Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Influence of the Means Ends Analysis (MEA) Learning Model on Students’ Critical Thinking Ability on Fraction Topic Fauzah, Zafira; Wafiqoh, Risnina; Hevitria, Hevitria
Pelangi (e-Journal) Vol 14, No 2 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/jp.2023.v14i2.7629

Abstract

This research is driven by the low of student’s critical thinking ability in learning Mathematics as well as teachers that still use conventional models during teaching and learning activities. This research aims to determine the effect of the Means Ends Analysis (MEA) learning model on students' critical thinking ability. The quasi-experimental method is used in this research along with a quantitative approach. The research design uses a non-equivalent control group pre-test post-test design. This research applied the MEA learning model to the experimental class and the conventional model to the control class. The population in this study was the fifth-grade students at one of the Pangkalpinang State Elementary Schools. Purposive sampling is used as the sampling technique. The samples in this research were Class V-A as the experimental and Class V-B as the control class. The data collection technique uses a critical thinking ability test in the form of essay questions consisting of a pre-test and a post-test. The data analysis technique in this research uses the normality test (Kolmogorov Smirnov test), homogeneity test (Fisher test), and hypothesis test which uses the dependent sample t-test (pooled variance). Based on the results of the hypothesis test using the dependent sample t-test (pooled variance), the value of tcount = 5,185 > ttable = 1,995. So, it can be concluded that Ha is accepted; it means that there is an influence of the MEA learning model on students' critical thinking ability in class V on fraction topic.
PENDIDIKAN MULTIKULTURAL UNTUK MEMPERERAT KEBERSAMAAN PESERTA DIDIK MELALUI TRADISI MAKAN BEDULANG MASYARAKAT BELITUNG Erawati, Niken; Fauzah, Zafira
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) Vol 5 No 2 (2025): Vol. 5 No. 2 Edisi Mei 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/jipdas.v5i2.2615

Abstract

Artikel ini membahas tentang tradisi makan bedulang yang ada di masyarakat Belitung sebagai sumber pembelajaran dalam pendidikan multikultural, dengan tujuan untuk memperkuat kebersamaan peserta didik melalui mata pelajaran Pendidikan Pancasila. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi nilai-nilai filosofi yang terkandung dalam tradisi makan bedulang, serta keberagaman masyarakat Belitung, dan bagaimana pendidikan multikultural dapat mempererat kebersamaan melalui tradisi tersebut. Penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif, dengan pengumpulan data melalui metode library research. Objek penelitian ini meliputi tradisi makan bedulang, nilai-nilai filosofi yang terkandung, serta pendidikan multikultural. Teknik analisis data dilakukan dengan cara menganalisis nilai-nilai yang ada dalam tradisi makan bedulang dan mengintegrasikannya sebagai sumber dalam pendidikan multikultural. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Pulau Belitung sangat beragam dalam aspek budaya, etnis, dan suku bangsa. Selain itu, tradisi makan bedulang memiliki makna yang kaya, termasuk dalam bidang etika, estetika, religi, dan sosial. Tradisi ini kemudian dijadikan sumber pembelajaran multikultural dalam mata pelajaran Pendidikan Pancasila, dengan pendekatan "belajar dengan budaya".