Ahmad Fauzan Al Fajri
Program Studi S1 PWK, Fakultas Teknik, Universitas Tarumanagara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA KAWASAN WISATA CANDI MUARO JAMBI Ahmad Fauzan Al Fajri; Priyendiswara Agustina Bella; Liong Ju Tjung; I.G. Oka Sindhu Pribadi
Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa) Vol. 5 No. 2 (2023): OKTOBER
Publisher : Jurusan Arsitektur dan Perencanaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/stupa.v5i2.24346

Abstract

Muaro Jambi Temple is the largest Hindu-Buddhist temple complex in Southeast Asia which is possibly a historical heritage from the Sriwijaya kingdom and the Malay kingdom located in Muaro Jambi Regency. Because it is a relic of an ancient site that is hundreds of years old, Muaro Jambi Temple is vulnerable to transitional climates due to layers of rock that have begun to collapse. This paper aims to find out how the Muaro Jambi Temple is managed in order to increase the potential in the Muaro Jambi Temple History area. According to the results of research conducted by the author, Muaro Jambi Temple has added value to become a cultural tourism spot because of its many historical values ​​which can also add to the knowledge of visiting tourists. Muaro Jambi Temple has been designated as a world heritage by UNESCO. To go to the location of the Muaro Jambi Temple is not too far from the city center, it only takes 30 minutes with a distance of 25 km from the center of Jambi. Keywords:  management; national strategic are; temple Abstrak Candi Muaro Jambi adalah sebuah kompleks percandian agama Hindu-Buddha terluas di Asia Tenggara yang kemungkinan merupakan peninggalan sejarah dari kerajaan Sriwijaya dan kerajaan Melayu yang terletak di Kabupaten Muaro Jambi. Karena merupakan peninggalan situs purbakala yang telah berumur ratusan tahun, Candi Muaro Jambi rentan terhadap iklim pancaroba karena lapisan batu yang mulai runtuh. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan Candi Muaro Jambi agar dapat meningkatkan potensi pada kawasan Sejarah Candi Muaro Jambi. Menurut hasil penelitian yang penulis lakukan, Candi Muaro Jambi memiliki nilai tambah untuk menjadi tempat wisata budaya dikarenakan nilai sejarahnya yang banyak juga bisa menambah pengetahuan bagi wisatawan yang datang. Candi Muaro Jambi sudah di tetapkan sebagai warisan duania oleh UNESCO. Untuk menuju ke lokasi Candi Muaro Jambi tidak terlalu jauh dari pusat kota, hanya memerlukan waktu 30 menit saja dengan jarak tempuh 25 km dari pusat kota Jambi.