Jeki Jeki
Dosen Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENDUGAAN NILAI HERITABILITAS DAN KEMAJUAN GENETIK HARAPAN BEBERAPA SIFAT KULTIVAR JAGUNG LOKAL PADA CEKAMAN SALINITAS SEDANG DAN TINGGI Jeki Jeki; Moh Adnan Khaliq; Rully Akbar Pribudi; Rezi Amelia; Mustamin Mustamin
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 9 No 3 (2021): Juni
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Langkah awal untuk memperoleh varietas jagung toleran salin adalah melakukan uji ketahanan beberapa kultivar yang ada untuk dinilai tingkat ketahanannya pada cekaman salinitas. Selain itu, diperlukan kajian nilai heritabilitas dan korelasi antar sifat sebagai upaya pembentukan varietas unggul toleran salinitas pada beberapa kultivar jagung yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan sifat tanaman jagung yang memiliki nilai heritabilitas tinggi pada cekaman salinitas sedang dan tinggi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 perlakuan, yaitu perlakuan kultivar yang terdiri atas 5 taraf yaitu jagung dari Biromaru jenis Gento (JB), jagung dari Marawola jenis Lanca (JM), jagung Pulut lokal (JP), jagung dari Marawola Barat jenis jagung biasa (JL) dan jagung Dolo jenis Lei (JD) diulangi 3 kali dan tiap kultivar terdiri atas 5 tanaman sehingga didapatkan 75 unit perlakuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sifat-sifat yang dapat diseleksi pada cekaman salinitas sedang yaitu berat tongkol tanpa kolobot, panjang tongkol tanpa kolobot, dan berat tongkol dengan kolobot yang memiliki nilai heritabilitas sedang, dan sifat-sifat yang dapat diseleksi pada9 cekaman salinitas tinggi yaitu tinggi tanaman, diameter batang, berat tongkol tanpa kolobot, berat tongkol dengan kolobot, dan berat 100 biji.
PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) PADA BERBAGAI JENIS MULSA Yustika Yustika; Nuraeni Nuraeni; Jeki Jeki
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 9 No 6 (2021): Desember
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah pada pemberian berbagai jenis mulsa. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Gio Kecamatan Moutong Kabupaten Parigi Moutong. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari-April 2020. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) satu faktor dengan perlakuan Tanpa mulsa, mulsa jerami padi, mulsa plastik hitam, dan mulsa plastik perak. Masing-masing perlakuan diulang 6 kali sehingga semuanya terdapat 24 unit petak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan mulsa plastik perak menghasilkan jumlah daun, tinggi tanaman dan berat segar tanaman, sedangkan mulsa plastik jerami padi menghasilkan jumlah umbi per rumpun, dan berat kering. Penggunaan berbagai jenis mulsa juga dapat meningkatkan kondisi lingkungan seperti kadar air tanah dibandingkan dengan tanpa mulsa.
ANALISIS PERTUMBUHAN JAGUNG UNGU (Zea mays L.) TERHADAP CEKAMAN SALINITAS PADA FASE VEGETATIF Aqidatul Izzah; Fathurrahman Fathurrahman; Jeki Jeki
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 10 No 2 (2022): April
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian dilakukan untuk mengkaji dampak salinitas pada jagung ungu pada fase vegetatif dengan berbagai konsentrasi NaCl yang berbeda. Penelitian dimulai pada bulan Agustus sampai Oktober 2020 di Green House, Kebun Akademik Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Kota Palu, Sulawesi Tengah. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hasil penelitian dan pengamatan menunjukkan bahwa pada tingkat salinitas tinggi konsentrasi 0.55% yang memiliki dampak buruk akibat cekaman salinitas terhadap jagung ungu sehinggga berdampak pada Kehijauan Daun. Pemberian perlakuan garam NaCl pada tanaman jagung ungu memberikan pengaruh nyata pada Nisbah Akar Tajuk namun tidak berpengaruh nyata pada Laju Asimilasi Bersih, Laju Pertumbuhan Nisbih, Kehijauan daun dan Nisbah luas daun.
PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG LOKAL SIGI (Zea mays L.) AKIBAT PEMBERIAN PUPUK NPK DAN LIMBAH CAIR TAHU Jumriani A. Paerah; Indrianto Kadekoh; Jeki Jeki
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 10 No 6 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to find the optimal rate of NPK fertilizer and tofu liquid waste for the best growth and yields of Sigi local corn plant. It was conducted at the Academic Garden located at Faculty of Agriculture, Tadulako University, from September to December 2021. This study used a two-factorial Randomized Group Design (RGD) with three replicates. The first factor was NPK fertilizer with four rates, namely control (N0), 100 kg/ha (N1), 200 kg/ha (N2) and 300 kg/ha (N3). The second factor is the tofu liquid waste with 4 levels, namely Control (L0), 10 ml/ l water (L1), 20 ml/l water (L2) and 30 ml/l water (L3). Data collected was analyzed using Analisys of Variance and Honest Tukey test. The results showed that there was no interaction effect between NPK fertilizer and tofu liquid waste on the growth and yields of Sigi local corn plant. The application of NPK fertilizers at a rate of 300 kg/ha resulted in improved growth of the corn plants specifically in term of leaf number, leeaf greenness, and stem diameter. On the other hand, it appears that the use of tofu liquid waste at concentrations ranging from 10 to 30 ml/L has not shown any significant improvement in growth or yield of the local corn plants.
PENGARUH BERBAGAI MEDIA ARANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG DAUN (Allium fistulosum L.) Noormawati Pratiwi; Muhd. Nur Sangadji; Jeki Jeki
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 11 No 2 (2023): April
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Produktivitas bawang daun di tingkat petani masih rendah akibat belum menggunakan media tanam dan pupuk yang optimal. Arang merupakan jenis-jenis bahan organik yang berasal dari berbagai sumber. Sumber dan komposisi bahan yang berbeda akan menyebabkan kemampuan mempengaruhi penyediaan fosfor dan kalium pada tanah berbeda pula. Penggunaan arang sebagai media dapat menetralisir dan mengadaptasi kekeliruan unsur hara dalam pupuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai media arang terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang daun. Penelitian ini dilaksanakan di Screen House Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah pada Bulan Maret sampai dengan Bulan Juni 2019. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 9 taraf perlakuan media arang, yaitu Arang Kayu 1 kg per polybag (AK1), Arang Sekam 1 kg per polybag (AS1), Arang Tempurung 1 kg per polybag (AT1), Arang Kayu 2 kg per polybag (AK2), Arang Sekam 2 kg per polybag (AS2), Arang Tempurung 2 kg per polybag (AT2), Arang Kayu 3 kg per polybag (AK3), Arang Sekam 3 kg per polybag (AS3) dan Arang Tempurung 3 kg per polybag (AT3). Hasil penelitian menunjukan bahwa media tanam arang sekam dengan dosis 2 kg per polibag memberikan pengaruh terbaik terhadap tinggi tanaman bawang daun.
UJI KETAHANAN KEKERINGAN BEBERAPA KULTIVAR PADI GOGO MENGGUNAKAN BERBAGAI KONSENTRASI PEG 6000 PADA FASE PERKECAMBAHAN Maemunah Maemunah; Enny Adelina; Andi Ete; Jeki Jeki; Yusran Yusran; Rismayani Rismayani
AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-journal) Vol 11 No 4 (2023): Agustus
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrotekbis.v11i4.1786

Abstract

Kekeringan merupakan salah satu faktor yang dapat menurunkan produksi padi gogo, untuk itulah sifat ketahanan kekeringan sangat penting untuk diketahui agar dapat menjadi rekomendasi kultivar padi gogo yang cocok dan dapat ditanam pada lahan-lahan marginal untuk menghasilkan produksi yang terbaik. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mencari batas toleransi masing-masing kultivar padi gogo lokal yang dicobakan pada fase perkecambahan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih, Fakultas Pertanian Universitas Tadulako Palu. Penelitian ini dimulai dari bulan November sampai dengan desember 2020. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial 2 faktor. Faktor pertama terdiri dari tiga kultivar padi gogo yaitu K1 (Dongan), K2 (Pulu Tau Leru), dan K3 (Uva Buya). dan faktor kedua terdiri atas Empat taraf pemberian PEG 6000 yaitu: Kontrol (air), 10%, 20%, 30% sehingga diperoleh 12 unit percobaan yang diulang sebanyak tiga kali dengan total 36 unit percobaan. Percobaan menggunakan metode uji Kertas Digulung didirikan dalam plastik (UKDdp) dimana setiap unit percobaan terdapat 50 benih, sehingga jumlah benih yang dibutuhkan sebanyak 1.800 butir benih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kultivar Dongan dan kultivar Pulu Tau Leru mampu berkecambah dengan baik hingga konsentrasi 20% dengan daya berkecambah 92.67 dan 90.62%. Sedangakan kultivar Uva Buya mampu berkecambah dengan baik hingga konsentrasi 30% dengan daya berkecambahnya 88.67%.