Naswati Naswati
alumni jurusan Tradisi Lisan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

UPACARA HAROA BHANTEA PADA MASYARAKAT KULISUSU Naswati Naswati; La Ode Dirman; Rahmat Sewa Suraya
LISANI: Jurnal Kelisanan, Sastra, dan Budaya Vol 1 No 2 (2018): Volume 1 Nomor 2, Juli-Desember 2018
Publisher : Jurusan Tradisi Lisan, Fakultas Ilmu Budaya, Univeritas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/lisani.v1i2.854

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan proses, fungsi dan makna dalam pelaksanaan upacara haroa bhantea pada masyarakat Kulisusu di desa Tomoahi Kecamatan Kulisusu Kabupaten Buton Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini dihadirkan informan yang berasal dari pemimpin upacara (Moji), dan tokoh masyarakat, yang diambil secara sengaja (purposive sampling). Pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi (pengamatan), wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pelaksanaan Haroa Bhantea pada masyarakat Tomoahi, masih melakukan Haroa Bhantea dengan menyiapkan sesajen seperti ketupat, rokok, kapur, daun sirih, buah pinang, dan salea, untuk dipersembahkan kepada rumah jaga (Bhantea) dan para Sangia. Serta fungsi upacara sebagai bentuk sosialisasi antara sesama masyarakat Tomoahi maupun Moji dengan roh-roh halus Sedangkan makna upacara terdiri dari tiga cakupan yaitu makna religi yang percaya kepada adanya roh-roh halus yang memiliki kesaktian, makna sosial sebagai bentuk terjalinnya sosialisasi antara satu dengan yang lain, dan makna simbolik yang terdapat dalam setiap sesajen maupun benda-benda dalam Haroa Bhantea.