Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PUPUK ORGANIK KoHeA+MF: INOVASI PEMANFAATAN SUMBER DAYA LOKAL UNTUK PEMBERDAYAAN PETANI PENANGKAR BENIH CABAI VARIETAS UNGGUL LOKAL Wulantika, Trisia; Yun Sondang; Wiwik Hardaningsih
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penguatan kapasitas petani penangkar benih cabai dalam pengelolaan input pertanian yang ramah lingkungan merupakan langkah penting untuk mendukung kemandirian dan keberlanjutan usaha tani. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pemberdayaan petani melalui pelatihan pembuatan pupuk organik berbahan dasar kotoran hewan ayam dengan bioaktivator MOL Bonggol Pisang, yang dikenal sebagai pupuk organik KoHeA+MF. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2025 bersama Kelompok Tani Pincuran Tujuah, Jorong Parumpung, Nagari Koto Baru Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh. Metode pelaksanaan meliputi penyuluhan, demonstrasi pembuatan pupuk, serta praktik langsung oleh petani. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani terkait pemanfaatan sumber daya lokal dalam pembuatan pupuk organik. Selain itu, petani memperoleh pemahaman tentang manfaat pupuk organik KoHeA+MF dalam meningkatkan kesuburan tanah, mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, serta mendukung prinsip pertanian berkelanjutan. Kegiatan ini diharapkan menjadi model pemberdayaan petani berbasis inovasi lokal yang aplikatif dan berdaya guna dalam mendukung produktivitas benih cabai varietas unggul lokal.. Strengthening the capacity of chili seed growers in managing environmentally friendly agricultural inputs is an important step to support independence and sustainability of farming practices. One of the efforts carried out was farmer empowerment through training on the production of organic fertilizer made from chicken manure with banana corm MOL bioactivator, known as KoHeA+MF organic fertilizer. This training was held on August 23, 2025 with the Pincuran Tujuah Farmer Group, Jorong Parumpung, Nagari Koto Baru Simalanggang, Payakumbuh District. The implementation method included counseling, demonstration of fertilizer production, and direct practice by farmers. The results of the training showed an increase in farmers' knowledge and skills regarding the utilization of local resources in the production of organic fertilizers. In addition, farmers gained an understanding of the benefits of KoHeA+MF organic fertilizer in improving soil fertility, reducing dependence on chemical fertilizers, and supporting sustainable agriculture principles. This activity is expected to become a model of farmer empowerment based on local innovation that is applicable and useful in supporting the productivity of local superior chili seed varieties.