p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal MABASAN
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DISTRIBUSI PEMAKAIAN KATA MAMIQ DALAM KORPUS BAHASA SASAK NASKAH CILINAYA DAN MAJALAH TAMBORI Setra, Lentera Nurani; Rondiyah, Rondiyah; Kurniawaty, Asry; Gayatri, Rizki
MABASAN Vol. 17 No. 2 (2023): Mabasan
Publisher : Kantor Bahasa Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62107/mab.v17i2.814

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan distribusi pemakaian kata mamiq yang digunakan masyarakat Sasak sebagai salah satu sapaan kekerabatan yang paling populer. Melalui analisis data dalam penelitian ini, penjabaran mengenai distribusi pemakaian kata mamiq diharapkan dapat mempermudah masyarakat, khususnya pemelajar bahasa Sasak, dalam menggunakan kata ini secara tepat. Penelitian ini menampilkan pemakaian kata mamiq di dalam korpus berbahasa Sasak. Korpus berbahasa Sasak bersumber dari naskah Cilinaya dan majalah Tambori. Selanjutnya, kedua data itu dianalisis secara diakronis menggunakan Sketch Engine. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan metode gabungan, yaitu metode kuantitatif dan kualitatif. Analisis kuantitatif dilakukan dengan menggunakan analisis konkordansi dan kolokasi di Sketch Engine. Sementara itu, analisis kualitatif dilakukan dengan mendeskripsikan temuan dari data korpus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam naskah Cilinaya, kata mamiq berkolokasi dengan kata dekaji dan kaji. Ini menandakan bahwa status sosial seseorang menentukan kapan ia disapa dengan kata mamiq. Begitu pula majalah Tambori menunjukkan kata mamiq yang diikuti dengan nama orang dan data memperlihatkan kata ini berkolokasi dengan kata inaq dan muncul diikuti nama diri lalu. Hasil analisis data yang dilakukan menandakan bahwa kata mamiq digunakan sebagai kata sapaan kekerabatan untuk bangsawan laki-laki yang telah menikah di Lombok.
INTERFERENSI FONOLOGIS BAHASA INDONESIA OLEH PEMELAJAR BIPA LEVEL 4 DI KOTA MATARAM (ANALISIS FONOLOGI GENERATIF) Rahajeng NH, Siti; Gayatri, Rizki; Hariro, Zamzam
MABASAN Vol. 18 No. 2 (2024): Mabasan 18 (2)
Publisher : Kantor Bahasa Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62107/mab.v18i2.984

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat proses perubahan fonologis bahasa Indonesia yang dituturkan oleh pemelajar BIPA level 4 atau madya. Interferensi fonologi merupakan fenomena yang sering dialami oleh para pemelajar bahasa kedua, salah satunya yang dialami oleh pemelajar BIPA di Kota Mataram. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode simak dengan teknik simak bebas libat cakap. Responden yang terlibat berasal dari dua negara yang berbeda, yakni Australia dan Thailand. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan fonologis yang bervariasi. Perubahan pelafalan para pemelajar masih dipengaruhi oleh bahasa ibu mereka. Pemelajar dengan bahasa ibu bahasa Inggris menyelipkan bunyi aspirat ketika melafalkan kosakata dalam bahasa Indonesia. Sementara itu, pemelajar yang berasal dari Thailand cenderung menggunakan nada bunyi dan memanjangkan vokal yang berada pada silabel terbuka pertama. Perubahan lain yang juga ditemukan pada pelafalan pemelajar adalah adanya perubahan bunyi vokal, konsonan, dan metatesis.