Fajar Rahmat Aziz
Universitas Muhammadiyah Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

THE ROLE OF INTERNAL COMMUNICATION IN BUILDING A POSITIVE CORPORATE CULTURE Fajar Rahmat Aziz; Kowiyanto; Hasdiana
INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIAL AND EDUCATION Vol. 1 No. 3 (2024): June
Publisher : Pondok Pesantren Baitul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In a dynamic business environment, maintaining a positive corporate culture is key to long-term success. The role of internal communication in the process of establishing and maintaining a positive organisational culture has been widely debated, but there is no clear consensus on the most effective communication strategies and techniques. The method used in this research uses literature research method. The findings of this study indicate that effective internal communication plays an important role in the formation and maintenance of a positive corporate culture. Key findings include the importance of transparency, openness, and two-way dialogue between management and employees. In addition, the use of innovative communication technologies was found to increase employee engagement and facilitate the establishment of a collaborative and supportive work community.
Pengaruh Pendidikan Keuangan, Sosial Ekonomi, dan Teknologi Finansial terhadap Inklusi Keuangan Syariah Pada Kalangan Milenial di Indonesia Loso Judijanto; Eko Sudarmanto; Fajar Rahmat Aziz; Syafaat Rudin; Muslahuddin As'ad
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 3 No 02 (2024): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v3i02.1013

Abstract

Penelitian ini menyelidiki pengaruh edukasi keuangan, faktor sosioekonomi, dan teknologi keuangan terhadap inklusi keuangan syariah di kalangan milenial di Indonesia melalui analisis kuantitatif. Sampel yang terdiri dari 250 partisipan memberikan wawasan tentang profil demografis, perilaku keuangan, dan tingkat keterlibatan mereka dengan keuangan syariah. Statistik deskriptif menunjukkan tingkat inklusi keuangan syariah yang moderat di kalangan milenial yang disurvei. Hasil model pengukuran menunjukkan keandalan dan validitas dari variabel-variabel yang diukur, termasuk pendidikan keuangan, faktor sosioekonomi, keterlibatan teknologi keuangan, dan inklusi keuangan syariah. Pemodelan Persamaan Struktural (SEM-PLS) menunjukkan jalur yang kuat yang menghubungkan pendidikan keuangan, faktor sosioekonomi, dan teknologi keuangan dengan inklusi keuangan syariah. Pengujian hipotesis mengkonfirmasi signifikansi dan kekuatan hubungan ini. Nilai R-Square dan Q2 menggarisbawahi kekuatan penjelas dan relevansi prediktif model. Analisis komparatif dengan tren global menunjukkan adanya pola yang konvergen dan unik. Implikasi praktis menyarankan intervensi yang ditargetkan untuk meningkatkan pendidikan keuangan, mengatasi kesenjangan sosial ekonomi, dan memanfaatkan teknologi keuangan untuk mempromosikan inklusi keuangan Islam. Penelitian ini diakhiri dengan keterbatasan, jalan untuk penelitian di masa depan, dan penekanan pada peran penting strategi yang disesuaikan dalam mendorong inklusi keuangan syariah di kalangan milenial Indonesia.