Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan antara Dukungan Keluarga, Pengetahuan dan Perilaku Ibu Hamil terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Jelang Persalinan Fadilla, Halida; Anggraeni, Milka; Hidayani, Hidayani
SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 3 No 4 (2024): SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia
Publisher : MPI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/sjki.v3i4.213

Abstract

Background: Every year, 373 million pregnant women in Indonesia experience anxiety. Around 28.7 percent of all pregnant women experience anxiety. This number is equivalent to 107,000,000 people worldwide. The effects of maternal anxiety on fetal development have been well documented. Several things that can influence the level of anxiety are family support and the mother's knowledge. This support and knowledge will then become a pattern of behavior for pregnant women. Objective: To determine the relationship between family support, knowledge and behavior of pregnant women on anxiety of pregnant women before giving birth in PMB A Leuwiliang District. Bogor. Method: This research is a quantitative study using a cross-sectional approach with total sampling and the number of samples taken was 50 respondents. Data collection techniques use questionnaire media. Bivariate analysis was carried out to obtain information on whether there was a correlation between the independent variable and the dependent variable using chi-square.Results: The results of this study show a relationship between family support and anxiety with a p-value <0.001. The relationship between knowledge and anxiety with p-value <0.001. The relationship between behavior and anxiety with p-value <0.001. Conclusion: There is a relationship between family support, knowledge and behavior of pregnant women on anxiety of pregnant women before giving birth at PMB A Leuwiliang, Bogor Regency. Therefore, all pregnant women should have family support and good knowledge in order to reduce the level of anxious behavior in facing childbirth.
PENGARUH TERAPI WUDHU, AROMATERAPI SCHHUABEFFIN LAVENDER DAN TERAPI BENSON TERHADAP KUALITAS TIDUR IBU HAMIL TRIMESTER III DI TPMB H SUNGAILIAT BANGKA TAHUN 2023 ROHMAWATI, ROHMAWATI; SUGESTI, RETNO; ANGGRAENI, MILKA
Journal Of Midwifery Vol 12 No 1 (2024)
Publisher : UNIVED PRESS, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jm.v12i1.6207

Abstract

Pendahuluan: Selama kehamilan akan mengalami beberapa perubahan baik itu perubahan fisiologis maupun perubahan psikologis. Perubahan tersebut merupakan hal yang wajar bagi ibu hamil. Ketika memasuki trimester III atau umur kehamilan semakin bertambah, semakin banyak keluhan yang dirasakan oleh ibu baik keluhan yang bersifat psikis maupun fisik dan memiliki dampak pada kualitas tidur ibu hamil. Beberapa faktor seperti semakin membesarnya ukuran perut ibu, gerakan janin di dalam kandungan yang semakin aktif, yang membuat ibu hamil kesulitan untuk tidur di malam hari, maka dari itu untuk mengurangi keluhan ketidaknyaman ibu diberikan terapi wudhu, aromaterapi schhuabeffin lavender dan terapi benson terhadap kualitas tidur ibu hamil trimester III.Metode: Penelitian ini dilaksanakan dengan metode quasy experiment (One Group Pre Test and Post Test). Kelompok kontrol tidak diberikan intervensi sedangkan kelompok perlakuan diberikan intervensi yaitu dengan menggunakan birth ball. Sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 20 responden kelompok perlakuan dan 20 responden kelompok control.Hasil dan Pembahasan: Hasil Analisa didapatkan terdapat 20 orang (50.0%) ibu hamil yang diberikan terapi wudhu, aromaterapi schhuabeffin lavender dan terapi benson dan terdapat 20 orang (50.0%) ibu hamil yang tidak diberikan terapi wudhu, aromaterapi lavender dan terapi benson. kualitas tidur pada kedua kelompok adalah pada kelompok perlakuan semua responden kualitas tidur yang baik , yaitu kualitas tidur yang baik sebanyak 90%. Hal ini menunjukkan bahwa lebih dari dua pertiga responden berada pada kondisi normal. Diperoleh nilai signifikasi sebesar 0,001 lebih kecil dari taraf signifikasi 5% (Pvalue = 0,001 < 0,05) maka dapat dinyatakan terdapat pengaruh terapi wudhu, aromaterapi schhuabeffin lavender dan terapi benson terhadap kualitas tidur pada ibu hamil trimester III. Kesimpulan: Dari hasil penelitian yang dilakukan dengan nilai yang signifikan dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh dari terapi wudhu, aromaterapi schhuabeffin lavender dan terapi benson terhadap kualitas tidur pada ibu hamil trimester III.
Pengaruh Pemberian Jus Kacang Hijau Dan Jus Jambu Biji Merah Terhadap Anemia Pada Pranikah Di UPT Puskesmas Munjul Pandeglang Tahun 2024 Anjani, Rina; Anggraeni, Milka; Munawaroh, Madinah
Public Health and Safety International Journal Vol. 4 No. 02 (2024): Public Health and Safety International Journal (PHASIJ)
Publisher : YCMM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55642/phasij.v4i02.857

Abstract

Pendahuluan : Prevalensi anemia tahun 2021 pada wanita usia produktif dengan rentang usia 15-49 tahun menurut WHO secara global adalah sebesar 29.9%, sedangkan berdasarkan data Riskesdas 2018, prevalensi anemia pada remaja berusia 15-24 tahun sebesar 32%, artinya 3-4 dari 10 remaja menderita anemia. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui pengaruh pemberian jus kacang hijau dan jus jambu biji merah terhadap anemia pada pranikah. Metode : Metode Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan quasi experiment, yaitu yang dilakukan secara langsung pada 2 orang Wanita usia subur/pranikah. Hasil Penelitian ini didapatkan bahwa terdapat perbedaan antara ibu yang diberikan jus jambu biji merah dan jus kacang hijau. Setelah diberikan jus kacng hijau selama 21 hari dan dilakukan pemantauan sebanyak 4 kali kadar hemoglobin pada ibu mengalami kenaikan. Setelah dilakukan asuhan kebidanan pada ibu kedua untuk diberikan jus jambu biji merah selama 21 hari setelah makan dan dilakukan pemantauan sebanyak 4 kali kadar hemoglobin pada ibu mengalami kenaikan yang lebih cepat dibandingkan dengan ibu yg pertama. Kenaikan kadar hemoglobin dan gejala yang di alami ibu lebih cepat berkurang dengan mengkonsumsi jus jambu biji merah secara rutin dibandingkan dengan mengkonsumsi jus kacang hijau.
Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kualitas Tidur Ibu Hamil Trimester III di Puskesmas Sukamukti Kabupaten Garut Tahun 2024 Wahyuni, Siti; M, Magdalena; Anggraeni, Milka
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 3, No 2 (2025): March
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.14863299

Abstract

Garut Regency, sleep disorders in pregnant women are around 67% while in Sukamukti Health Center, the incidence of sleep disorders is even higher, reaching 70%. The impact of poor sleep quality is not only felt by the mother, but can also affect the fetus. One way to overcome sleep disorders in pregnant women is progressive relaxation. This technique involves systematic control of muscle tension by calming the mind and body, which can ultimately improve sleep quality. The purpose of the study was to determine the effect of progressive muscle relaxation on the sleep quality of pregnant women in the third trimester. This study used a quasi-experimental with a pre-test - post-test with control group design. The population in the study were all pregnant women in the third trimester with sleep disorders. The number of samples in this study was 36 and was divided into two groups, namely 18 people in the experimental group and 18 people in the control group. Data analysis used the Wilcoxon test. The results of the study obtained the sleep quality of pregnant women in the experimental group before being given the intervention of 13.5 and after being given the intervention became 6.28. In the control group during the first visit it was 13.06 to 12.89 on the second visit. The bivariate results obtained a p-value of 0.000, meaning that there is a significant effect of progressive muscle relaxation on the sleep quality of pregnant women in the third trimester. This study is expected to provide a safe and effective non-pharmacological alternative to improve sleep quality during pregnancy, in addition it is also expected to increase scientific insight into the effectiveness of progressive relaxation techniques in improving sleep quality, especially in pregnant women in the third trimester.