Isti Pudjihastuti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Perbedaan Metode Penggorengan Terhadap Kualitas Fisik dan Organoleptik Aneka Camilan Sehat Isti Pudjihastuti; Siswo Sumardiono; Oky Dwi Nurhayati; Yusuf Arya Yudanto
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 2 (2019): Tantangan Implementasi Hasil Riset Perguruan Tinggi untuk Industrialisasi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggorengan merupakan salah satu upaya proses pengolahan berbagai makanan salah satunya adalah aneka camilan yang banyak digemari oleh penduduk diIndonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi keamanan pangan yang dilihat dari metode /proses penggorengannya. Metode penggorengan yang dilakukan ada dua yaitu pan frying dan deep frying. Perbedaan metode dan kondisi proses penggorengan akan berpengaruh terhadap kualitas  produk akhir yang dihasilkan.  Penggorengan dapat mentransfer suatu massa produk yang ditandai dengan adanya penyerapan minyak dan migrasi air yang menguap melalui minyak goreng. Vaariabel yang diuji adalah sifat fisik  meliputi warna, daya ikat air dan kerenyahan  serta organoleptic meliputi rasa, warna, tekstur dan mouthfell. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa perbedaan metode penggorengan menghasilkan kualitas fisik dan organoleptic aneka camilan  yang berbeda.Kualitas fisik berupa daya ikat air dan kerenyahan metode pan frying 63,5%; 13,25 mm/50 gr; deep frying  84,35%, 19,6 mm/50gr. Sedaangkan kualitas organoleptic aneka camilan yang dihasilkan mempunyai rata-rata kesukaan panelis pada metode pan2,65, deep frying  3,80. Kesimpulan percobaan ini adalah metode deep frying  merupakan metode yang tepat dalam menggoreng aneka camilan agar dihasilkan produk akhir yang baik dari segi fisik maupun organoleptic.Kata kunci: Camilan, deep frying, organoleptic, pan frying
UNJUK KERJA PENGERING TYPE RAK PADA PENGERINGAN BUMBU MASAK SEBAGUNA DI KABUPATEN PATI Edy Supriyo; Isti Pudjihastuti; Ireng Sigit. A
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 4 (2021): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Post Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi pengeringan merupakan metode alternatif yang sangat menjanjikan dalam menjaga dayasimpan yang lebih lama, Salah satu jenis pengering yang direkayan dalam pengeringan Bumbumasak yaitu type Rak atau Tray Dryer dengan 6 rak yang di pasang secara bertingkat denganmenggunakan panas dari kompor gas, gas panas  masuk ke pengering ditarik oleh blower yang ada diatas pengering Pengering merupakan ruang tertutup,teknologi pengering ini cocok digunakan untukproses pengeringan bumbu masak dan bahan yang lainnya mudah sensitif terhadap panas dan bahanyang mudah berjamur. Bumbu masak diletakan pad arak-rak pada temperature optimum 60o C,selama 4 jam dapat menurunkan kadar air dari 36 % menjadi 9,68%, sedangkan pelarutan musukdalam  air tanpa pemanasan atau suhu 28oC larut 28,86 % dalam 15 5 menit, sedangkan setelahdipanasi sampai suhu 50oC bumbu masak langsung larut.. Pengering type rak ini sebagai pengeringalternatif apa UMKM di Kabupaten Pati jika musim penghujan tiba. Kata kunci : Ujuk kerja Pengering type rak