAN PETANI KUBIS DI DESA MEKARSARI KECAMATAN LORE TIMUR KABUPATEN POSO Aisyah Ferhana; Yulianti kalaba; Erny Erny
Jurnal Pembangunan Agribisnis (Journal of Agribusiness Development) Vol 2 No 3 (2023): November
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jpa.v2i3.1967

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rata-rata pendapatan keluarga petani kubis, besarnya kontribusi wanita tani terhadap pendapatan keluarga petani. Penelitian ini di laksanakan pada bulan April sampai dengan Juni di Desa Mekarsari Kecamatan Lore Timur Kabupaten Poso Sulawesi Tengah. Responden dalam penelitian ini berjumlah 37 wanita tani dimana dalam penentuan responden dilakukan dengan menggunakan metode sampel acak sederhana (Simple Random Sampling) pada anggota populasi yang bersifat homogen berdasarkan luas lahan. Analisis data secara kualitatif digunakan untuk mengidentifikasi bentuk kegiatan ekonomi yang dilakukan wanita tani, sedangkan analisis data secara kuantitatif digunakan untuk menganalisis total pendapatan wanita tani, total pendapatan keluarga dan kontribusi wanita tani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa curahan yang dilakukan wanita tani dalam usahatani kubis ialah pembibitan, penanaman, penyulaman, pengairan, pemupukan, serta panen, dengan total sebesar 26,19 HKSP dengan rata-rata pendapatan wanita tani sebesar Rp. 3.127.027/MT pendapatan keluarga sebesar Rp 16.573.186/MT. Hasil tersebut diperoleh kontribusi wanita tani terhadap pendapatan keluarga petani kubis sebesar 35%.