Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Penulisan Karya Tulis Ilmiah bagi Guru Sekolah Dasar di Desa Bonto Hilyatul Azizah; Laeli Qadrianti
Mosaic: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/mosaic.v1i1.505

Abstract

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. diperlukan adanya sebuah pembinaan dan pengembangan pada profesi guru yang meliputi pembinaan kompetensi-kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional. Untuk menjadi guru yang profesional maka seorang guru harus membuat suatu karya tulis ilmiah. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman dalam membuat karya tulis ilmiah (Penelitian Tindakan Kelas) dengan melaksanakan kegiatan pelatihan penulisan karya tulis ilmiah bagi guru Sekolah Dasar di Desa Bonto. Metode pengabdian kepada masyarakat yang digunakan adalah Service Learning. Service Learning merupakan metode pemberdayaan masyarakat yang mengintegrasikan antara kegiatan akademis di kampus yang diimplementasikan ke komunitas masyarakat, sehingga mahasiswa dapat mengimplementasikan kompetensi yang diperolehnya dari mata kuliah yang sudah dipelajarinya kepada masyarakat. Adapun hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah peserta pelatihan mendapatkan benefit dan ilmu tentang Penelitian Tindakan Kelas sehingga membuat mereka sangat antusias dalam mengikuti kegiatan, pelaksanaan pelatihan penulisan karya tulis ilmiah dapat menambah pengetahuan dan pemahaman kepada guru Sekolah Dasar dalam membuat karya tulis ilmiah (Penelitian Tindakan Kelas) di Desa Bonto. Pelatihan karya tulis ilmiah bagi guru yang telah dilaksanakan sangat penting untuk guru kedepannya agar dapat menjadi guru yang profesional serta meningkatkan hasil tulisan guru-guru.
Edukasi Upaya Preventif Terhadap Pernikahan Dini Desa Bonto Kecamatan Sinjai Tengah Syarisma Syarisma; Laeli Qadrianti
Mosaic: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): August 2024
Publisher : Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/mosaic.v1i2.508

Abstract

Edukasi preventif pernikahan dini adalah sebuah bentuk pengupayaan yang penulis lakukan agar tidak terjadinya pernikahan dibawah umur yakni 18 tahun, pernikahan tersebut disebabkan dengan berbagai penyebab  antara lain secara finansial, pihak keluarga, pendidikan, media sosial, biologi, hamil sebelum menikah. Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan respons positif terhadap bentuk pengupayaan agar tidak terjadinya pernikahan dibawah umur 18 tahun, sebagai bekal dimasa depan . Jenis Pengabdian masyarakat yang digunakan adalah Participation Action Research. Adapun hasil dari penelitian ini adalah kegiatan tersebut berjalan dengan lancar serta respon yang diberikan oleh masyarakat desa Bonto bernilai positif. Adapun beberapa tantangan, antara lain banyaknya peserta yang terhambat karena pilihan transportasi yang kurang memadai, banyaknya agenda yang harus dihadiri oleh pemateri, jarak yang cukup jauh menuju lokasi kegiatan, dan keadaan yang tidak memungkinkan. kekurangan fungsional jalan tersebut, perlu waktu yang cukup lama untuk melintasinya.
Sosialisasi Kewirausahaan Sosial  dengan Memanfaatkan Sumber Daya Alam Erni Erni; Laeli Qadrianti
Mosaic: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2024): December 2024
Publisher : Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/mosaic.v1i3.512

Abstract

Kewirausahaan merupakan suatu kegiatan pemenuhan kebutuhan yang sangat diminati oleh banyak pihak. Kewirausahaan dewasa ini telah mengalami pergeseran orientasi dari profit oriented menjadi social mission. Kegiatan social entrepreneurship/kewirausahaan sosial dianggap dapat menjadi salah satu alternatif dalam pemecahan masalah perekonomian sosial. Untuk memberikan pemahaman baru kepada masyarakat terkait kewirausahaan sosial tentunya harus melakukan sosialisasi pengenalan kewirausahaan sosial yang dimana bertujuan untuk pengenalan dan membuka wawasan masyarakat dengan mengoptimalkan suber daya alam yang ada. Kegiatan sosialisasi kewirausahaan sosial ini berlangsung  di Desa Bonto, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, tepatnya di aula kantor Desa Bonto pada tanggal 5 Maret 2024 yang dihadiri dari pelaku usaha dan pengurus BumDes Bonto. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode Partisipatory Action Research (PAR), dengan tiga tahapan yakni persiapan/perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Adapun hasil dari pengabdian masyarakat ini yaitu  mampu membuka wawasan masyarakat terkait kewirausahaan sosial dengan pemanfaatan sumber daya alam yang ada di desa tersebut. Selain itu, masyarakat dapat membuat suatu produk yang bersumber dari sumber daya alam yang dapat menambah pendapatan atau penghasilan masyarakat.