Muhamad Ikhsan
Universitas Mathla’ul Anwar

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PROGRAM FAMILY DEVELOPMENT SESSION (FDS) UNTUK MENINGKATKAN POLA ASUH ORANG TUA KPM PKH Muhamad Ikhsan; Prita Yolandari; Dian Rosdiana
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini Vol 9, No 1 (2022): JPP PAUD Untirta
Publisher : Early Childhood Teacher Education Department UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/jpppaud.v9i1.26933

Abstract

This research aims to determine the effectiveness of the Family Devolpment Session (FDS) program to improve the parenting patterns of parents of Beneficiary Families (KPM), the Family Hope Program (PKH). This research uses a quantitative approach. The data collection method used was interview and observation methods. Data analysis uses pre-test data which is collected and processed to be used as a reference in developing the FDS program to improve the parenting patterns of KPM PKH parents. The results of testing the effectiveness of using the FDS program to improve the parenting patterns of KPM PKH parents in Serang Regency using a two-average difference test show that the use of the FDS program has proven to be effective in improving the parenting patterns of KPM PKH parents. The use of the FDS program is said to be effective because it has succeeded in improving parents' parenting patterns as a whole or in each of its components.
PROGRAM BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK COGNITIVE RESTRUCTURING UNTUK MEREDUKSI PERILAKU CYBERBULLYING SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 15 PANDEGLANG TAHUN AJARAN 2023/2024 Mimin Saminah; Muhamad Ikhsan; Vasco Delano
Madrasah: Journal on Education and Teacher Professionalism Vol. 1 No. 1 (2023): November
Publisher : Al-Shobar Publisher, Yayasan Islam Al-Shobar Rawaurip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cyberbullying merupakan bentuk bullying yang sangat rentan terjadi pada usia remaja, yang sekarang lebih mudah dan banyak dilakukan dengan menggunakan alat elektronik atau digital. Cyberbullying juga memberikan dampak negatif bagi individu yang terlibat, misalnya korban cyberbullying dapat mengalami masalah psikologis dan dalam hal akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas layanan bimbingan kelompok teknik cognitive cognitive restructuring untuk mereduksi perilaku cyberbullying siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis pra eksperiment. Sampel dan Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 15 Pandeglang. Sampel yang berjumlah 32 siswa dibagi kedalam 2 kelompok dengan diberikan treatment layanan bimbingan kelompok menggunakan teknik cognitive restructuring. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket cyberbullying yang disusun oleh peneliti sedangkan teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji t. Berdasarkan hasil analisis data yang sudah dilakukan memperoleh hasil yang signifikan, adanya perbedaan antara hasil data pretest dan posttest, yang mana memperoleh hasil 0,000 < 0,05 ini menunjukan terdapat efektivitas terhadap layanan bimbingan kelompok menggunakan teknik cognitive restructuring untuk mereduksi cyberbullying.
EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELLING UNTUK MENINGKATKAN SELF-EFFICACY SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SAKETI TAHUN AJARAN 2024/2025 Resti Rahayu; Muhamad Ikhsan; Fitri Arnita
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of group counseling services using modeling techniques to enhance students' self-efficacy. The research employs a quantitative method with a quasi-experimental design. Specifically, the study adopts a Non-equivalent Control Group Design. The population consists of 75 eighth-grade students at SMP Negeri 2 Saketi, with a sample of 28 students divided into two groups: an experimental group and a control group, each consisting of 14 students. Data were collected using a self-efficacy scale developed by the researcher, which was validated through expert judgment. Data analysis involved normality testing, homogeneity testing, and t-tests. The results revealed a significant difference in the pretest and posttest scores after the intervention. The hypothesis testing, using the t-test, showed an Asymp. Sig (2-tailed) value of 0.000, which is less than 0.05. This indicates that the group counseling intervention using modeling techniques was effective in enhancing students' self-efficacy. Therefore, it can be concluded that group counseling services with modeling techniques are effective in improving self-efficacy among eighth-grade students at SMP Negeri 2 Saketi during the 2024/2025 academic year.
EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPY (CBT) DALAM MENURUNKAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA SISWA KELAS XI DI SMAN 4 PANDEGLANG TAHUN AJARAN 2024/2025 Muwardi Noorfathah; Muhamad Ikhsan; Devi Nurul Fikriyani
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan berbicara adalah dimana seseorang merasa cemas, gugup dan tidak nyaman pada saat melakukan presentasi dan merasa takut jika berbicara didepan umum. Hal tersebut bisa disebabkan oleh faktor internal dalam diri sendiri, namun bisa juga disebabkan karena adanya pikiran negatif yang muncul dari pengalaman yang tidak menyenangkan pada saat melakukan presentasi, munculnya pemikiran tersebut menimbulkan perasaan takut dan cemas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas layanan bimbingan kelompok dengan teknik cognitive behavioral therapy untuk menurunkan kecemasan berbicara siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis quasi eksperimental design. Populasi dan sampel penelitian adalah siswa kelas XI SMAN 4 Pandeglang yang dibagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen diberikan perlakuan dengan bimbingan kelompok menggunakan teknik cognitive behavioral therapy dan kelompok kontrol tidak diberikan perlakuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket kecemasan berbicara yang disusun oleh peneliti sedangkan teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji T. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah diberikan perlakuan terdapat perbedaan skor rata-rata pretest dan posttest. Pengujian hipotesis menggunakan hasil uji T. Sig (2-tailed) adalah 0,000 < 0,05. Interpretasi yang dapat disimpulkan yakni adanya perbedaan skor kecemasan berbicara kelas kontrol dan eksperimen. Dengan demikian dapat dimaknai bahwa Ha diterima dan Ho ditolak.
STRATEGI BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY (REBT) UNTUK MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA SMPN 1 SINDANGRESMI Agustin, Sonia; Ikhsan, Muhamad; Arnita, Fitri
Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol. 2 No. 11 (2024): Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
Publisher : Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil studi pendahuluan yang peneliti lakukan di SMPN 1 Sindangresmi bahwa masih terdapat siswa yang memiliki kepercayaan diri rendah. Hasil temuan dilapangan menunjukkan bahwa masih ada siswa yang tampak pasif ketika proses pembelajaran, kurang berpasrtisipasi dalam kegiatan belajar, tidak yakin pada kemampuan dirinya, tidak berani berbicara didepan umum, dan belum ada program bimbingan dan konseling yang ditunjukkan untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum kepercayaan diri siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Sindangresmi Tahun Ajaran 2024/2025, serta untuk mengetahui efektivitas strategi layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan pendekatan rational emotive behavior therapy (REBT) dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Sindangresmi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian pre-eksperimental dengan one group pretest-posttest design. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Berdasarkan hasil pretest diperoleh rata-rata skor 54,6 dengan kategori rendah. Setelah mengikuti layanan bimbingan kelompok dengan pendekatan rational emotive behavior therapy (REBT) mengalami peningkatan berdasarkan hasil posttest diperoleh skor sebesar 112,4 dengan kategori tinggi. Analisis data menunjukan nilai signifikansi (p) yang diperoleh adalah 0,000 dimana (p) < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukan bahwa strategi layanan bimbingan kelompok dengan pendekatan rational emotive behavior therapy untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa kelas VIII.
EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPY (CBT) DALAM MENURUNKAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA SISWA KELAS XI DI SMAN 4 PANDEGLANG TAHUN AJARAN 2024/2025 Noorfathah, Muwardi; Ikhsan, Muhamad; Fikriyani , Devi Nurul
Afeksi: Jurnal Psikologi Vol. 3 No. 4 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi
Publisher : Afeksi: Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecemasan berbicara adalah dimana seseorang merasa cemas, gugup dan tidak nyaman pada saat melakukan presentasi dan merasa takut jika berbicara didepan umum. Hal tersebut bisa disebabkan oleh faktor internal dalam diri sendiri, namun bisa juga disebabkan karena adanya pikiran negatif yang muncul dari pengalaman yang tidak menyenangkan pada saat melakukan presentasi, munculnya pemikiran tersebut menimbulkan perasaan takut dan cemas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas layanan bimbingan kelompok dengan teknik cognitive behavioral therapy untuk menurunkan kecemasan berbicara siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis quasi eksperimental design. Populasi dan sampel penelitian adalah siswa kelas XI SMAN 4 Pandeglang yang dibagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen diberikan perlakuan dengan bimbingan kelompok menggunakan teknik cognitive behavioral therapy dan kelompok kontrol tidak diberikan perlakuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket kecemasan berbicara yang disusun oleh peneliti sedangkan teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji T. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah diberikan perlakuan terdapat perbedaan skor rata-rata pretest dan posttest. Pengujian hipotesis menggunakan hasil uji T. Sig (2-tailed) adalah 0,000 < 0,05. Interpretasi yang dapat disimpulkan yakni adanya perbedaan skor kecemasan berbicara kelas kontrol dan eksperimen. Dengan demikian dapat dimaknai bahwa Ha diterima dan Ho ditolak.