Henry Bastian
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN TK BAITURRAHMAN DALAM PEMBUATAN SISTEM PENILAIAN BERBASIS KURIKULUM MERDEKA MELALUI PEMANFAATAN GOOGLE EDU DAN DESAIN GRAFIS Abi Senoprabowo; Noor Hasyim; Dwi Puji Prabowo; Henry Bastian
Join Vol. 4 No. 2: September 2023
Publisher : Program Studi Informatika Fakultas Teknik dan Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

TK Islam Baiturrahman merupakan sekolah Islam swasta yang semester genap 2022/2023 ini menggunakan kurikulum merdeka pada proses berlajar mengajar di sekolah. Sebelumnya kurikulum yang digunakan adalah kurikulum 2013. Saat menerapkan kurikulum 2013, sekolah menggunakan Sistem Informasi Penilaian Perkembangan Anak Usia Dini (Sipendi). Namun dalam penerapan kurikulum merdeka ini sekolahan kesusahan membuat laporan penilaian karena ada beberapa kriteria yang tidak sesuai dengan Sipendi. Sipendi mengharuskan guru untuk mengisi setiap hari fitur penilaian harian agar supaya grafik laporan penilaian bisa muncul. Sedangkan kurikulum merdeka membebaskan guru untuk membuat laporan penilaian. Laporan penilaian hanya dibuat saat terjadi anekdot pada peserta didik. Diperlukan adanya kegiatan pendampingan TK Islam Baiturrahman dalam pembuatan Sistem penilaian Berasis Kurikulum Merdeka melalui Pemanfaatan Google Edu dan Desain Grafis. Pembuatan sistem penialaian ini memanfaatkan Google for education. Google for education memiliki banyak fitur yang dapat dimanfaatkan untuk membuat system penilaian lebih mudah dan lebih efisien. Pembuatan sistem penilaian ini juga memanfaatkan desain grafis sehingga sistem penilaian yang dibuat lebih menarik. Dengan adanya kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peserta tentang dasar desain grafis untuk pembuatan sistem penialaian.
PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL FEEL OUGH STUDIO Gymnastiar, Alif Zulfikar; Henry Bastian
CITRAKARA Vol. 6 No. 1 (2024): APRIL 2024
Publisher : Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Feel Ough Studio merupakan penyedia jasa dokumentasi dan studio foto yang menawarkan layanan jasa dokumentasi berbagai macam jenis acara dan juga studio foto dengan banyak varian latar foto. Feel Ough Studio saat ini memerlukan sebuah identitas visual baru karena identitas visual yang dimilikinya kurang mencerminkan usaha yang dijalankan sebagai penyedia jasa dokumentasi dan studio foto. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif dan kuantitatif serta didukung dengan analisis SWOT sebagai metode pengolahan data dan menggunakan metode perancangan 5 phase of design oleh Robin Landa. Media yang dihasilkan pada perancangan ini diantaranya terdapat media utama yaitu Graphic Standard Manual (GSM) dan terdapat media pendukung seperti seragam, kaos, feed instagram, kartu nama, id card, logo sign, sticker, totebag dan wrapping sticker kendaraan. Kata Kunci: Fotografi, Studio Foto, Perancangan Ulang, Identitas Visual, Usaha, Feel Ough Studio. Feel Ough Studio is a documentation service provider and photo studio that offers documentation services for various types of events and a photo studio with many variants of photo backgrounds. Feel Ough Studio currently needs a new visual identity because its visual identity does not reflect the business it runs as a documentation service provider and photo studio. This research uses qualitative and quantitative analysis methods and is supported by SWOT analysis as a data processing method and uses the 5 phase of design method by Robin Landa. The media produced in this design include the main media, namely Graphic Standard Manual (GSM), there are supporting media such as uniforms, t-shirts, Instagram feeds, business cards, ID cards, logo signs, stickers, tote bags, and vehicle wrapping stickers. Keyword: Photography, Photo Studio, Redesign, Visual Identity, Business, Feel Ough Studio.