Iva Milia Hani Rahmawati
Prodi S1 Ilmu Keperawatan, Fakultas Kesehatan, Institut Teknologi Sains Dan Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN PERILAKU PICKY EATING DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI DUSUN LEBAK RT 002. RW 002 DESA. PASONGSONGAN KEC. PASONGSONGAN MADURA Hani Rahmawati, Iva Milia; rosyidah , inayatur; Wulan Sofiyah Ramdhani
Jurnal Keperawatan Sriwijaya Vol. 11 No. 1 (2024): Vol 11, No 1 (2024)
Publisher : Bagian Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jks.v10i1.214

Abstract

Tujuan: Stunting adalah kondisi dimana anak mengalami gangguan pertumbuhan yang mengakibatkan anak memiliki tubuh yang pendek. Perilaku anak yang pemilih pada makanan dapat mempengaruhi terhadap faktor kejadian stunting. Dimana pada anak yang picky eating ketidak seimbangan pada asupan nutrisi yang di peroleh anak. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara perilaku picky eating dengan kejadian stunting pada anak usia 3-5 tahun. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis kuantitatif . Populasi pada penelitian ini adalah orang tua dan anak umur 3-5 tahun yang berjumlah 55 orang. Sampel pada penelitian ini berjumlah 48 orang. Teknik pengambilah sampling yang di pakai menggunakan teknik simple random sampling. Variabel independen pada penelitian ini adalah perilaku Picky eating dan variabel dependen kejadian Stunting. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kueasioner dengan pengolahan data editing,coding, scoring, tabulating dan analisis data menggunakan uji Chi- Squre dengan a = 0,05. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan, selurunya anak mengalami kejadian stunting berjumlah 48 responden (100%) dan hampir seluruhnya anak mengalami kejadian picky eating berjumlah 31 responden (85,4%). Hasil uji Chi-Square di dapatkan nilai p = 0,000 < a = 0,05 yang artinya H1 diterima. Simpulan: kesimpulan pada penelitian ini yaitu ada hubungan perilaku picky eating dengan kejadian stunting pada anak usia 3-5 tahun. Saran bagi petugas kesehatan untuk memberikan konseling dan penyuluhan terhadap orang tua dengan tujuan peningkatan pengetahuan terhadap pencegahan stunting.
PERAN ORANG TUA DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI WILAYAH PUSKESMAS PULO LOR JOMBANG Hani Rahmawati, Iva Milia; Rosyidah, Inayatur
Prosiding SPIKesNas : Seminar Publikasi Ilmiah Kesehatan Nasional Vol 3 No 4 (2024): SPIKesNas - November 2024
Publisher : STIKES dan AKZI Karya Husada Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting is a condition in which children experience shorter bodies and are not by their age. Children aged 3-5 years are very at risk of stunting, they must receive support from parents, both physically, psychologically, and nutritionally. The trigger factor that causes stunting is that the role of parents does not run optimally. This study aims to analyze the relationship between the role of parents and the incidence of stunting in the work area of the Pulo Lor Jombang Health Center. Method: This type of research is quantitative research with a cross-sectional approach. The population is mothers who have stunted children aged 3-5 years as many as 60 respondents were taken by random sampling technique and obtained a sample of 52 respondents. The independent variable of this study is the role of parents measured using questionnaires. The dependent variable of this study is the incidence of stunting using observation sheets with data processing editing, coding, scoring, and tabulating. Test statistical analysis with spearmen rank test. Results: The results showed that from 52 respondents there were 2 respondents with good category parental roles (3.8%) and 23 respondents (44.2%) parental roles with sufficient categories (44.2%), while the role of parents with fewer categories amounted to 27 respondents and all experienced stunting events with a total of 52 respondents (100%). The results of the spearmen rank test obtained p value = 0.03 < α 0.05 meaning that H0 rejected and H1 accepted. Conclusion: there is a relationship between the role of parents and the incidence of stunting in children aged 3-5 years in the Pulo Lor Jombang Health Center area. Suggestion: Parents are expected to always improve good parenting patterns including biomedical, mental, and emotional needs.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN EMOSI ANAK USIA DINI 5 - 6 TAHUN Hani Rahmawati, Iva Milia; Rosyidah, Inayatur; Febriani, Shisilia
Jurnal Keperawatan Sriwijaya Vol. 12 No. 1 (2025): Vol 12, No 1 (2025)
Publisher : Bagian Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jks.v10i1.290

Abstract

Tujuan : Perkembangan sosial emosional merupakan salah satu perkembangan yang harus ditangani secara khusus, karena perkembangan sosial emosional anak harus dibina pada masa kanak-kanak awal atau bisa disebut masa pembentukan. Salah satu faktor mempengaruhi perkembangan emosional anak adalah pola asuh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pola asuh orang tua dengan perkembangan emosi anak umur 5 - 6 tahun di TK Pertiwi Kendalrejo Desa Kendalrejo Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional . Populasi penelitian ini seluruh anak di TK Pertiwi Kendalrejo Desa Kendal rejo Kec. Bagor Kab. Nganjuk. usia 5-6 tahun sebanyak 24 anak yang dimana seluruh populasi tersebut merupakan sampel dari penelitian ini. Teknik sampling atau cara pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan non-probability sampling jenis total sampling. Hasil: hasil dari penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruh responden memiliki pola asuh otoriter sejumlah 22 (91,7%), dan Perkembangan emosi anak sebagian besar responden memili emosi kemungkinan masalah mental emosional sejumlah 15 (62,5%).Hasil uji Rank Spearman’ dengan derajat kesalahan α = 0,05 diperoleh nilai p = 0,001 < α = 0,05. Hal ini berarti H1 diterima. Simpulan: Ada hubungan antara pola asuh orangtua dengan perkembangan emosi anak pada usia 5-6 tahun di TK Pertiwi Kendalrejo Desa kendalrejo Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk tahun pelajar 2022/2023.