Nuryadi Nuryadi
Minat Produksi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Jl. Veteran, Ketawanggede, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur 65145

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kajian Karakteristik Fenotipe Kuantitatif dan Kualitatif Ayam Bekisar Adelina Ari Hamiyanti; Gatot Ciptadi; Nuryadi Nuryadi; Aulia Puspita Anugra Yekti
TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production Vol. 24 No. 2 (2023): TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production
Publisher : Jurusan Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jtapro.2023.024.02.4

Abstract

Ayam bekisar merupakan hasil persilangan interspesies antara ayam hutan merah/ayam hutan hijau jantan dengan ayam kampung. Persilangan ini menguntungkan dari segi fenotipe karena menghasilkan warna bulu yang indah selain suara kokokan yang memikat. Karakteristik fenotipe kuantitatif dan kualitatif ayam bekisar belum terdokumentasi dengan baik sehinggapenelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran fenotipe kuantitatif dan kualitatif dari ayam bekisar jantan. Penelitian ini menggunakan metode survei. Penelitian menggunakan 95 ekor ayam dewasa yang terdiri dari 5 ekor ayam hutan jantan, 65 ekor ayam kampung betina dan 25 ekor ayam bekisar jantan yang diperoleh di Kecamatan Dau Kabupaten Malang danKecamatan Suboh Kabupaten Situbondo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa morfometrik ayam bekisar yaitu panjang femur 10,64±0,79 cm, panjang tibia 13,01±1,25cm, lingkar tarsometatarsus 9,01±0,94 cm, panjang dada 11,85±1,09 cm, lingkar dada 41,39±1,92 cm, panjang leher 12,82±1,80 cm, panjang paruh 2,50±0,54 cm, panjang kepala 6,35±0,55 cm, lebar kepala 3,17±049 cm, panjang badan 42,96±2,49 cm dan bobot badan1972,16±251,16 g. Secara kualitatif memiliki warna bulu berwarna (92%) dan putih (8%); pola bulu bervariasi liar (54%), hitam (28%), columbian (26%) ; kerlip bulu emas (92%) dan perak (8%) ; corak bulu100% non lurik serta bentuk jengger (96%) tunggal dan (4%) kapri. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah secara kuantitatif ukuran tubuh ayam bekisar berada diantara ayam hutan merah dan ayam kampung sebagai tetuanya. Demikian pula dengan karakteristik kualitatifnya