Efta Dhartikasari Priyana
Universitas Muhammadiyah Gresik, Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Rancangan Alat Material Handling dengan Pendekatan Anthropometry Berdasarkan Perhitungan Recommended Weight Limit dan Lifting Index Pada PT. XYZ Muhammad Faisal Yunia Hanafi; Efta Dhartikasari Priyana; Yanuar Pandu Negoro
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 8 No 2 (2024): G-Tech, Vol. 8 No. 2 April 2024
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/gtech.v8i2.4219

Abstract

Salah satu aktivitas yang dilakukan pada PT. XYZ yaitu pengambilan sampel water treatment sebanyak 25 sample point dengan jarak yang berjauhan serta berat masing-masing sampel 1Kg. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan wadah yang diangkat secara manual dengan total berat sampel 25kg. Pekerja kerap mengeluh sakit pada bagian lengan atas sampai bahu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui batas maksimal beban yang dapat diangkat oleh pekerja dengan melakukan analisis Recommended Weight Limit (RWL) dan Lifting Index (LI) serta memberi solusi agar pekerjaan lebih efisien. Hasil perhitungan diketahui berat beban yang diangkat melebihi batas pengangkatan yang direkomendasikan dikarenakan nilai LI>1 dan dengan bobot RWL maksimal 10.90Kg, aktivitas pekerja tersebut berisiko cidera tulang belakang. Berdasarkan diskusi dengan pihak perusahaan diperlukan alat bantu material handling berupa troli, dimensi troli usulan yaitu (a) lebar alas troli adalah 35 cm; (b) panjang alas troli adalah 80 cm; (c) tinggi troli 54,47 cm; (d) lebar pegangan troli 35,19 cm; (e) tinggi pegangan troli 95,16 cm.
Analisis Pengendalian Kualitas Packaging Tepung Terigu Kemasan 25Kg Dengan Metode Six sigma dan Failure Mode Effect Analysis Biaf Tandy Yunian; Yanuar Pandu Negoro; Efta Dhartikasari Priyana
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 8 No 2 (2024): G-Tech, Vol. 8 No. 2 April 2024
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/gtech.v8i2.4231

Abstract

PT ISM Tbk. Divisi Bogasari merupakan perusahaan manufaktur makanan yang memproduksi tepung terigu. Salah satu proses produksi perusahaan tersebut yaitu packaging tepung terigu 25 Kg. Dalam proses packaging yang dilakukan terdapat 4 CTQ (Critical To Quality) diantaranya yaitu kondisi label, kondisi jahit, keadaan metal detector, dan berat timbang. Selama periode Agustus-November 2023 proporsi kecacatan produk sebesar 4.01% yang artinya melebihi standar maksimal kecacatan perusahaan sebesar 2.5%. Penelitian ini dilakukan untuk mengurangi kecacatan produksi dengan metode six sigma serta mengetahui solusinya dengan prioritas tindak perbaikan yang dilakukan dengan metode FMEA. Hasil analisis diketahui nilai sigma pada proses packaging sebesar 3.84, cacat jahit merupakan jenis kecacatan yang mendominasi dengan persentase cacat sebesar 52.8%. Faktor utama yang menyebabkan yaitu kelelahan pekerja. Solusi tindak perbaikan yang dapat dilakukan yaitu penyesuaian area kerja agar tidak panas dan bising, melakukan training dan pendampingan bagi operator baru, penyesuian job desk kerja, dan penyesuaian fasilitas kerja selama overtime.
Perbandingan Analisis Pengendalian Persediaan Barang Consumable Menggunakan Metode Min-Max dan EOQ Pada Supplier General Trading UD. Hasta Jaya Tuffachatul Achla; Efta Dhartikasari Priyana; Yanuar Pandu Negoro
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 8 No 4 (2024): G-Tech, Vol. 8 No. 4 Oktober 2024
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70609/gtech.v8i4.5387

Abstract

UD. Hasta Jaya is a company engaged in supplier general trading, supplying various types of consumable goods including cloth and plastic rubber elbows. The company's lack of attention to inventory control flow is a major problem so that it can result in losses that will be experienced by the Company financially and operationally. To calculate the efficiency of inventory management, namely by knowing the components, the optimal order quantity in one order, and knowing the total inventory cost in reducing costs using 2 Min-Max and EOQ inventory control methods. The results of the calculation with the EOQ method were ordered 7 times, the order quantity was 949 Kg and 842 Kg at a cost of Rp 930,141 and Rp 929,704. As for the Min-Max method, namely 26 orders, with quantities of 241 Kg and 122 Kg and costs of Rp 1,948,873 and Rp 3,270,342.