Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Development of BeBa (News Learning) Learning Media in News Text Learning Putri, Aldila Rahmita; Zulfa, Lilis Anifiah
J-LELC: Journal of Language Education, Linguistics, and Culture Vol. 4 No. 1 (2024): J-LELC: Journal of Language Education, Linguistics, and Culture
Publisher : UIR PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jlelc.2024.14085

Abstract

Learning news texts is one of the compulsory learning that students need to master. There are various factors that can affect the success of learning news texts. One of them is the use of learning media. This research and development aims to (1) develop BeBa (Belajar Berita) learning media in the material identifying elements of news texts for grade VIII students of SMPN 2 Sumbergempol, (2) testing the feasibility of BeBa (Belajar Berita) learning media in the material identifying elements of news texts for grade VIII students of SMPN 2 Sumbergempol. The ADDIE model is used in research and development of Beba learning media. There are two types of data obtained in this study. Qualitative data is obtained from interviews and comments or suggestions for improvement from students and validators. Quantitative data was obtained from the results of needs analysis questionnaires, material validator assessments, media validators, teacher practitioners, and student responses. The results of material validation by material experts obtained a percentage of 93.33% with the category "very feasible", the results of validation by media experts obtained a percentage of 96.88% with the category "very feasible", and the results of teacher assessment Indonesian obtained a percentage of 100% with the category "very feasible". The trials in this study were conducted twice, namely small group trials with 10 students obtaining a percentage of 98.45% with the category "very feasible" and large group trials with 25 students obtaining a percentage of 95.7% with the category "very feasible". Based on these results, the BeBa (Belajar Berita) learning media that has been developed has been tested for feasibility and is ready to be implemented in learning Indonesian class VIII news text materials.
Pemartabatan Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Jawa dan Madura Muyassaroh; Maulida, Siti Zumrotul; Putri, Aldila Rahmita; Fahriani, Dita Karisma
GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 6 No. 1 (2024)
Publisher : Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/ghancaran.v6i1.11224

Abstract

Eksistensi bahasa Indonesia di kancah dunia perlu didukung dengan meningkatkan martabat bahasa Indonesia. Pemartabatan bahasa Indonesia dapat dilakukan melalui internalisasi dan internasionalisasi bahasa Indonesia melalui Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Jawa Madura. This State Islamic Religious College has succeeded in organizing the BIPA program as an effort to dignify the Indonesian language. Through the BIPA program, students are equipped with a good and correct understanding and use of Indonesian language. This research aims to describe the dignity of the Indonesian language and the implementation of BIPA learning in PTKIN throughout Java and Madura. The method used in this research is qualitative with a case study design. The data source for this research is the implementation of the BIPA program at PTKINs throughout Java and Madura which have the Indonesian Tadris study program. The data obtained was then analyzed using interactive data analysis. The results of the research show that the BIPA program has been implemented by all PTKIN throughout Madura Java and is presented in specialization courses in the Indonesian Language Tadris Study Program. Through the BIPA program, foreign students studying at PTKIN are trained their Indonesian language skills in the matriculation program before entering college.
Pengembangan Media Cerita Bergambar Serat Sana Sunu Sebagai Implementasi Nilai Luhur Ki Hajar Dewantara Dhikri, Ahmad Saiqu; Putri, Aldila Rahmita; Fahriani, Dita Karisma; Yafie, Evania; Sulistyorini, Dwi
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.1850

Abstract

Ki Hajar Dewantara mencetuskan sebuah pendidikan dengan berlandaskan pada nilai kehidupan. Apabila hal ini terealisasi dengan baik, akan banyak terlahir generasi-generasi bangsa yang memiliki karakter dan moral yang positif. Namun kenyataannya di lapangan masih berbanding terbalik. Moral peserta didik justru semakin merosot setiap tahunnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu adanya upaya untuk menanamkan nilai-nilai luhur kepada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menguji kelayakan media pembelajaran cerita bergambar Serat Sana Sunu sebagai implementasi nilai luhur Ki Hajar Dewantara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode R&D dengan model pengembangan ADDIE. Data berupa data kualitatif dan data kuantitatif yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan uji coba produk. Hasil penelitian memperoleh persentase sebesar 98,2% dengan kategori sangat baik dan layak untuk digunakan. Hasil tersebut menunjukkan bahwa media pembelajaran cerita bergambar Serat Sana Sunu yang telah dikembangkan layak untuk diimplementasikan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.
Pemanfaatan Pembelajaran Berdiferensiasi untuk Mengatasi Stigma Kesulitan Mendeklamasikan Puisi Putri, Aldila Rahmita; Widyartono, Didin
Journal of Language Literature and Arts Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um064v5i12025p12-23

Abstract

Pembelajaran berdiferesiasi menjadi solusi atas berbagai permasalahan dalam kegiatan pembelajaran. Salah satunya berkaitan dengan pembelajaran mendeklamasikan puisi. Mayoritas peserta didik merasa kesulitan, takut, dan tidak memiliki kepercayaan diri ketika mendeklamasikan puisi. Terdapat berbagai faktor yang melatarbelakanginya, baik faktor internal maupun eksternal. Pendidik perlu memahami kondisi ini dan memberikan solusi melalui penerapan pembelajaran berdiferensiasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran pembelajaran berdiferensiasi dalam mengatasi stigma kesulitan mendeklamasikan puisi. Diferensiasi yang dilakukan berupa diferensiasi proses dan produk. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus pembelajaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan tes. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perubahan yang cukup signifikan dalam mengatasi stigma kesulitan mendeklamasikan puisi. Pada siklus pertama peserta didik yang berada pada kategori “kurang” mencapai 43 persen, kategori “cukup” 37 persen, kategori baik “20 persen”, dan tidak ada peserta didik yang berada pada kategori “sangat baik” (0 persen). Pada siklus kedua terjadi perubahan hasil yaitu pada kategori “kurang” mengalami penurunan sehingga menjadi 6 persen, kategori “cukup” 14 persen kategori “baik” 37 persen dan kategori “sangat baik” mengalami peningkatan menjadi 43 persen. Dengan demikian, pembelajaran berdiferensiasi telah mampu mengatasi stigma kesulitan mendeklamasikan puisi dengan memenuhi kebutuhan belajar sesuai karakteristik peserta didik.
PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PENUTUR ASING (BIPA) DI PTKIN SE-JAWA DAN MADURA Muyassaroh, Muyassaroh; Putri, Aldila Rahmita; Fahriani, Dita Karisma
Jurnal Bahasa Lingua Scientia Vol 17 No 1 (2025): Vol. 17 No. 1 2025
Publisher : Unit Pengembangan Bahasa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Indonesian Language Program for Foreign Speakers (BIPA) plays a strategic role in strengthening cultural diplomacy and promoting the internationalization of the Indonesian language. However, the implementation of BIPA programs at State Islamic Religious Higher Education Institutions (PTKIN) across Java and Madura still faces various challenges, such as the absence of specific institutional policies, the lack of a standardized curriculum, limited supporting facilities, and teaching materials that do not meet the needs of foreign learners. This study aims to describe the problems of policy and program implementation at six PTKIN: UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, IAIN Kediri, IAIN Syekh Nurjati Cirebon, IAIN Madura, and UIN Raden Mas Said Surakarta. A qualitative approach with a case study design was employed. Data were collected through observation, in-depth interviews, and documentation, and analyzed using Miles, Huberman, and Saldana’s interactive model. The findings indicate that BIPA program implementation remains suboptimal. Therefore, policy intervention, institutional strengthening, and the development of an integrative and needs-based BIPA learning model are urgently needed.
Pengembangan Media Cerita Bergambar Serat Sana Sunu Sebagai Implementasi Nilai Luhur Ki Hajar Dewantara Dhikri, Ahmad Saiqu; Putri, Aldila Rahmita; Fahriani, Dita Karisma; Yafie, Evania; Sulistyorini, Dwi
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.1850

Abstract

Ki Hajar Dewantara mencetuskan sebuah pendidikan dengan berlandaskan pada nilai kehidupan. Apabila hal ini terealisasi dengan baik, akan banyak terlahir generasi-generasi bangsa yang memiliki karakter dan moral yang positif. Namun kenyataannya di lapangan masih berbanding terbalik. Moral peserta didik justru semakin merosot setiap tahunnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu adanya upaya untuk menanamkan nilai-nilai luhur kepada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menguji kelayakan media pembelajaran cerita bergambar Serat Sana Sunu sebagai implementasi nilai luhur Ki Hajar Dewantara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode R&D dengan model pengembangan ADDIE. Data berupa data kualitatif dan data kuantitatif yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan uji coba produk. Hasil penelitian memperoleh persentase sebesar 98,2% dengan kategori sangat baik dan layak untuk digunakan. Hasil tersebut menunjukkan bahwa media pembelajaran cerita bergambar Serat Sana Sunu yang telah dikembangkan layak untuk diimplementasikan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.