Penelitian ini menyoroti pentingnya keterampilan berpikir kritis dalam pemecahan masalah, karena keterampilan ini merupakan elemen dasar yang esensial. Siswa harus mampu menerapkan alat dan teknik yang tepat secara efektif dan efisien. Penelitian ini dilakukan pada lima mahasiswa program studi Pendidikan Matematika di Universitas Negeri Medan. Tujuannya adalah menganalisis kemampuan pemahaman literasi matematis dan cara berpikir kritis mereka melalui soal cerita. Hasil menunjukkan bahwa kemampuan matematis siswa diuji berdasarkan pola berpikir kritis. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa peningkatan keterampilan berpikir kritis dan komunikasi diperlukan untuk memperbaiki kemampuan pemecahan masalah siswa.