Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN LOTION VARIASI VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DAN KARAGENAN EKSTRAK BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus Wachyuni, Mhella Nia; Ulfa, Ade Maria; Susanti, Dwi
JFM (Jurnal Farmasi Malahayati) Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Jurnal Farmasi Malahayati (JFM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jfm.v7i1.11915

Abstract

Infeksi kulit adalah penyakit yang secara umum dapat terjadi pada semua kalangan dan usia. Infeksi kulit yang terjadi pada manusia dapat disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri sediaan lotion variasi virgin coconut oil (VCO) dan karagena ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea L.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Sampel ekstrak bunga telang dibuat dalam bentuk sediaan lotion dalam 6 formulasi, kemudian dilakukan uji aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi dengan cara sumuran. Parameter uji aktivitas antibakteri meliputi adanya daerah jernih atau diameter zona hambat desekitar lubang sumuran. Konsentrasi ekstrak bunga telang yang digunakan adalah 10% dengan perbandingan VCO dan Karagenan 1:5 , 5:1 dan 3:3. Lotion ekstrak bunga telang memiliki aktivitas antibakteri, yaitu pada F1, F2 dan F3 memiliki zona hambat bertutut-turut yaitu 4,26mm, 7,10mm, dan 5,16mm yang termasuk kategori lemah dan sedang. Sediaan lotion ekstrak bunga telang secara keseluruhan telah memenuhi persyaratan uji evaluasi fisik menurut SNI 16-3499-1996. Analisis data menggunakan One Way Anova menunjukkan hasil adanya perbedaan bermakna antar setiap formulasi p>0,05. Hasil dari keseluruhan uji menunjukkan bahwa F2 merupakan formulasi yang paling baik dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus serta menunjukkan hasil paling baik pada uji evaluasi fisik sediaan.
Penyuluhan Tentang DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) Obat Saputri, Gusti Ayu Rai; Adellia, Adellia; Fernando, Aditya Fiky; Wachyuni, Mhella Nia; Lubis, Zuliana
Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati (JPFM) Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jpfm.v6i2.8910

Abstract

Masyarakat Indonesia saat ini sudah mulai terbiasa dengan penggunaan berbagai jenis obat-obatan. Obat ini digunakan untuk mencegah, mengurangi, menghilangkan, atau menyembuhkan seseorang dari penyakit yang diderita. Adanya berbagai permasalahan tersebut dapat dikarenakan kurangnya pengetahuan dan informasi yang disampaikan terkait penggunaan obat yang baik dan benar. Kesalahan dalam penggunaan obat dapat menyebabkan kerugian baik bagi masyarakat maupun bagi lingkungan.  satu cara pengelolaan obat yang baik dan benar adalah dengan menerapkan program DAGUSIBU. Kegiatan  pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi siswa-siswi di SMAN 17 Bandar Lampung mengenai pentingnya memahami DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) Obat dengan baik dan benar. Metode yang digunakan adalah penyuluhan mulai dari memberikan kuesioner penggunaan sampai pembuangan obat yang benar dan monitoring melalui post test dan pre test. Hasil kegiatan didapatkan pada jawaban kuesioner pretest sebanyak 42% siswa-siswi memahami materi penyuluhan tentang DAGUSIBU dan pada jawaban kuisioner postest sebanyak 100% siswa-siswi  telah memahami materi penyuluhan tentang DAGUSIBU. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan pemahaman sebanyak 58% setelah dilakukan penyuluhan sehingga yang tadinya belum memahami menjadi paham.Kata Kunci : DAGUSIBU, obat, penyuluhan, dan kuesioner.