Latar belakang: Masalah kesehatan gigi di Indonesia pada kelompok usia 10–14 tahun cukup tinggi sebesar 41,4%. Upayah promosi kesehatan dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mulut anak sekolah dilaksanakan melalui kegiatan UKS yaitu program Usaha Kesehatan Gigi Sekolah. Tujuan: Tujuan penelitian untuk mengetahui pengelolaan program usaha kesehatan gigi sekolah melalui pelatihan dokter gigi kecil terhadap pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan kebersihan gigi dan mulut pada siswa sekolah dasar di SDN Ketindan 4 Kabupaten Malang. Metode: Penelitian ini menggunakan One Group Pretest-Posttest desain. Sampel dalam penelitian ini siswa kelas 5 yang berusia 10-11 tahun, dan memenuhi kriteria inklusi berjumlah 34 orang, dengan uraian 4 kader dokter kecil dan 30 peer tutoring. Hasil: Hasil penelitian menunjukan Pengelolaan Program UKGS melalui pelatihan dokter gigi kecil berhasil dengan baik. Pengetahuan siswa meningkat dari cukup (70%), menjadi baik (100%). Keterampilan siswa meningkat dari kurang (53,3%) menjadi baik (100%) dan kebersihan gigi dengan skalan OHI-S meningkat dari sedang (66,7%), menjadi baik (83,3%). Terdapat pengaruh pelaksanaan program UKGS melalui pelatihan dokter gigi kecil terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan kebersihan gigi dan mulut pada siswa, berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan 0,000 < 0,05 maka hipotesis diterima. Kesimpulan: Pengelolaan program UKGS melalui pelatihan dokter gigi kecil untuk meningkatkan kebersihan gigi dan mulut pada siswa yang menggunakan metode teman sebayanya / peer tutoring, memberikan peranan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teman sebaya untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut.