p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Agrium
Nasruddin Nasruddin
Program Studi Magister Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sebaran Spasial Tipe Iklim Schmidt-Ferguson Dan Proyeksinya Berdasarkan SSP2-4.5 Di Kabupaten Aceh Utara Muhammad Imam Muatho; Jamidi Jamidi; Nasruddin Nasruddin; Ismadi Ismadi; Baidhawi Baidhawi
Agrium Vol 21, No 2 (2024)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v21i2.16458

Abstract

Salah satu dampak perubahan iklim adalah dapat mengakibatkan pergeseran dan perubahan pola curah hujan yang juga memengaruhi perubahan tipe iklim Schmidt-Ferguson di Kabupaten Aceh Utara. Informasi mengenai tipe iklim Schmidt-Ferguson saat ini dan proyeksi masa depan sangat penting sebagai upaya adaptasi bagi masyarakat pertanian khususnya tanaman perkebunan dalam menghadapi tantangan perubahan iklim yang akan datang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk memahami sebaran tipe iklim Schmidt-Ferguson pada masa kini serta proyeksinya dalam 20 tahun mendatang. Penelitian ini menggunakan data curah hujan 2014-2023 sebagai baseline dari 17 titik pengamatan dan data model MIROC6 dari skenario SSP2-4.5 di Kabupaten Aceh Utara. Teknik interpolasi yang digunakan adalah Inverse distance weighted  dan hasilnya dikelompokkan ke dalam klasifikasi tipe iklim Schmidt-Ferguson menggunakan metode reclassify pada aplikasi ArcGIS. Hasil penelitian menunjukkan selama periode baseline, tipe iklim C (agak basah) cukup mendominasi dengan persentase 70,57% kemudian disusul tipe iklim D (sedang) sebesar 21,40% dan diikuti tipe iklim E (agak kering) serta tipe iklim B (basah) masing-masing sebesar 6,43% dan 1,60%. Periode proyeksi I (2026-2035) didominasi oleh tipe iklim B sebesar 64,20% kemudian disusul tipe iklim C dan D dengan persentase 30,53% dan 5,27%. Pada periode proyeksi II (2036-2045), tipe iklim C kembali mendominasi wilayah Kabupaten Aceh Utara dengan persentase 64,88% kemudian disusul tipe iklim B, D, dan E masing-masing sebesar 26,98%, 7,63%, 0,51%.
Analisis Kualitas Fisik Dan Cita Rasa Kopi Arabika (Coffea arabica L.) Pada Dua Rentang Ketinggian Kharendra Muiz; Nilahayati Nilahayati; Nasruddin Nasruddin; Jamidi Jamidi; Hafifah Hafifah
Agrium Vol 21, No 3 (2024)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v21i3.18994

Abstract

Kualitas kopi Arabika sangat ditentukan oleh berbagai faktor, terutama ketinggian tempat tumbuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pengaruh spesifik ketinggian terhadap kualitas fisik dan cita rasa kopi Arabika Gayo di Kabupaten Aceh Tengah. Sampel biji kopi diambil dari dua rentang ketinggian, yaitu 1000-1500 mdpl dan 1500-1700 mdpl. Analisis kualitas fisik mengacu pada SNI 01-2907-2008, sedangkan uji cita rasa menggunakan metode cupping sesuai standar SCAA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kopi dari ketinggian 1500-1700 mdpl memiliki skor cupping lebih tinggi, terutama pada parameter aroma, flavor, dan aftertaste, balance dan overall dibandingkan dengan kopi dari ketinggian 1000-1500 mdpl. Keduanya dikategorikan sebagai kopi specialty. Temuan ini mengindikasikan bahwa peningkatan ketinggian berkorelasi positif dengan peningkatan kompleksitas rasa dan kualitas keseluruhan kopi Arabika Gayo. Hasil penelitian ini memberikan rekomendasi bagi petani untuk mengoptimalkan produksi kopi berkualitas tinggi melalui pemilihan lokasi tanam pada ketinggian yang lebih tinggi.